Menipu Si Penipu dan Dapatkan Rp1,3 Juta

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 10 Mei 2021
Menipu Si Penipu dan Dapatkan Rp1,3 Juta

Orang Jepang bisa mendapatkan imbalan uang jika berhasil menipu seorang penipu. (Foto: Pakutaso)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PERNAH enggak sih mendapat SMS mama minta pulsa? Atau ditelpon orang tak dikenal yang menyebutkan bahwa anakmu mengalami kecelakaan di sekolah? Dua skenario ini hanyalah salah satu dari sekian banyak cara orang jahat untuk melakukan penipuan. Enggak hanya di Indonesia saja, bahkan di negara maju seperti Jepang penipuan semacam ini ternyata sering terjadi.

Mengutip laman Sora News 24, penipuan semacam ini disebut sebagai ore ore scam, salah satu tipuan tertua di Jepang. Biasanya dimulai ketika seorang penjahat melakukan panggilan telepon kepada warga lansia dan mengatakan ore da (ini aku).

Baca juga:

Perusahaan Jepang ini Izinkan Pegawai Libur Jika Idola Favoritnya Menikah

Menipu Si Penipu dan Dapatkan Rp1,3 Juta
Di Jepang, penipu melakukan aksi dengan berpura-pura sebagai anak atau cucu korban. (Foto: Pakutaso)

Rencananya adalah target akan salah mengira penipu sebagai anak atau cucu mereka. Ketika korban bertanya siapa yang ada di telepon, sang penipu akan menggunakan taktik rasa bersalah dengan berkata, "Apa? Ini aku! Anda mengenali suara saya, bukan?"

Setelahnya, sama seperti tindakan penipuan lainnya, pelaku akan meminta uang kepada korban. Biasanya dengan sejumlah alasan yang dapat menarik simpati. Seperti misalnya ia kehilangan tas kerja yang berisi uang perusahaan dan ia harus segera menggantinya agar tidak dipecat.

Namun lucunya, cucu atau anak palsu itu pasti tidak akan mengambil uangnya secara langsung. Pelaku mengatakan bahwa rekan kerja yang sebenarnya adalah kaki tangannya yang akan bertemu untuk mengambil uang. Jika tidak seperti bertemu langsung, penipu akan memberi rekening bank atau nomor tujuan pengiriman uang.

Baca juga:

Jepang Angkat Menteri Kesepian, Apa Tugasnya?

Menipu Si Penipu dan Dapatkan Rp1,3 Juta
Mereka yang berhasil mengidentifikasi penipu akan mendapat imbalan 10.000 yen. (Foto: Pixabay/@Maccabee)

Melihat kasus penipuan yang sering terjadi ini, Kepolisian Prefektur Aichi dari Distrik Minami di Nagoya meluncurkan operasi baru. Disebut sebagai Operation Pretend to Be Fooled, program pemberantasan kejahatan ini meminta orang-orang yang dihubungi penipu untuk memberi tahu polisi. Mereka diminta untuk pura-pura tertipu agar bisa menipu si penipu.

Mereka kemudian akan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menarik si penipu agar tertangkap. Untuk setiap kasus kerja sama yang mengarah pada keberhasilan identifikasi penipu, calon korban akan dibayar 10.000 yen atau kurang lebih setara dengan Rp1,3 juta. Tadinya hampir buntung malah jadi untung dong ya?

Polisi Aichi akhirnya membuat sistem ini karena kasus penipuan semakin marak terjadi di prefektur tersebut. Seorang juru bicara Distrik Minami menyebutkan bahwa selain bertujuan untuk menangkap penjahat, mereka berharap program yang dipromosikan melalui poster lokal ini dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai penipuan ini. Sehingga tidak ada lagi korban-korban selanjutnya.

