Mendulang Rupiah dari Aplikasi Berbagi Video

Rina GarminaRina Garmina - Rabu, 18 April 2018
Mendulang Rupiah dari Aplikasi Berbagi Video

Pembuatan video. (Foto: Pixabay)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MASIH ingat Norman Kamaru yang tujuh tahun lalu mendadak populer gara-gara aksi jogetnya menirukan lagu India, ‘Chaiyya-Chaiyya’ di situs YouTube? Tidak dapat disangkal, aplikasi berbagi video seperti YouTube memang mampu mendongkrak popularitas penggunanya.

Malah, bukan hanya popularitas yang diraih, rupiah pun bisa diraup para pengguna aplikasi berbagi video yang telah dirilis lebih dari satu dekade itu. 13 tahun sejak diluncurkan, aplikasi ini masih terus tumbuh. Padahal, banyak aplikasi berbagi video lain yang terus bermunculan.

Tren seputar video berbasis media sosial pun terus berubah. Kini media sosial menyukai video berdurasi singkat agar dengan konten menarik agar dapat menarik perhatian dengan cepat. Fitur-fitur yang ditawarkan aplikasi berbagi video sosial memiliki kemiripan.

Biasanya, aplikasi tersebut menyediakan fitur pembuat, penyunting serta berbagi video. Untuk fitur penyunting video, pengguna diberi sederet pilihan seperti efek suara, filter, dan sticker agar video yang diunggah terlihat lebih menarik. Sisi humanisme dan emosi juga disentuh para pengembang aplikasi dengan cara memberi kesempatan kepada pengguna untuk memberi tanda ‘Like’ atau ‘Love’ pada video yang diunggah pengguna lain.

Pengguna yang mendapat tanda ‘Like’ atau ‘Love’ akan merasa karyanya dihargai dan memiliki kedekatan emosi dengan pemberi tanda tersebut. Sekali mendapat ‘Like’ atau ‘Love’, pembuat video akan semakin semangat membuat video kreatif yang pendek, tetapi berkualitas.

Tidak hanya mengasah kreativitas, membuat video pendek juga dapat menghasilkan rupiah. Banyak pengembang aplikasi yang meluncurkan fitur mata uang digital. Sebut saja Vigo Video yang menyediakan mata uang digital bernama Flame, lalu KWAI GO dengan KWAI KOIN,

Mata uang digital tersebut dapat ditukar ke rupiah. Dengan “iming-iming” uang itu lah pengguna makin tertarik menggunakan aplikasi video pendek. Meski begitu, untuk mendulang rupiah, Anda tidak mesti terpaku pada aplikasi yang menyediakan mata uang digital.

Menggunakan YouTube pun Anda bisa menjadi influencer yang dicari-cari brand ternama. Sederet YouTuber yang berhasil meraup rupiah dari platform berbagi video ini antara lain Chandra Liow, Skynny Indonesia 24, dan Bena Kribo. Siap populer dan punya banyak uang? Ayo colek aplikasi berbagi video secepatnya. (*)

Baca juga artikel ini.

#Video #Aplikasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Rina Garmina

Cooking Mama :)

