Mengagumi Kemegahan Tiga Mobil Dinas Presiden Sukarno


Dua unit Cadillac Fleetwood Series 75 Limousine buatan Amerika Serikat tahun 1959 dan 1964 dan mobil merk Yanka yang merupakan mobil pabrikan Uni Soviet tahun 1957. (MP/Cahyo)
SEMASA menjabat menjadi Presiden RI periode 1945 hingga 1965 Sukarno memiliki 12 unit mobil Kepresidenan. Dari 12 unit mobil Kepresidenan ini, tiga unit mobil yang pernah dipakainya semasa menjabat menjadi Presiden RI dipamerkan di Kustomfest 2023.
Tiga mobil dinas yang dipamerkan ini adalah dua unit Cadillac Fleetwood Series 75 Limousine buatan Amerika Serikat tahun 1959 dan 1964 dan mobil merk Yanka yang merupakan mobil pabrikan Uni Soviet tahun 1957.
Baca Juga:

Anggota Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Robert Permadi mengatakan tiga mobil itu semuanya pernah dipakai oleh Soekarno selama menjabat sebagai Presiden RI.
Ketiga mobil ini, kata Agus, masih dalam kondisi orisinil atau belum direstorasi sejak dipakai oleh Soekarno. Meskipun demikian ada beberapa perbaikan kecil seperti pergantian jok mobil yang dilakukan.
Agus menyebut jika baik cat maupun aksesoris yang menempel ditiga mobil itu masih sama seperti saat dipakai Soekarno dulu.
Agus menceritakan mobil Kepresiden Sukarno ini awalnya dititipkan Sekretariat Negara untuk dirawat oleh PPMKI. Agus menerangkan saat PPMKI berdiri kemudian diusulkan agar mobil-mobil bersejarah ini dirawat anggota PPMKI dengan perjanjian tertulis. Tujuannya agar mobil yang sarat sejarah ini dirawat oleh orang yang mampu.
Lewat perjanjian itu, mobil-mobil dinas itu tidak boleh diperjualbelikan. Selain itu mobil-mobil hanya boleh dikeluarkan untuk kepentingan sosial saja.
"Surat kepemilikan mobil ini masih atas nama negara. Jadi, jangan pernah menawar mobil ini (mobil Kepresidenan Sukarno). Mobil ini semua atas nama negara dan tidak diperjual belikan," ungkap Agus.
Baca Juga:

Robert membeberkan dari tiga mobil dinas itu, hanya dua mobil yaitu tipe Cadillac Fleetwood Series 75 Limousine yang dibeli dengan uang negara. Sedangkan mobil Yanka merupakan pemberian dari Uni Soviet.
"Mobil Yanka itu pemberian dari Perdana Menteri (PM) Uni Soviet bernama Nikita Khrushchev. Nikita ini merupakan sahabat baik dari Pak Karno," kata Agus.
Agus menuturkan Yanka memiliki panjang kurang lebih enam meter dengan mesin 8 silinder 4000 cc. Agus merinci jika mobil Yanka ini merupakan mobil langka hanya ada 10 unit di dunia.
"Yanka ini sebenarnya buatan perusahaan otomotif Amerika Serikat bernama Pakard. Pakard ini bangkrut lalu dibeli lisensinya oleh Uni Soviet. Makanya Yanka ini karakter fisiknya Amerika sekali atau American Style," cerita Agus.
"Yanka ini dibuat Uni Soviet dengan jumlah produksi yang terbatas. Mobil ini hanya diproduksi untuk pemakaian sendiri dan diberikan kepada negara-negara yang dianggap sebagai sahabat Uni Soviet kalau itu. Semacam bagian diplomasi," sambung Agus. (Cahyo/Yogyakarta)
Baca Juga:
Strategi Sukarno Jadikan Olahraga Alat Diplomasi, Masih Relevan Hingga Kini
Bagikan
Berita Terkait
Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK

Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya

Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan

Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan

5 Safety Gear yang Wajib Dipakai Pengendara Motor, Biar Aman dan Tetap Trendy!

Tekan Angka Kecelakaan, KabarOto x Astra Honda Motor Gaungkan #Cari_Aman Biar Kekinian Lewat Edukasi Seru

Kursus Safety Riding Sepi Peminat, Pangkal Tingginya Angka Kecelakaan Sepeda Motor di Indonesia

5 Alasan Kamu Harus Punya New Honda Scoopy dan PCX 160 2025, ini Fitur dan Keunggulannya

BAIC Indonesia Buka Dealer di Kelapa Gading, Hadir dengan Layanan 3S dan Fasilitas Lengkap
Ganti Oli Mobil Bisa Dapat Logam Mulia hingga Liburan Gratis, Begini Caranya!
