Mantan Bos BPN Prabowo-Sandi Tak Masalah Gerindra Jadi Oposisi Pemerintah
Mantan Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Djoko Santoso (MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.Com - Tarik ulur bergabung atau tidaknya Partai Gerindra ke koalisi Jokowi memantik tanggapan dari mantan Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Djoko Santoso.
Menurutnya, pilihan antara berkoalisi dengan pemerintah ataupun menjadi oposisi sama-sama bagus. Pasalnya, dimanapun berada, Prabowo akan tetap berkontribusi terhadap bangsa dan negara.
Baca Juga: Deklarasi Kemenangan Prabowo-Sandi, Djoko Santoso: Jika Kalah, Itu Rekayasa
"Yang penting tujuannya untuk negara dan bangsa," kata Djoko Santoso di Jakarta, Senin (29/7).
Djoko menjelaskan, oposisi berkewajiban mengkritisi kebijakan pemerintah, sementara koalisi atau bergabung dengan pemerintah artinya juga memberikan kontribusi.
"Jadi oposisi juga mengkritisi, bergabung juga berpartisipasi, enggak masalah," katanya.
Ditanya sikap BPN khususnya Prabowo, ia mengaku tidak tahu karena kewenangannya ada di tangan Prabowo.
"Wewenangnya Pak Prabowo ya. Saya hanya ngatur pasukan saja, sudah selesai. Koalisi itu kan sudah bubar, koalisi saya sudah bubar. Itu hak masing-masing, hak politik ya," katanya.
Baca Juga: Djoko Santoso Nilai Hasil Quick Count Lembaga Survei Tidak Akurat
Yang jelas, Djoko Santoso mempersilakan jika Prabowo memilih bergabung dengan pemerintah atau tetap menjadi oposisi.
"Ya itu, saya bilang mau bergabung juga bagus, mau oposisi juga bagus. Punya tugas sendiri-sendiri yang bagus," tutup mantan Panglima TNI ini.
Sebelumnya, Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo dengan bersama-sama menaiki Moda Raya Terpadu (MRT), Sabtu (13/7) lalu. Setelah itu, Prabowo juga melakukan pertemuan dengan Ketua Umum DPP Megawati Soekarnoputri di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Rabu (24/7).(Knu)
Baca Juga: Pesan Djoko Santoso untuk GMI: Anak Muda Harus Paham Sejarah
Bagikan
Berita Terkait
Semangat Resolusi Jihad Kembali Dipompa Presiden Prabowo Melalui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren
Wapres Gibran Bawa Kabar Gembira! Prabowo Beri Kado Istimewa yang Bikin Santri Full Senyum, Apa Ya?
Menkeu Purbaya Mengguncang Media Sosial: Dari Kritik Cukai Rokok Sampai Ajak Gen Z Kaya, Penilaian Positif Tembus 83,7 Persen
Sepakat Kerja Sama di Bidang Ekonomi dan Sains, Presiden Brasil Harap Bisa Untungkan 2 Negara
Kemitraan Strategis Indonesia-Brazil ‘Mati Suri’ 17 Tahun, Lula Da Silva Datang Bawa Jurus Baru di Sektor Teknologi dan Digital
Momen Akrab Presiden Prabowo Terima Kunjungan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik
Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'