Motif 'Joker' Jepang Serang Puluhan Penumpang Kereta
Pelaku penyerangan di kereta Tokyo berdandan ala Joker. Dok: Twitter @takahashi9811
MerahPutih.com - Aksi penyerangan puluhan penumpang kereta di Tokyo yang dilakukan 'Joker' Jepang viral di media sosial. Kejadian tersebut terjadi pada Minggu (31/10).
Diketahui, pelaku penyerangan bernama Kyota Hattori. Pria berusia 24 tahun itu mengaku memang ingin membunuh orang dan dijatuhi hukuman mati.
Baca Juga
Oknum Polisi yang Diduga Jual Senjata ke KKB Terancam Hukuman Mati
Hattori ditangkap polisi di tempat kejadian perkara tidak lama setelah insiden tersebut. Akibat dari aksinya, 17 penumpang kereta mengalami luka. Salah satu korban berusia 70 tahun kini dalam kondisi kritis.
"Dia bilang ke polisi bahwa dia ingin dihukum mati dengan membunuh seseorang," kata juru bicara kepolisian Tokyo.
Dari video yang tersebar di media sosial, Hattori mengenakan kostum ala Joker di film Batman dengan setelan jas ungu, kemeja hijau cerah, dan dasi.
Salah satu saksi mengatakan mereka melihat pelaku menghunus pisau berlumuran darah. "Saya pikir itu adalah aksi Halloween. Kemudian, saya melihat seorang pria berjalan ke sini, perlahan-lahan melambaikan pisau panjang," ujarnya kepada surat kabar Yomiuri, Senin (1/11).
Dikutip Kyodo News, Kyota mengatakan jika dirinya mengagumi salah karakter film fiksi, Joker. Polisi juga membeberkan jika pelaku merasa gagal dalam pekerjaan dan pertemanan, kemudian ingin mengakhiri hidupnya.
Tak hanya melakukan penyerangan, pelaku Kyota Hattori juga membakar dua gerbong kereta sehingga harus berhenti darurat di Stasiun Kokuryo di Chofu, Tokyo barat dalam aksinya. (*)
Baca Juga
Orang Dekat Azis Syamsuddin Disebut Minta Fee 8 Persen untuk Urus DAK Lamteng
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
JO1 Rilis EP 'Handz In My Pocket', Jadi Simbol Kepercayaan dan Potensi Diri
Profil Sanae Takaichi, dari Drummer Band Metal hingga Jadi Perempuan Pertama Jabat Perdana Menteri Jepang
Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber
[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Indonesia dan Jepang Sepakat Lakukan Pertukaran 500 Ribu Penduduk dalam 5 Tahun
Tiba Jepang, Presiden Prabowo Bawa Misi Khusus di Expo 2025 Osaka
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
RADWIMPS Rayakan 2 Dekade Karier Lewat Album ‘Anew’ dan Tur Akbar di Jepang
Indonesia dan Jepang Perkuat Diplomasi Olahraga, Fokus Cetak Atlet Kelas Dunia
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Tokyo Banjir Mendadak, Penerbangan dan Operasional Terganggu