Mario Kart 8 Deluxe Hadir dengan Kustomisasi Mode Permainan
Siap bawakan kustomisasi mode permainan. (Foto: Nintendo)
USAI merilis 'wave' ketiga dari DLC berbayar Booster Course Pass, Nintendo kini telah merilis update terbaru yang bakal bisa bikin kamu melakukan kustomisasi dalam sejumlah permainan. Contohnya seperti di pembaruan Mario Kart 8 Deluxe.
Bahkan kamu bisa membuat satu permainan menjadi lebih dari mode 200cc dengan item yang hanya berisikan 'spiked shell' untuk seru-seruan. Mengutip laman Video Games Chronicle, pembaruan Mario Kart 8 Deluxe ini bisa kamu eksekusi di mode offline maupun online custom match. Melalui ini, kamu bisa mengubah peraturan permainan dan bahkan memilih track mana yang dimainkan lebih awal.
Contohnya ketika kamu ingin satu permainan hanya berisikan item mushroom saja. Dengan ini para pemain dapat berfokus untuk balapannya atau saling lempar-melempar red shell dan blue shell.
Baca juga:
Atau lebih jahatnya spiked shell yang mengincar pembalap di posisi pertama agar tidak bisa berkutik. Semua ini bisa kamu atur sesuka hati sesuai dengan keinginanmu atau temanmu.
Lewat pembaruan di 'wave' ketiga DLC Booster Course Pass ini pula, Mario Kart 8 Deluxe akan menyuguhkan delapan track yang bisa kamu mainkan. Di antaranya adalah Boo Lake yang sempat diperkenalkan di Mario Kart versi GameBoy Advance dan Rainbow Road versi Nintendo Wii yang membuat waralaba Mario Kart menuju puncak sukses pada era tersebut.
Baca juga:
'DLC Mario Kart 8 Deluxe', Bukti Nintendo Belum Butuh 'Mario Kart 9'
DLC Booster Course Pass untuk Mario Kart 8 Deluxe ini bisa kamu beli dengan harga Rp 389 ribu. Bila kamu tidak ingin merogoh kocek untuk ke satu saja DLC tersebut, jangan khawatir, kamu bisa membeli Nintendo Switch Online + Expansion yang berisikan berbagai DLC beberapa game sekaligus seperti Splatoon 2, Animal Crossing: New Horizon, dan Mario Kart 8 Deluxe. Harganya lebih terjangkau per bulannya.
Bahkan bukan hanya DLC yang kamu dapatkan, melainkan juga dapat menikmati berbagai game gratis setiap bulannya dalam jangka waktu tertentu. Ini termasuk pula untuk bermain emulator dari Nintendo Entertainment System, Super Nintendo, Nintendo 64, dan Sega Genesis.
Emulator tersebut berisikan ratusan game yang dapat kamu nikmati tanpa jangka waktu tertentu. Lengkap dengan fitur cloud save yang bisa kamu gunakan untuk mencadangkan data dalam konsol sehingga tak perlu lagi memori eksternal. (dnz)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Timnas MLBB Indonesia Ukir Sejarah Peringkat 4 Dunia IESF WEC 2025, Langsung Fokus SEA Games Thailand
Indonesia Genggam Dunia Esports: MLBB Putri Pertahankan Tahta IESF WEC 2025, Win Rate 100 Persen Cuy
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival