Mengenal Dermatitis Perioral yang Dialami Olla Ramlan

MERAHPUTIH.COM - SELEBRITAS Olla Ramlan dikabarkan mengalami dermatitis perioral, beberapa waktu lalu. Meski Olla ialah selebritas yang rutin melakukan perawatan kecantikan, nyatanya dermatitis perioral menyerang tak pandang bulu. Kondisi ini bisa muncul karena genetik, komplikasi penyakit kulit lain atau penggunaan salah satu obat keras dalam jangka panjang.

Berikut beberapa fakta mengenai kondisi dermatitis perioral yang dialami Olla Ramlan.

1. Bisa kambuh

Dermatitis perioral memiliki gejala kemerahan di area sekitar mulut serta dibarengi dengan rasa perih menusuk seperti luka terbakar dan gatal luar biasa. Sebenarnya dermatitis perioral ini bisa sembuh total jika yang kamu alami merupakan efek samping dari obat tertentu. Tetapi jika dermatitis perioral yang kamu idap merupakan komplikasi dari penyakit tahunan yang kamu derita atau kondisi genetik, besar kemungkinan dermatitis perioral ini sewaktu-waktu bisa kambuh kembali.

2. Rosacea

Dermatitis perioral yang tidak mendapatkan pengobatan khusus lama-lama akan menjadi rosacea, yaitu pembengkakkan kelenjar subaceous dan menyebabkan area hidung, dahi, dan mulut kemerahan meradang. Terkadang akan timbul benjolan-benjolan kecil berisi nanah di area kemerahan tersebut.

3. Siapa saja yang berisiko kena

Sebenarnya siapa saja berisiko terkena dermatitis perioral karena penyebabnya merupakan penggunaan obat tertentu jangka panjang, perubahan hormon dalam tubuh, atau genetik. Tetapi biasanya yang mengalami komplikasi dermatitis perioral hingga menjadi rosacea adalah perempuan. Dengan perawatan rutin, dermatitis perioral bisa sembuh total tanpa menyisakan bekas.

4. Pemakaian obat tertentu

Penggunaan obat-obatan keras dalam jangka waktu panjang sangat berisiko menimbulkan dermatitis perioral. Contohnya seperti steroid, kortikosteroid, dan turunannya. Tentu saja penggunaan obat-obatan jenis steroid membutuhkan pengawasan dokter dan jika menimbulkan efek samping seperti dermatitis perioral, kamu harus segera mendapatkan perawatan khusus agar tidak menimbulkan komplikasi lain.(Mar)