Merasa Dibohongi? Ketahui Modus Perselingkuhan dalam Hubungan Asmara

DALAM sebuah hubungan asmara, pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan yang disebut selingkuh. Kecurangan atau perselingkuhan adalah salah satu pantangan sosial terbesar dalam hubungan percintaan, karena banyaknya orang yang mudah terpengaruh untuk melakukan perbuatan berkhianat ini.

Bukan hanya pengkhianat, berselingkuh juga cenderung membuat pasangan yang dikhianati mengajukan pertanyaan mendalam dan menyelidik tentang diri mereka sendiri. Itu benar-benar dapat menghancurkan harga diri seseorang atau lebih buruk.

Baca juga:

Saat Mulai Tak Cemburu Lagi, Bisa Jadi Dia Selingkuh

Apa sebenarnya motif yang membuat salah satu pasangan ingin berbuat curang? Melansir dari Interestingengineering, ada berbagai alasan mengapa orang berselingkuh dari pasangannya, tetapi motif utama tampaknya berbeda di antara kedua gender (meski tidak selalu).

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Sex Research, melakukan survei terhadap sekitar 500 orang dewasa muda untuk mencari tahu alasan berselingkuh. Penelitian ini mempertanyakan peserta tentang masa lalu mereka yang berselingkuh menggunakan kuisioner online.

Secara keseluruhan, sebagian besar responden mengaku selingkuh dengan alasan sebagai berikut: merasa tidak puas dengan hubungannya saat ini, merasa diabaikan oleh pasangannya, sedang ada pertengkaran, sangat cinta dengan pasangan tapi naksir dengan orang lain, tidak merasa ada keterikatan dengan pasangannya, ingin meningkatkan popularitas, menginginkan lebih banyak variasi di kamar tidur, hingga alasan mabuk dan tidak bisa berpikir jernih.

Perselingkuhan bisa terjadi kapan dan dimana saja. Dibutuhkan sikap saling terbuka dan memperhatikan untuk menghindari pasangan melakukan tindakan pengkhianatan tersebut. Suatu hubungan sangat erat dengan kepercayaan, ketika salah satu pihak sudah menghilangkan kepercayaan, akan berat kedepannya untuk memiliki nilai kredibilitas satu sama lain seperti dahulu lagi. Berikut beberapa fakta menarik yang harus kamu tahu jika tentang selingkuh.

Selingkuh Bersifat Umum

Jumlah orang yang menikah dan mengaku berselingkuh di Amerika serikat yakni antara 20 dan 25%. Bisa dibayangkan betapa tingginya angka perselingkuhan yang terjadi dan memiliki resiko hancurnya rumah tangga dalam suatu hubungan.

Baca juga:

Kenali Usia yang Paling Rentan Selingkuh, ini Penjelasannya

Pria lebih cenderung selingkuh

Pria lebih cenderung berselingkuh dari pasangannya, menurut penelitian. Tapi perempuan di Amerika Serikat, telah meningkatkan keterbukaan mereka untuk berselingkuh sekitar 40% selama 50 tahun terakhir.

Berselingkuh umumnya saling kenal

Ketika seseorang berselingkuh, mereka kemungkinan besar melakukannya dengan seseorang yang mereka kenal. Dari teman hingga rekan kerja, alasannya adalah mereka memiliki lebih banyak kesempatan untuk melakukannya. Biasanya orang berselingkuh hanya mencari lebih dari sekadar seks.

Sekali selingkuh, akan terulang kembali

Ada pepatah yang mengatakan "sekali penipu, tetap saja penipu!" Hal ini ternyata juga berlaku dalam hubungan asmara. Beberapa penelitian telah menemukan bahwa mantan penipu lebih mungkin mengulangi perilaku yang sama dalam hubungan ke depannya. (Nic)

Baca juga:

Perhatikan 4 Tanda Ini, Bisa Jadi Pasanganmu Selingkuh!