Longsor Terjang Ruas Jalan Tol Semarang-Solo

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 04 Maret 2022
Longsor Terjang Ruas Jalan Tol Semarang-Solo

Petugas membersihkan jalan dari material longsor di KM 436 Tol Semarang-Solo, di Kabupaten Semarang, Jumat. (ANTARA/ HO-Satlantas Polres Semarang)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Hujan yang mengguyur sejumlah wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat (4/3) sore, menyebabkan tanah longsor yang menimbun. Longsoran tanah menutupi badan jalan Tol Semarang-Solo di KM 436+600.

Kasat Lantas Polres Semarang AKP Rendy Johan Prasetyo mengatakan, Kepolisian, telah berkoordinasi dengan PT Trans Marga Jateng dan BPBD Kabupaten Semarang untuk segera melakukan penanganan terhadap peristiwa tersebut.

Baca Juga:

Awal Tahun 140.620 Jiwa Terdampak Bencana Alam di Indonesia

"Arus kendaraan diarahkan untuk melintas di lajur paling kanan," katanya.

Ia menambahkan, proses pembersihan jalan dari material longsor dilakukan oleh petugas BPBD dibantu oleh petugas pemadam kebakaran.

Juru bicara PT Trans Marga Jateng, Dian Saputra, menambahkan, sempat terjadi ketersendatan arus lalu lintas sepanjang sekitar 200 meter akibat peristiwa tersebut.

"Ketersendatan tidak terlalu lama, arus lalu lintas sudah lancar kembali," katanya.

Ia mengimbau, pengguna jalan tol untuk selalu berhati-hati dan selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, khususnya saat berkendara dalam kondisi hujan.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Jakarta Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) melaporkan bibit Siklon Tropis 95S tumbuh di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa sehingga memengaruhi terjadi hujan di Banten hingga Jateng.

Deputi Bidang Meteorologi Guswanto, mengatakan dampak pertumbuhan bibit siklon tersebut memengaruhi potensi hujan berintensitas sedang hingga lebat di Provinsi Banten dan Jawa Tengah.

"Bibit Siklon Tropis 95S dapat memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia dalam 24 jam ke depan" ujarnya.

Ia menjelaskan, bibit Siklon Tropis 95S tumbuh di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa, tepatnya di -10,9 Lintang Selatan dan 111,2 Bujur Timur, dengan kecepatan angin maksimum di sekitar pusat sistemnya mencapai 30 knot (56 km/jam) dan tekanan udara minimumnya mencapai 996.8 hPa.

"Peluang bibit siklon 95S dapat meningkat menjadi siklon tropis dalam periode 24 jam ke depan berada pada kategori sedang, dengan arah pergerakan ke arah tenggara menjauhi wilayah Indonesia," ujarnya. (*)

Baca Juga:

BNPB Catat 7,5 Juta Menderita Akibat Bencana Alam, Kemensos Siapkan Lumbung Sosial

#Bencana Alam #Bencana Nasional #Penutupan Jalan Tol #BMKG
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Fenomena Gelombang Rossby, Pemicu Hujan Ekstrem dan Banjir di Bali
BMKG sebut hujan ekstrem di Bali dipicu fenomena gelombang ekuatorial Rossby.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Fenomena Gelombang Rossby, Pemicu Hujan Ekstrem dan Banjir di Bali
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Akan Turun di Sebagian Besar Kota di Indonesia Termasuk Disertai Petir pada Rabu, 10 September, Waspada Gelombang Tinggi
Hujan lebat disertai petir diprakirakan terjadi di Bengkulu dan Pangkal Pinang.
Frengky Aruan - Rabu, 10 September 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Akan Turun di Sebagian Besar Kota di Indonesia Termasuk Disertai Petir pada Rabu, 10 September, Waspada Gelombang Tinggi
Indonesia
Prakiraan BMKG: Sebagian Besar Wilayah Jakarta Mulai Diguyur Hujan Rabu Siang
Pada pagi hari, cuaca berawan tebal terjadi di Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.
Frengky Aruan - Rabu, 10 September 2025
Prakiraan BMKG: Sebagian Besar Wilayah Jakarta Mulai Diguyur Hujan Rabu Siang
Indonesia
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Ringan Selasa, 9 September 2025
Di Pulau Jawa,awan tebal diperkirakan terjadi di Surabaya, kemudian hujan ringan di Serang, Bandung, Semarang, dan Yogyakarta, serta hujan sedang diperkirakan turun di Jakarta.
Frengky Aruan - Selasa, 09 September 2025
Prakiraan BMKG: Mayoritas Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Ringan Selasa, 9 September 2025
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Turun di Sebagian Jakarta pada Selasa Sore hingga Malam
Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan misalnya berawan tebal pagi hingga siang hari, kemudian mulai diguyur hujan ringan pada sore hari dan hujan sedang malam hari
Frengky Aruan - Selasa, 09 September 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Turun di Sebagian Jakarta pada Selasa Sore hingga Malam
Indonesia
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, Umat Islam Diimbau Salat Khusuf
Umat Islam dapat menjadikan peristiwa ini sebagai refleksi spiritual.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, Umat Islam Diimbau Salat Khusuf
Indonesia
Fenomena Gerhana Bulan Total Terlihat Langit Indonesia 7-8 September 2025, Bisa Nonton Live Stream Loh di Link Ini
Fase total gerhananya bakal berlangsung sekitar 1 jam 22 menit.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Fenomena Gerhana Bulan Total Terlihat Langit Indonesia 7-8 September 2025, Bisa Nonton Live Stream Loh di Link Ini
Indonesia
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, ini Jadwal dan Lokasi Pengamatannya
Gerhana bulan total terjadi karena matahari-bumi-bulan sedang berada pada satu garis lurus.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
 Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, ini Jadwal dan Lokasi Pengamatannya
Dunia
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal
Sedikitnya 21 kematian juga dilaporkan di seluruh Pakistan dalam 24 jam terakhir dan lebih dari 9.300 rumah hancur diterjang hujan lebat dan banjir.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal
Indonesia
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Selain itu guncangan juga dirasakan di Kota Palu dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Bagikan