Lima Bukti Liburan Bersama Sahabat Bukan Ide Yang Bagus

LIBURAN bersama teman terdengar seperti ide yang sempurna. Kamu dan temanmu akan terlibat dalam petualangan yang seru dan mengasyikkan. Kendati terdengar menyenangkan,
perjalanan dengan teman memiliki tantangan tersendiri yang dapat meningkatkan keintiman persahabatan atau justru kamu dapat kehilangan teman saat pulang berlibur.

Berikut beberapa tantangan yang harus dipertimbangkan sebelum liburan dengan sahabatmu:

1. Rutinitas harian yang berbeda

Setiap orang memiliki rutinitas harian yang berbeda, Ada orang yang tidur lebih awal di malam hari dan bangun lebih awal sementara yang lain baru terlelap di tengah malam dan bangun di siang hari. Ini mungkin terkesan sepele tetapi bisa menjadi masalah jika dua orang dengan jam biologis berbeda berlibur bersama.

Ketika satu orang bangun jam 7 pagi dan mulai beraktivitas di pagi hari sementara yang lain masih bergulung di balik selimut dan baru bangun siang hari, Si pagi mungkin akan menggerutu karena tidak bisa sarapan di pagi hari sementara si bangun telat mungkin akan kesal karena temannya mulai membuat kegaduhan di pagi hari sementara ia masih mengantuk, Ini bisa menjadi masalah besar. Setelah beberapa hari menghabiskan waktu seperti itu, kamu dan temanmu akan mulai bertengkar seperti orang gila tentang fakta bahwa tidak mungkin untuk bersantai dengan mereka.

BACA JUGA:

Pertemanan Penuh Drama, Ini Tanda Hubunganmu dan Sahabat Harus Berakhir

2. Perbedaan Konsep Bersantai

Ada orang yang lebih suka privasi. Mereka hanya perlu sarapan dan makan malam bersama dan sisanya ingin menghabiskan waktu sendiri. Sementara yang lainnya suka menghabiskan setiap detik dengan seorang teman dan melakukan "semua hal" bersama. Ketika cara berpikir yang berlawanan bertemu, itu bisa membangkitkan masalah.

3. Anggaran berbeda

Ketika temanmu membawa ke restoran paling mahal sementara anggaran liburanmu terlalu kecil, itu bisa menjadi bencana. Dengan dana terbatas itu kamu hanya dapat membeli air dan menyaksikan temanmu menyantap lobster atau sushi terbaik di kota. Di satu sisi kamu mungkin berpikir mereka egois. Padahal mereka memiliki hak untuk membelanjakan uang mereka sendiri. Sayangnya, ketika situasi ini sering muncul selama perjalanan membuatmu ingin meledak seperti bom.

Baca Juga:

Kamu Tidak Butuh Teman Seperti Ini

4. Gaya Hidup Berbeda

Ini adalah kisah klasik yang sering terjadi saat seseorang berlibur dengan sahabatnya. Yang satu memiliki pasangan, yang lain tidak. Sahabatmu mungkin selalu facetime dengan pasangannya kapanpun dimanapun sementara kamu ingin benar-benar menikmati berpetualang dan berkenalan dengan orang baru. Atau bisa juga sebaliknya.Tidak masalah siapa yang menjalin hubungan saat ini, tetapi yang penting adalah bahwa seseorang dapat benar-benar bosan dan menyesal bahwa mereka tidak pergi dengan orang lain yang memiliki gaya hidup yang sama.

5. Kamu Menjadi Fotografer Pribadinya

Satu foto, dua foto, tiga foto. Tidak, Menurutnya, kamu selalu salah melakukannya. Entah foto terlalu gelap, terlalu terang atau dia terlihat gemuk di foto. Kamu harus bisa menerka cara pengambilan gambar yang baik saat bersamanya. Beberapa orang memang suka memotret tetapi ketika kamu menjadi fotografer pribadi untuk temanmu dan dia mengkritikmu terus-menerus. Belum lagi saat gilirannya untuk memfotomu hasilnya jauh lebih buruk dari hasil bidikanmu. Itu bisa berubah menjadi perang dingin.

BACA JUGA:

Efek Mengagumkan Dari Hobi Nongkrong Bersama Sahabat Bagi Kesehatanmu