Masyarakat Keluhkan Rasa Pusing setelah Gempa Garut, ini Alasannya


Gempa bumi memang bisa menyebabkan pusing. (Foto: Unsplash/Sander Sammy)
MERAHPUTIH.COM – GEMPA bumi berkekuatan 6,5 magnitudo melanda Kabupaten Garut, Jawa Barat. Tak hanya berdampak pada bangunan, gempa juga membuat sebagian masyarakat mengeluhkan rasa pusing setelah gempa tersebut.
Tidak hanya di kawasan Garut, warga di wilayah lain yang ikut merasa guncangan gempa itu juga mengeluhkan kondisi yang sama. Dalam unggahan akun X milik @infoBMKG, Senin (29/4), warganet ramai memberikan komentar dengan berbagai situasi. “Gue kira vertigo gue kambuh nyatanya bukan,” ujar pemilik akun @slu***.
Seperti dikabarkan The Japan Times, salah satu efek yang terjadi akibat gempa bumi ialah adanya rasa pusing. Jika kamu pusing atau merasa seperti tanah bergerak saat gempa berakhir, ahli menyarankan untuk mengatasinya sama seperti mengatasi mabuk perjalanan. Hal itu disebabkan kedua kondisi itu memiliki kesamaan.
Baca juga:
Kamu tidak perlu khawatir, karena rasa pusing itu mungkin muncul disebabkan adanya stres. Kecemasan mungkin muncul pada mereka belum pernah mengalami gempa bumi sebelumnya.
The Telegraph, dikutip Halodoc, menyebut pusing yang dirasakan setelah gempa terjadi karena tubuh kehilangan keseimbangan. Hal itu terjadi karena otak berusaha menangkap sinyal yang tiba-tiba dari tubuh terguncang, tapi beberapa indra seperti telinga dan kulit nyatanya tidak terpengaruh oleh guncangan tersebut. Kondisi itulah yang membuat otak bingung dan rasa pusing timbul sebagai dampaknya.
Beberapa orang bahkan mungkin merasa kondisi tersebut biasanya masih bertahan untuk beberapa saat setelah gempa terjadi. Oleh karena itu, untuk menguranginya, kamu bisa diam sejenak dan merilekskan tubuh seperti duduk dan pejamkan mata.(chn)
Baca juga:
Aktivitas kegempaan Gunung Ile Lewotolok Meningkat Selama Sepekan
Bagikan
Chindy Aprilia Pratiwi
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Gempa Dangkal Parigi Moutong Terasa Hingga Palu dan Poso, BKMG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,0 Landa Parigi Moutong Sulteng Pagi Tadi, Sekolah Langsung Diliburkan

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Gempa Afghanistan, Uni Eropa Nyatakan akan Kirim Bantuan meskiJaga Jarak dari Taliban
