Musim Hujan, Sepeda Motor Harus Selalu Maksimal
Tetap menjaga sepeda motor dalam kondiri prima maksimal. (Foto: Pexels/Kaique Rocha)
KENDARAAN dengan kondisi prima yang maksimal selalu ada di setiap benak pemilik kendaraan. Apalagi saat musim hujan, para pengendara motor dituntut untuk memberi perhatian ekstra pada motornya. Hal ini diperlukan agar fungsi motor selalu terjaga dengan baik dan normal.
Berikut ada beberapa langkah agar selalu selamat selama berkendara dan terhindar dari masalah-masalah yang bisa terjadi pada motor kesayangan kamu saat musim hujan.
Baca Juga:
Kebersihan
Rajin membersihkan secara rutin saat musim hujan adalah salah satu cara terbaik untuk merawat motor kamu. Air hujan mengandung asam yang menjadi penyebab timbulnya karat di bagian-bagian motor.
Motor yang dibiarkan kotor setelah menerjang hujan dan becek, berisiko merusak beberapa bagian penting pada motor, seperti shock breaker. Kotoran yang tersangkut di dalam shock breaker akan mengganggu kinerja yang berakibat rusaknya bagian ini.
Kelistrikan
Dianjurkan secara rutin memeriksa bagian kelistrikan pada motor kamu khususnya pemakaian di musim hujan. Perlu perhatian ekstra khusus bagi kamu yang memiliki motor dengan sistem injeksi. Selalu periksa kabel listrik pada motor. Jika dalam keadaan basah, bersihkan dan keringkan,
Kelistrikan pada motor injeksi menjadi satu bagian yang saling terhubung. Mati total adalah ancaman yang bisa terjadi saat terdapat masalah kelistrikannya pada motor injeksi.
Rantai motor
Rantai motor sering dianggap bagian yang paling gampang rusak di dalam kondisi musim hujan. Ancaman bisa berupa karat, kotor dan seret, yang akhirnya berakibat putusnya rantai.
Kamu dapat membersihkan rantai motor dengan cairan khusus pembersih rantai. Bensin juga cocok dipakai untuk membersihkan kotoran yang menempel pada selah-selah rantai. Gunakan sikat dan celupkan pada cairan bensin, lalu sikat bagian rantai.
Baca Juga:
Kanvas rem
Bagian penting pada motor yang berperan menjaga keamanan berkendara adalah kanvas rem. Kamu harus selalu menjaga kondisi kanvas motor agar tetap prima. Saat musim hujan, sistem kerja pengereman akan bekerja ekstra karena pengendara lebih sering melakukan pengereman.
Motor memiliki kanvas rem yang terdapat di bagian depan dan juga mungkin di belakang. Motor dengan sistem cakram ganda depan belakang, perlu kamu perhatikan keduanya.
Tekanan angin ban
Ukuran tekanan angin pada harus selalu diperhatikan. Banyak sedikitnya tekanan ban dicocokan dengan jenis ban dan medan yang akan dilewati. Saat musim hujan membuat jalanan tergenang air dan licin. Hal membuat udara semakin dingin dab berakibat berkurangnya tekanan udara di dalam ban. (lgi)
Baca Juga:Mau Beli Mobil Second? Kenali Ciri Mobil yang Pernah Terendam Banjir
Bagikan
Leonard
Berita Terkait
BMKG Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem di Sumatera Utara 8-15 Desember, Simak Wilayah yang Berpeluang Diguyur Hujan dengan Intensitas Sangat Lebat
Prakiraan Cuaca BMKG Jakarta Minggu (7/12): Hujan Sore Hingga Malam Hari
Riding Bareng hingga Sharing Session, 'Sowan Nyaman' Rangkul Komunitas Motor Matic
Hujan di Wilayah Bogor Sejak Siang Bikin Debit Bendung Katulampa Sempat Naik dan Berada di Level Siaga 3
Berakhir Besok, ini Daftar Mobil Listrik dan Motor yang Bisa Dijajal di GJAW 2025
Prakiraan BMKG, 28 November 2025: Mayoritas Kota Besar Diguyur Hujan Ringan Sampai Sedang, Siap-Siap Payung dan Jas Hujan
Air Hujan Solo Terkontaminasi Microplastic, Pemkot Solo Lakukan Riset Mandiri
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Ringan pada Kamis, 27 November 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Guyur Sebagian Wilayah Jakarta pada Kamis, 27 November 2025 pada Sore hingga Malam
Prakiraan BMKG: Sebagian Besar Kota di Indonesia Diguyur Hujan Rabu, 26 November 2025