Mendikbud Sebut Pentingnya Program Guru PAUD untuk Kuatkan Karakter Anak


Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
MerahPutih.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy meresmikan program studi pendidikan guru PAUD di STKIP Muhammadiyah, Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Mendikbud mengapresiasi keberadaan program studi pendidikan guru PAUD di STKIP Muhammadiyah Bogor, yang merupakan satu-satunya yang ada di wilayah tersebut.
Menurut Mendikbud, lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) sangat penting sebagai lembaga untuk menguatkan karakter anak sejak usia dini.
"Segala kegiatan yang bersifat mentalitas berawal dari penanaman karakter pada anak sejak usia dini," kata Muhadjir seperti dikutip dari Antara, Selasa (5/12).
Karena itu, Mendikbud mendorong agar seluruh pemangku kepentingan baik itu pemerintahan pusat, provinsi, dan kabupaten/kota untuk memberikan perhatian khusus pada PAUD.
"Pemerintah pusat maupun daerah perlu memberdayakan dan menguatkan kelembagaan PAUD, dan bisa bersinergi mengembangkan program studi PAUD," katanya.
Rektor STKIP Muhammadiyah Bogor Yusfitriadi menyebutkan, minat terhadap program studi pendidikan guru PAUD cukup tinggi dilihat dari jumlah mahasiswa yang terdaftar saat ini.
"Izin prodi baru keluar September 2017, saat periode penerimaan mahasiswa baru sudah selesai, tetapi PG Paud ini cukup diminati, saat ini ada 80 mahasiswa S1 yang sudah memulai perkuliahan," katanya.
Ia mengatakan, dasar didirikannya program studi pendidikan guru PAUD berawal dari hasil kajian kelayakan untuk program studi baru yang dilakukan STKIP Muhammadiyah Bogor.
Dari hasil kajian tersebut diketahui dari sekitar 500 desa yang ada di wilayah Kabupaten Bogor, satu desa minimal memiliki lima PAUD. Jika dijumlah ada ribuan PAUD di wilayah tersebut, tetapi sumber daya manusianya jarang sekali yang berpendidikan Sarjana PAUD.
"Menjawab hal itu STKIP Muhammadiyah menginisiasi berdirinya program studi pendidikan guru PAUD agar meningkatkan kualifikasi dan kompetensi guru PAUD di wilayah Kabupaten Bogor," kata Yusfitriadi. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI

Jokowi Masih Pemulihan, Eks Menko Muhadjir Bertemu 1 Jam Doakan Kesehatan

6 TK Standar Internasional Favorit, Biayanya Ada yang Sampai Hampir Rp 0,5 Miliar

Abdul Mu'ti Mulai Kenalkan Metode Belajar Matematika Untuk PAUD

Jusuf Kalla Kritik Pedas Mendikbud Nadiem: Tidak Pernah ke Daerah, Jarang ke Kantor

Menko PMK Sebut Jemaah Meninggal Tahun Ini Menurun

Menko PMK Dukung Mahasiswa Pakai Pinjol Buat Bayar Kuliah

Terima Banyak Laporan Kecurangan, Menko PMK Bentuk Satgas Pengendalian PPDB

Pemudik Jangan Bawa Pendatang Baru, Menko PMK: Angka Pengangguran Cukup Tinggi

Rincian 12 Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek KM 58: 7 Pria, 5 Perempuan
