Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu

Frengky AruanFrengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu

Smartboard untuk pembelajaran di kelas. (Dok Istimewa0

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menjelaskan alasan besar di balik peluncuran smartboard oleh Presiden Prabowo Subianto di SMPN 4 Bekasi, Senin (17/11).

Mendikdasmen Abdul Mu’ti menyatakan bahwa inisiatif ini adalah bagian dari transformasi pendidikan nasional yang menjadi prioritas dalam pemerintahan saat ini.

Dengan smartboard, proses belajar mengajar menjadi lebih interaktif dan menarik bagi siswa, serta memberi ruang bagi guru untuk mengeksplorasi metode pengajaran inovatif yang lebih modern.

“Ini bukan soal mengusung gadget di kelas, melainkan menata ulang cara belajar tatap muka agar lebih relevan dengan era digital,” kata Abdul di SMPN 4 Bekasi, Selasa (17/11).

Mendikdasmen juga menjelaskan bahwa program smartboard adalah bagian dari program Hasil Terbaik Cepat (PHTC), yang mencakup revitalisasi sekolah, pelatihan guru, dan digitalisasi kelas.

Program ini dirancang agar sekolah tidak hanya mendapatkan perangkat, tetapi juga dukungan agar perangkat tersebut betul-betul dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Baca juga:

Siswa SMAN 72 Mulai Sekolah Hybrid Setelah Belajar Daring Akibat Aksi Peledakan

Mu’ti menyebut bahwa anggaran PHTC untuk digitalisasi pendidikan dialokasikan cukup besar, dengan fokus memberikan 15.000 satuan pendidikan fasilitas “kelas cerdas.”

Smartboard menjadi salah satu komponen utama, dengan dukungan pelatihan guru agar penggunaan teknologi ini bisa berjalan maksimal dan berkelanjutan,” kata dia.

Abdul mengakui tantangan besar di lapangan. Beberapa sekolah yang akan menerima Interactive Flat Panel (IFP) belum memiliki koneksi internet yang stabil atau bahkan pasokan listrik yang cukup.

Untuk itu, pemerintah menyiapkan dukungan agar sekolah-sekolah tersebut bisa menjalankan program digital tanpa hambatan teknis.

Mu’ti juga menyebut bahwa distribusi smartboard akan terus diperluas. Ia menargetkan setiap sekolah akan mendapatkan beberapa unit IFP dalam beberapa tahun mendatang.

Menurutnya, semakin banyak smartboard di kelas, semakin besar potensi belajar interaktif bisa menyebar ke seluruh wilayah, termasuk daerah terpencil.

Tak kalah penting, Mendikdasmen menegaskan bahwa smartboard bukan pengganti guru, melainkan alat bantu pengajaran.

“Guru tetap menjadi pusat pembelajaran, sementara smartboard bisa mendukung penyajian materi visual, video, dan kuis interaktif yang membuat kelas lebih hidup dan menyenangkan,” jelas Abdul. (Knu)

#Presiden Prabowo Subianto #Kemendikdasmen #Abdul Mu’ti #Sekolah #Smartboard
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menjelaskan alasan besar di balik peluncuran smartboard oleh Presiden Prabowo Subianto di SMPN 4 Bekasi, Senin (17/11).
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu
Indonesia
Kisah Persaudaraan Raja Abdullah II dan Prabowo Terungkap di Istana Negara
Raja Abdullah II mengenang kedekatannya dengan Presiden Prabowo yang disebut sudah seperti saudara sejak dikenalkan kepada Raja Hussein puluhan tahun lalu.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Kisah Persaudaraan Raja Abdullah II dan Prabowo Terungkap di Istana Negara
Indonesia
KDM Terbitkan SE Larangan Hukuman Fisik di Sekolah, Semua Jenjang Wajib Patuh
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (KDM) melarang hukuman fisik di sekolah dan menegaskan disiplin harus bersifat edukatif, bukan menyakiti.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
KDM Terbitkan SE Larangan Hukuman Fisik di Sekolah, Semua Jenjang Wajib Patuh
Indonesia
Hak Pensiun 2 Guru Dapat Rehabilitasi Presiden Prabowo Bakal Dipulihkan, Operator Dapodik Dipanggil Menteri
pemanggilan itu untuk memastikan alasan di balik telatnya pembayaran guru honorer yang diperjuangkan oleh Abdul Muis dan Rasnal tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 13 November 2025
Hak Pensiun 2 Guru Dapat Rehabilitasi Presiden Prabowo Bakal Dipulihkan, Operator Dapodik Dipanggil Menteri
Indonesia
Merasa Jadi Korban selama Bertahun-tahun, 2 Guru dari Luwu Utara Terharu Usai Dapat Surat Rehabilitasi dari Prabowo
Guru asal Luwu Utara, Abdul Muis dan Rasnal, akhirnya menerima surat rehabilitasi dari Prabowo setelah berjuang mencari keadilan atas kasus iuran Rp20 ribu.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Merasa Jadi Korban selama Bertahun-tahun, 2 Guru dari Luwu Utara Terharu Usai Dapat Surat Rehabilitasi dari Prabowo
Indonesia
Prabowo Beri Hak Rehabilitasi bagi 2 Guru Luwu Utara, Mensesneg: Guru Harus Dilindungi, Bukan Dihukum
Prabowo berikan hak rehabilitasi kepada dua guru SMA 1 Luwu Utara, Abdul Muis dan Rasnal, yang sebelumnya dihukum karena membantu guru honorer belum digaji.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Prabowo Beri Hak Rehabilitasi bagi 2 Guru Luwu Utara, Mensesneg: Guru Harus Dilindungi, Bukan Dihukum
Indonesia
Indonesia - Australia Sepakati Penguatan Kerja Sama Pertahanan, Prabowo: Tetangga yang Baik Itu Penting
Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi Pemerintah Australia atas sambutan hangat dan menegaskan penguatan kerja sama pertahanan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Indonesia - Australia Sepakati Penguatan Kerja Sama Pertahanan, Prabowo: Tetangga yang Baik Itu Penting
Indonesia
Prabowo Bertemu PM Australia Anthony Albanese di Sydney, Bahas Penguatan Kerja Sama Strategis
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan PM Australia Anthony Albanese di Kirribilli House, Sydney. Pertemuan membahas kerja sama ekonomi, pertahanan, dan stabilitas Indo-Pasifik.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 November 2025
Prabowo Bertemu PM Australia Anthony Albanese di Sydney, Bahas Penguatan Kerja Sama Strategis
Indonesia
Mendikdasmen Abdul Mu’ti: Ledakan di SMAN 72 Jadi Momentum Perkuat Sekolah Aman dan Bebas Kekerasan
Mendikdasmen Abdul Mu’ti menegaskan perlunya sekolah aman dan bebas kekerasan usai insiden ledakan di SMAN 72 Jakarta. Kemendikdasmen siapkan regulasi dan layanan psikososial bagi warga sekolah.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 November 2025
Mendikdasmen Abdul Mu’ti: Ledakan di SMAN 72 Jadi Momentum Perkuat Sekolah Aman dan Bebas Kekerasan
Indonesia
Berkaca dari Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, Pramono: Bullying Tidak Boleh Terulang Kembali
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan, bahwa kasus bullying tak boleh terulang kembali. Hal itu berkaca dari kasus ledakan SMAN 72 Jakarta.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
Berkaca dari Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, Pramono: Bullying Tidak Boleh Terulang Kembali
Bagikan