Menag Pantau Stamina Jemaah Haji Saat Lempar Jumrah


Melempar jumrah. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Perayaan Hari Raya Idul Adha dianggap jadi momen yang tepat untuk meningkatkan soliditas sesama umat.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menuturkan, perayaan Idul Adha ini penting untuk meningkatkan kedermawanan bangsa.
Baca Juga:
Selasa (27/6) Seluruh Jemaah Haji Laksanakan Wukuf di Arafah
"Nabi Ibrahim AS, bapak para nabi, merupakan sosok yang memiliki kemanusiaan dan kedermawanan yang luar biasa. Beliau memiliki kepekaan sosial yang sangat baik," ujar Yaqut dari Tanah Suci, Arab Saudi, Kamis (29/6).
Ia menyampaikan, Ibrahim AS memiliki kekayaan yang banyak, termasuk hewan ternak. Namun hal ini tidak membuat Ibrahim AS lalai.
Bahkan, iya tak segan untuk membagi apa yang dimilikinya. Terlebih, bila yang meminta adalah tamu yang datang kepadanya.
Itu merupakan sikap Ibrahim untuk memanusiakan orang lain. Ini pula yang kemudian membuat Ibrahim AS dikenal dengan julukan Abu Ad-Duyuf atau Bapak Para Tamu.
"Semangat untuk memuliakan kemanusiaan dan kedermawanan Ibrahim ini yang perlu kita contoh dari Ibrahim AS pada momentum Idul Adha," ujar Yaqut.
Sementara khusus bagi jemaah haji yang sejak kemarin mulai melakukan lempar jumrah, Yaqut berpesan seluruh agar tetap menjaga kesehatan.
“Pertama, jemaah harus jaga stamina, jangan lakukan kegiatan yang tidak diperlukan,” ujarnya.
Selain itu, jemaah juga diminta tetap mengikuti arahan petugas dan pembimbing haji.
“Jangan ambil inisiatif-inisiatif sendiri. Ikuti saja. Karena di Mina ini puncak kebutuhan fisik, jemaah sangat membutuhkan kekuatan fisik. Saya harap jemaah tetap jaga stamina dan ikuti pembimbing ibadah,” ujar Yaqut.
Khusus bagi jemaah lansia, Yaqut mengimbau agar tidak memaksakan diri melaksanakan lempar jumrah. Mereka dapat meminta bantuan untuk badal lempar jumrah kepada jemaah yang lebih kuat fisiknya atau petugas haji.
"Kami minta untuk jemaah haji lansia, cukup beristirahat di dalam tenda Mina, dan membadalkan lempar jumrahnya. Insya Allah ibadah hajinya tetap sempurna," katanya. (Knu)
Baca Juga:
Momen Pertemuan Anies dan Ganjar di Sela-sela Ibadah Haji
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Selain Kuota, KPK Usut Keberangkatan Haji Khusus Tanpa Antre

BPKH Dukung Penyidikan KPK Terkait dengan Kuota Haji 2024

Merepresentasikan NU dan Muhammadiyah, Kepala dan Wakil BP Haji Dinilai Cocok Naik Jabatan Sebagai Menteri-Wakil Menteri

BP Haji Bakal Jadi Kementerian Haji, Presiden Bakal Tunjuk Menteri

Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah

Evaluasi Haji 2025: Gus Irfan Soroti Data tak Sinkron dan Tingginya Kematian Jemaah

Kementerian Haji Diminta Negosiasi Harga dan Lobi Arab Saudi untuk Calon Jemaah, Antrean Panjang Bisa Jadi Pendek

PCO Tegaskan Kementerian Haji Tunggu Perpres dari Prabowo

Revisi UU Haji Berujung Ada Kementerian Baru, Dasco: Serahkan ke Pemerintah

Layanan Haji Satu Atap di Bawah Kementerian Haji dan Umrah, Pengelolaan Tabungan Jemaah Tetap dipisah
