Mercedes: Formula E Jakarta akan Jadi Pengalaman Baru Menarik


Tim Formula E Mercedes-EQ siap beraksi di Jakarta. (Foto: Mercedes-Benz)
JAKARTA E-Prix akan berlangsung pada Sabtu (4/6). Kejuaran Dunia Formula E ABB FIA yang berlangsung di sirkuit jalanan baru di Jakarta untuk pertama kalinya ini, akan menjadi pengalaman baru menarik bagi Tim Formula E Mercedes-EQ.
"Kota baru, sirkuit baru. Jakarta adalah kuantitas yang tidak diketahui semua orang, tetapi saya suka menemukan trek baru. Itu selalu menarik. Saya suka tantangan ketika tidak tahu persis apa yang diharapkan," kata pembalap Formula E Mercedes-EQ Stoffel Vandoorne di laman resmi Mercedes-Benz.
Baca juga:
Michelin Gaungkan Misi Keberlanjutan dan Pengembangan Inovasi di Formula E
View this post on Instagram
Vandoorne mengatakan tim Mercedes-EQ kuat sebagai tim dalam situasi ini. "Saya sangat percaya diri pada mobil dan balapan kami secara umum bagus; jadi itulah tujuannya lagi akhir pekan ini, untuk memiliki balapan yang bagus," katanya.
Lintasan balap di ibu kota Indonesia ini memiliki panjang 2,37 km dan memiliki 18 tikungan. Peluang menyalip terbaik kemungkinan ada di Tikungan 1 dan 13, kata Mercedes Benz dalam pernyataan resminya.
Mobil Gen2 Mercedes-EQ harus mencapai kecepatan tertinggi 220 km/jam saat mendekati Tikungan 1 dan waktu putaran diperkirakan sekitar 1:07 menit.
Putaran kesembilan musim di Jakarta adalah acara satu hari dengan semua sesi, termasuk latihan pertama, latihan kedua, kualifikasi dan E-Prix, berlangsung pada Sabtu 4 Juni 2022. Perlombaan akan dimulai pada 09:04 WIB.
Baca juga:
View this post on Instagram
Setelah delapan balapan yang diadakan sejauh musim ini, Stoffel Vandoorne telah mengumpulkan 111 poin dan memimpin Klasemen Pembalap di ABB FIA Formula E World Championship dari Edoardo Mortara dari Venturi Racing (99 poin).
Nyck de Vries berada di urutan keenam dengan 65 poin, setelah memenangkan balapan terakhir di Berlin. Tim Formula E Mercedes-EQ dengan 176 poin memimpin klasemen Konstruktor dari Venturi Racing (148 poin).
"Saya pikir semua orang selalu mencari tantangan baru dan dengan Jakarta menjadi balapan baru di kalender, itu membawa banyak tantangan. Secara pribadi, saya sangat menantikan untuk kembali ke benua Asia," kata Nyck de Vries. (*)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Sarinah Jakarta E-Prix Sukses Kelola 21,4 Ton Sampah, Diubah Jadi Bahan Baku Baru dan Kompos

Jakpro Evaluasi Formula E 2025: Putuskan Nasib Jakarta E-Prix Tahun Depan

Ajang Formula E Segera Digelar, Pramono Anung Ajak Warga Nonton Langsung

PSI Jakarta Minta Formula E 2025 jangan Gunakan APBD

Pramono Minta Jakpro tak Setengah-Setengah Gelar Formula E, Harus Full Speed

Bos Formula E Sebut DKI Jadi Pasar Ketiga Terbesar

Pramono Minta Kontrak Formula E Jakarta Lebih Murah, Supaya Bisa Diperpanjang Lagi

Formula E Kembali Digelar di Jakarta, Pramono Harap Lebih Menarik dari Sebelumnya

Selama IIMS 2025, Penjualan Early Bird Formula E Jakarta Tembus 500 Tiket

Tiket Early Bird Jakarta E-Prix 2025 dengan Harga Spesial Bisa Dibeli di IIMS, Catat Nih Harganya