Wah, kalau program semacam ini ada di Indonesia, dijamin banyak warga yang cepat kaya. Soalnya warga +62 akhir-akhir ini banyak yang semakin jago menipu seorang penipu. (sam)

Baca juga:

Diselingkuhi, Istri Asal Jepang Jual Koleksi Yu-Gi-Oh! Suaminya

#Jepang #Viral #Penipuan
Bagikan
Ditulis Oleh

Samantha Samsuddin

Be the one who brings happiness

Berita Terkait

Indonesia
Viral Video Bantuan ke Sumatera Berupa Kotak Kosong, Begini Penjelasan TNI
Letkol Supriyanto menjelaskan secara detail spesifikasi kotak yang digunakan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 23 Desember 2025
Viral Video Bantuan ke Sumatera Berupa Kotak Kosong, Begini Penjelasan TNI
Indonesia
Viral Toko Roti Tolak Pembayaran Tunai dari Seorang Lansia, YLKI Bilang Begini
YLKI juga menyoroti kelompok konsumen rentan seperti lansia, anak-anak, dan disabilitas dengan keterbatasan dalam mengakses teknologi pembayaran digital
Angga Yudha Pratama - Selasa, 23 Desember 2025
Viral Toko Roti Tolak Pembayaran Tunai dari Seorang Lansia, YLKI Bilang Begini
ShowBiz
Lirik Lagu “Seperti Mati Lampu” Versi Korea yang Viral di TikTok, Ternyata Dibuat dengan AI
Jagat TikTok belakangan diramaikan dengan viralnya lagu “Seperti Mati Lampu” milik King Nassar yang beredar dalam versi berbahasa Korea.
Frengky Aruan - Minggu, 21 Desember 2025
Lirik Lagu “Seperti Mati Lampu” Versi Korea yang Viral di TikTok, Ternyata Dibuat dengan AI
Lifestyle
Starrducc Rilis EP Starrducc III Lewat Label Jepang, Cocok Buat Teman Nangis di Pegunungan
Secara artistik, Starrducc III menyajikan nuansa pop romantis yang dibalut lapisan gema (reverb) yang luas
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 Desember 2025
Starrducc Rilis EP Starrducc III Lewat Label Jepang, Cocok Buat Teman Nangis di Pegunungan
Lifestyle
Lirik Lagu 'Senyum Pipi Congka' yang Viral di YouTube
Simak karya musik emosional terbaru di YouTube Wayapalo Production
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Lirik Lagu 'Senyum Pipi Congka' yang Viral di YouTube
Lifestyle
Makna dan Lirik Lagu 'Ya Allah Lindungi Bilqis' dari Ayu Ting Ting yang Viral
Adapun, makna lirik lagu “Ya Allah Lindungi Bilqis” tidak sekadar menghadirkan untaian doa yang sederhana
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Makna dan Lirik Lagu 'Ya Allah Lindungi Bilqis' dari Ayu Ting Ting yang Viral
Dunia
Jepang Cabut Imbauan Megaquake, Minta Warga Tetap Waspada Sepekan setelah Gempa Magnitudo 7,5
Berarti warga di bawah peringatan tidak lagi diminta tidur dengan pakaian lengkap, mengenakan helm, serta menyiapkan sepatu dan tas darurat di sisi tempat tidur jika gempa bermagnitudo 8 atau lebih besar terjadi.
Dwi Astarini - Rabu, 17 Desember 2025
Jepang Cabut Imbauan Megaquake, Minta Warga Tetap Waspada Sepekan setelah Gempa Magnitudo 7,5
Indonesia
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Dari 207 laporan terdiri dari 199 laporan pengaduan pernikahan belum terlaksana, sedangkan delapan aduan sudah terlaksana.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 13 Desember 2025
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Indonesia
Ribuan Penipuan Kepabeanan Mayoritas Belanja Online, Modusnya Nyamar Jadi Petugas Bea Cukai
Modus penipuan kepabeanan memanfaatkan celah psikologis, mulai dari intimidasi paket tertahan, denda mendadak, hingga penyamaran sebagai petugas resmi.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
Ribuan Penipuan Kepabeanan Mayoritas Belanja Online, Modusnya Nyamar Jadi Petugas Bea Cukai
Indonesia
Penipuan WO Ayu Puspita, Polisi Ungkap Korban 87 Orang dengan Kerugian Mencapai Rp 16 Miliar
Pelaku diduga melakukan penipuan dengan menggunakan promo jasa kepada calon pengantin. Pelaku menawarkan harga murah.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Penipuan WO Ayu Puspita, Polisi Ungkap Korban 87 Orang dengan Kerugian Mencapai Rp 16 Miliar
Bagikan