Mahfud Mundur dari Kabinet, Anies Singgung Pemimpin Beretika


Calon Presiden RI Anies Baswedan bertegur muka dengan pendukungnya di Kampung Muka Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (29/1/2024). ANTARA/Abdu Faisal
MerahPutih.com - Calon presiden (Capres) Anies Baswedan menanggapi keputusan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD yang mundur sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam).
Anies menghormati keputusan Mahfud untuk mundur dari jabatannya.
“Terkait dengan Pak Mahfud kami menghormati keputusannya,” kata Anies kepada awak media di Pamekasan, Jawa Timur, Rabu (31/1).
Baca Juga:
Menteri Bahlil Sebut Mungkin Risma yang Sudah tidak Nyaman di Kabinet
Anies pun menyinggung soal etika, yang dinilai harus dijunjung tinggi, terutama dari para calon pemimpin bangsa.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyampaikan, kalau pemimpin menjunjung tinggi etika, maka kinerja dalam memimpin negara akan sesuai dengan aturan dan tidak melenceng dari ketentuan.
Baca Juga:
Bahlil dengar Kabar Burung Mahfud MD Mundur dari Menko Polhukam
“Negara ini bisa berjalan dengan baik kalau pimpinan-pimpinannya menjunjung tinggi etika, menghormati aturan main, dan itu yang kami harap terus dilaksanakan,” ujarnya.
Sebelumnya, Mahfud telah menyatakan mundur dari Kabinet Indonesia Maju Presiden Joko Widodo. Surat pengunduran dirinya pun akan diantarkan ke Jokowi.
Mahfud mengatakan dirinya harus menyampaikan langsung ke Jokowi terkait keputusannya ini. Sebab Jokowi lah yang telah mengangkat dirinya menjadi Menko Polhukam. (knu)
Baca Juga:
Tanggapi Rencana Mahfud MD Mundur dari Kabinet, Jokowi: Itu Hak
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring

DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas

Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi

Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa

Jamin Keselamatan Petugas Ad Hoc di Pilkada, Pemprov DKI Diminta Gandeng BPJS

Tak Setorkan LHKPN, 6.969 Caleg Terpilih Pemilu 2024 Berpotensi Gagal Dilantik

Caleg Terpilih Pemilu 2024 Belum Lapor LHKPN Terancam Batal Dilantik

KPU DKI Rekapitulasi Ulang Pileg DPRD di 233 TPS Cilincing
