MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 07 Oktober 2025
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub

Ilustrasi: Pertemuan Prabowo dan Jokowi. (Dok. Setpres)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com- Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno, memberikan apresiasi positif terhadap pertemuan yang telah dilakukan antara Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Eddy meyakini bahwa agenda utama dari pertemuan tersebut adalah membahas hal-hal yang bermanfaat dan mengutamakan kepentingan masyarakat banyak.

"Kalau pemimpin-pemimpin kita bertemu saya meyakini bicara dan memprioritaskan maslahat untuk masyarakat. Saya meyakini pertemuan Presiden Prabowo dengan Pak Jokowi maupun tokoh-tokoh lainnya akan membawa kebaikan," ujar Eddy di Jakarta, Selasa.

Menurut Eddy, silaturahmi antara kedua tokoh nasional tersebut juga berhasil menciptakan atmosfer politik yang damai dan menyejukkan di Indonesia.

"Kita sangat senang pemimpin negara melakukan silaturahmi dalam kondisi yang sejuk dan teduh serta upaya untuk menghadirkan situasi yang guyub," ungkapnya.

Baca juga:

PSI Sebut Prabowo dan Jokowi 'Bestie' yang Rutin Bahas Nasib Bangsa, Pikiran dan Hati Selalu untuk Rakyat

Sebagai seorang politikus, Eddy Soeparno optimis bahwa materi diskusi antara Presiden Prabowo dan Jokowi akan berfokus pada upaya memajukan bangsa, meliputi isu-isu krusial seperti pertumbuhan ekonomi nasional dan penguatan fondasi demokrasi.

Eddy menambahkan bahwa Presiden Prabowo selama ini dikenal sebagai sosok yang terbuka dalam menerima saran dan masukan dari berbagai kalangan, termasuk mantan presiden dan tokoh masyarakat.

Masukan-masukan konstruktif tersebut, lanjut Eddy, sering kali diwujudkan dalam kebijakan nyata yang membawa dampak positif bagi publik.

Baca juga:

PSI Sebut Prabowo dan Jokowi 'Bestie' yang Rutin Bahas Nasib Bangsa, Pikiran dan Hati Selalu untuk Rakyat

Pertemuan kedua pemimpin ini juga dianggap sebagai momentum penting untuk saling bertukar pandangan dan pengalaman dalam menjalankan roda pemerintahan serta mengatasi berbagai tantangan nasional.

"Dan saya yakin Pak Prabowo dan Pak Jokowi bertukar pikiran mengenai pengalaman-pengalaman di masa lalu yang bisa menjadikan rujukan untuk hal-hal yang lebih baik ke depannya dari aspek demokrasi, penguatan sendi-sendi ekonomi, dan lain-lain," tutup Eddy.

#Prabowo Subianto #Presiden Prabowo Subianto #Jokowi #Joko Widodo
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Roy Suryo Nekat Uji Keaslian Ijazah Jokowi sampai Jadi Tersangka, Sebut demi Rakyat Indonesia yang Ingin Perubahan
Nekat melakukan hal ini demi mewakili masyarakat yang tidak berani menyuarakan keresahan mereka.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Roy Suryo Nekat Uji Keaslian Ijazah Jokowi sampai Jadi Tersangka, Sebut demi Rakyat Indonesia yang Ingin Perubahan
Indonesia
Rismon Ngaku Tindakannya Berbasis Ilmiah, Siap Tuntut Balik Polisi jika Tuduhan Merekayasa Ijazah Jokowi tak Bisa Dibuktikan
Jika nantinya tak dapat dibuktikan, dia mengaku bakal menuntut balik polisi ke pengadilan.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Rismon Ngaku Tindakannya Berbasis Ilmiah, Siap Tuntut Balik Polisi jika Tuduhan Merekayasa Ijazah Jokowi tak Bisa Dibuktikan
Indonesia
Roy Suryo Cs Merasa Dikriminalisasi setelah Bikin Buku yang Singgung Masa Lalu dan Pendidikan Gibran
Roy mengaku sudah ke Sydney, Australia, mencari tahu kebenaran terkait dengan isu ijazah Gibran.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Roy Suryo Cs Merasa Dikriminalisasi setelah Bikin Buku yang Singgung Masa Lalu dan Pendidikan Gibran
Indonesia
MK Batasi HGU Tanah IKN Sampai 190 Tahun yang Ditetapkan Era Jokowi Jadi 35 Tahun
Permohonan yang dikabulkan terkait jangka waktu Hak Atas Tanah (HAT) yang termuat dalam UU IKN yang memperbolehkan perpanjangan hak guna usaha dalam dua kali siklus dengan tiap periode mancapai 95 tahun.
Wisnu Cipto - Kamis, 13 November 2025
MK Batasi HGU Tanah IKN Sampai 190 Tahun yang Ditetapkan Era Jokowi Jadi 35 Tahun
Indonesia
Roy Suryo Cs Yakin tak Ditahan, Tegaskan tidak ada Bukti Kuat Sebarkan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi
Kuasa Hukum menilai tidak ada bukti yang berkaitan dan menguatkan dugaan pencemaran nama baik maupun menyerang kehormatan Jokowi.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Roy Suryo Cs Yakin tak Ditahan, Tegaskan tidak ada Bukti Kuat Sebarkan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi
Indonesia
Roy Suryo cs Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi, Datang Bawa Simpatisan hingga Bukti Penting
Roy Suryo Cs juga membawa ijazah asli mereka dan spanduk dengan tulisan 'Ini Ijazahku Mana Ijazahmu Jokowi'.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Roy Suryo cs Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi, Datang Bawa Simpatisan hingga Bukti Penting
Indonesia
Merasa Jadi Korban selama Bertahun-tahun, 2 Guru dari Luwu Utara Terharu Usai Dapat Surat Rehabilitasi dari Prabowo
Guru asal Luwu Utara, Abdul Muis dan Rasnal, akhirnya menerima surat rehabilitasi dari Prabowo setelah berjuang mencari keadilan atas kasus iuran Rp20 ribu.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Merasa Jadi Korban selama Bertahun-tahun, 2 Guru dari Luwu Utara Terharu Usai Dapat Surat Rehabilitasi dari Prabowo
Indonesia
Prabowo Beri Hak Rehabilitasi bagi 2 Guru Luwu Utara, Mensesneg: Guru Harus Dilindungi, Bukan Dihukum
Prabowo berikan hak rehabilitasi kepada dua guru SMA 1 Luwu Utara, Abdul Muis dan Rasnal, yang sebelumnya dihukum karena membantu guru honorer belum digaji.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Prabowo Beri Hak Rehabilitasi bagi 2 Guru Luwu Utara, Mensesneg: Guru Harus Dilindungi, Bukan Dihukum
Indonesia
Indonesia - Australia Sepakati Penguatan Kerja Sama Pertahanan, Prabowo: Tetangga yang Baik Itu Penting
Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi Pemerintah Australia atas sambutan hangat dan menegaskan penguatan kerja sama pertahanan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Indonesia - Australia Sepakati Penguatan Kerja Sama Pertahanan, Prabowo: Tetangga yang Baik Itu Penting
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
Beredar informasi yang menyebut Presiden ke-7 RI Joko Widodo marah ke Menkeu Purbaya soal Kereta Cepat Jakarta - Bandung.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
Bagikan