Menilik Toko Roti Gelora, Cita Rasa Roti Legendaris yang kini Viral Menantang Zaman

Merahputih.com - Ridwan Wiryadinata pemiik Toko Roti Gelora menunjukkan roti tawar manis di Toko Roti Gelora di Gang Obat RT 10/RW 5, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (4/11/2024).
Toko roti Gelora, toko roti legendaris yang berdiri sejak 1950 ini, kini memasuki generasi ketiga. Toko roti yang awalnya memproduksi kue biskuit keras atau butter cookies seperti biskuit marie ini terus bertahan di terpa zaman.
Seiring perkembangan zaman kini Toko Roti Gelora memproduksi berbagai macam roti mulai dari roti tawar, roti manis, roti gandum, roti pisang dan roti sobek. Selain butter cookies yang sudah menjadi ciri khas Roti Gelora. Bagian penting dari oembuatan roti ini yakni bahan pembuatan roti yang diraciknya 100 persen berasal dari olahan sendiri alias tidak membeli dari pasaran serta tanpa bahan pengawet. Cita rasa ini bertahan sejak tahun 1950.
Toko Roti Gelora merupakan salah satu toko roti legendaris di Jakarta yang telah berdiri sejak 1950. Didirikan oleh Herman Wiryadinata, toko roti yang tengah viral di media sosial ini sekerang sudah dikelola oleh putranya, Ridwan Wiryadinata yang telah berusia 73 tahun.
Roti ini mendadak viral di berbagai platform media sosial seperti TikTok, Instagram hingga X. Sehingga menambah pemasukan toko yang tetap menjaga tradisi dan proses pembuatan roti yang khas turun temurun. Beragam varian roti dijual dengan harga mulai dari Rp12.000 hingga Rp50.000, sementara biskuit dipatok antara Rp70.000 hingga Rp120.000 per kilogram.
Herman Wiryadinata bercerita "Ada orang Belanda Jauh-Jauh datang ke Toko Roti Gelora untuk membeli roti Speculaas khas belanda yang di jual di Toko Roti Gelora". Roti Gelora sudah dikenal luas dan viral di medsos.
Meskipun terletak di dalam gang sempit di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Toko Roti Gelora tetap mempertahankan popularitasnya di kalangan penggemar roti klasik. Bertahan menghadapi tantangan zaman yang kian maju, Toko Roti Gelora tetap mempertahankan kualitas produk, dengan mengimbangi kenaikan harga bahan baku yang tidak berpengaruh pada harga jualnya.
Pelangan tetap setia membeli roti khas peninggalan Zaman Belanda ini. Akankah Toko Roti Gelora menunjukkan taringnya di sianya yang kian senja. (MP/Didik Setiawan).
Berita Terkait
Dijadikan Tersangka, Anak Bos Toko Roti yang Aniaya Pegawai Terancam Dipenjara 5 Tahun

Detik-Detik Anak Bos Toko Roti Penganiaya Karyawan di Tangkap di Sukabumi

Menilik Toko Roti Gelora, Cita Rasa Roti Legendaris yang kini Viral Menantang Zaman

Konsumsi Roti Bisa Bikin Perut Kembung, Ternyata Ini Penyebabnya
