Masker Wajah Canggih ini Pakai Teknologi Pemurni Udara
Memakai baterai 820-mAh untuk penyaringan dan pemurnian udara. (Foto: Pexels/cottonbro)
INOVASI teknologi tidak ada hentinya. Masker wajah kini akan hadir dengan kecanggihan teknologi agar fungsinya semakin maksimal dalam melindungi seseorang dari paparan virus.
Raksasa elektronik Korea, LG, mencoba melakukan inovasi ini. Mereka mengadaptasi teknologi pemurni udara rumahannya menjadi masker wajah pemurni udara. Masker wajah ini menggunakan tenaga baterai dengan filter H13 HEPA kembar, kipas multi-kecepatan, dan wadah sterilisasi UV-LED.
Baca juga:
Masker Ini Hadir untuk Lengkapi Kekurangan N95
Tidak berhenti sampai di situ, masker wajah canggih ini masih memiliki banyak hal yang belum kita ketahui. Masker PuriCare Wearable Air Purifier, diikat ke wajah dengan tali ke bagian belakang telinga seperti masker wajah biasa.
Makser tersebut dibekali baterai 820-mAh untuk menjalankan sistem penyaringan dan pemurnian udara aktif hingga delapan jam pada mode rendah dan dua jam pada mode tinggi.
Pemakainya akan menghirup dan mengeluarkan napas melalui sepasang filter HEPA yang dapat diganti, dan kipas untuk membantu menarik udara segar dari luar. Sebuah "sensor pernapasan" mengontrol kecepatan kipas ini, yang dipercepat untuk membantu saat kamu menarik napas dan memperlambat agar lebih mudah bernapas.
Setelah pemakaian, masker dapat disterilkan dari kuman dan bakteri ke dalam wadah pengisi daya yang dipenuhi pencahayaan UV-LED. New Atlas mengatakan setiap komponen masker juga dapat diganti dan didaur ulang, sampai ke bagian tali pengikatnya.
Baca juga:
Namun, masih belum dipastikan apakah masker ini efektif memblokir infeksi COVID-19. Kemudian belum dapat dipastikan pula apakah masker ini mampu menyaring pernapasan orang terinfeksi virus tersebut agar tidak menularkan ke orang lain.
Oleh karena itu, pihak perusahaan masih menolak memberikan komentar sampai mereka menyelesaikan sertifikasi dan pengujian. Sampai saat ini belum ada informasi tentang harga masker ini.
Rincian lebih lanjut tentang inovasi ini akan dipaparkan di pameran virtual IFA 2020. Kabarnya masker ini akan mulai tersedia pada Q4 tapi hanya di pasar tertentu. (lgi)
Baca juga:
Bagikan
Leonard
Berita Terkait
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Realme 16 Pro Segera Meluncur, Bawa Lensa Telefoto dan Baterai 7.000mAh
Xiaomi 17 Ultra Paling Cepat Bisa Dipesan Mulai Desember, tak Perlu Menunggu hingga 2026!
Render Samsung Galaxy S26 Series Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan!
Xiaomi 17 Ultra Leica Leitzphone Edition Muncul di GSMA, Ditunggu-tunggu Pencinta Fotografi!
Gambar Xiaomi 17 Ultra Bocor sebelum Rilis, Dibekali Baterai 6.000mAh
Samsung Bakal Gelar 'The First Look' Jelang CES 2026, Galaxy Z TriFold Segera Unjuk Gigi?
Desain Motorola Edge 70 Ultra Terungkap, Siap Bikin Gebrakan Lewat Tombol Khusus AI!