Berita Terkait

Berita
Kebiasaan Layar Kedua: Mengapa Penggemar Sepak Bola Indonesia Selalu Nonton Lewat 2 Perangkat
Fenomena layar kedua semakin populer di kalangan penggemar sepak bola Indonesia. Mereka menonton pertandingan sambil membuka aplikasi statistik, media sosial, dan platform skor langsung. Berikut penjelasan tren lengkapnya.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Kebiasaan Layar Kedua: Mengapa Penggemar Sepak Bola Indonesia Selalu Nonton Lewat 2 Perangkat
Indonesia
Apa Itu Cloudflare? Perusahaan yang Sempat Bikin Layanan Internet Terasa seperti 'Kiamat Kecil'
Cloudflare menyebabkan beberapa layanan internet down. Layanan seperti X hingga ChatGPT juga tak bisa diakses pengguna.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
Apa Itu Cloudflare? Perusahaan yang Sempat Bikin Layanan Internet Terasa seperti 'Kiamat Kecil'
Olahraga
Gamification dan Play-to-Earn Bukan Sekadar Fitur di DRX SPORTNET, Bawa Pengguna Merasakan Keseruan di Dunia Virtual
DRX Sportnet sebagai sebuah aplikasi sport-tech inovatif yang menggabungkan semangat kompetisi, gaya hidup aktif, dan teknologi digital terkini sekaligus membawa dunia olahraga Indonesia memasuki babak baru.
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Gamification dan Play-to-Earn Bukan Sekadar Fitur di DRX SPORTNET, Bawa Pengguna Merasakan Keseruan di Dunia Virtual
Indonesia
Pramono Luncurkan Portal Satu Data Jakarta, Diharapkan Bisa Bersaing dengan Kota Besar Dunia
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meluncurkan Portal Satu Data Jakarta, Selasa (11/11).
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Pramono Luncurkan Portal Satu Data Jakarta, Diharapkan Bisa Bersaing dengan Kota Besar Dunia
Indonesia
Aplikasi SIKAP Polda Metro Jaya Percepat Pemblokiran Rekening Penipuan Online, dari 12 Hari Kerja Jadi 15 Menit
Polda Metro Jaya meluncurkan layanan digital baru bernama SIBER UNGKAP (SIKAP)–Anti Scam Center.
Frengky Aruan - Senin, 03 November 2025
Aplikasi SIKAP Polda Metro Jaya Percepat Pemblokiran Rekening Penipuan Online, dari 12 Hari Kerja Jadi 15 Menit
Fun
Netflix Luncurkan Fitur Baru Format Video Vertikal Manjakan Pengguna Ponsel
Netflix, raksasa layanan streaming global, mengumumkan sedang menguji coba format video vertikal di aplikasi selulernya.
Wisnu Cipto - Rabu, 29 Oktober 2025
Netflix Luncurkan Fitur Baru Format Video Vertikal Manjakan Pengguna Ponsel
Olahraga
El Clasico 2025: Prediksi Duel Panas Real Madrid vs Barcelona Memperebutkan Puncak Klasemen La Liga
El Clasico 2025 Real Madrid vs Barcelona di Santiago Bernabéu, Minggu 26 Oktober 2025 pukul 22.15 WIB. Analisis lengkap, prediksi skor, head to head, dan pemain kunci. Madrid ingin balas dendam usai kalah 4 kali beruntun musim lalu.
ImanK - Sabtu, 25 Oktober 2025
El Clasico 2025: Prediksi Duel Panas Real Madrid vs Barcelona Memperebutkan Puncak Klasemen La Liga
Lifestyle
Edit Video 360 Enggak Pakai Ribet, Cukup Pakai AI Gratis ini!
Edit video 360 kini tak perlu ribet lagi. Sebab, kamu bisa menggunakan AI gratis seperti Pippit. Jadi, editing video lebih mudah dilakukan.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Edit Video 360 Enggak Pakai Ribet, Cukup Pakai AI Gratis ini!
Indonesia
Kemkomdigi Putus Akses Akses layanan dan aplikasi Zangi
Pemerintah berupaya menciptakan ekosistem digital yang tertib dan aman melalui kepatuhan penyelenggara terhadap regulasi PSE.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Kemkomdigi Putus Akses Akses layanan dan aplikasi Zangi
Indonesia
Belum Penuhi Kewajiban PSE Privat, Alasan Komdigi Blokir Zangi, Aplikasi yang Dipakai Ammar Zoni untuk Ederkan Narkoba di Penjara
Layanan tersebut belum memenuhi kewajiban pendaftaran sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat (PSE Privat).
Dwi Astarini - Selasa, 21 Oktober 2025
Belum Penuhi Kewajiban PSE Privat, Alasan Komdigi Blokir Zangi, Aplikasi yang Dipakai Ammar Zoni untuk Ederkan Narkoba di Penjara
Bagikan