Lifter Rizky Amankan 1 Tiket ke Olimpiade Paris
Rizki Juniansyah. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Ajang kualifikasi terakhir Olimpiade, Lifter andalan Indonesia, Rizky Juniansyah tampil gemilang dengan mencatatkan angkatan snatch 164 Kg, angkatan clean & jerk sebesar 201 kg. Dari segi angkatan, ia hanya kalah dari angkatan snatch Shi Zhiyong yang mampu mencatatkan angkatan snatch 165 kg.
Dengan kondisi itu, lifter andalan Indonesia yang masih berusia 20 tahun, mengamankan tiket ke Olimpiade 2024 Paris usai meraih emas di ajang IWF World Cup 2024 di Phuket, Thailand.
Baca juga:
Indonesia Masih Berpeluang Kirim Atlet ke Olimpiade Paris di Nomor Speed Panjat Tebing
Rizky Juniansyah yang turun di nomor 73 kg meraih total angkatan 365 kg mengalahkan lifter andalan China, Shi Zhiyong yang memperoleh perak dengan total angkatan 356 kg.
Dalam peraturan Olimpiade, hanya satu atlet senegara yang dapat dikirimkan ke dalam satu nomor lomba angkat besi. Secara sistematis, Rizky mengamankan tiket otomatis ke Paris mewakili Indonesia karena mengalahkan rekan senegaranya, Rahmat Erwin Abdullah yang finish di urutan ketiga dengan total angkatan 355 kg.
"Memang kalau dilihat secara atletnya kita sudah ada empat yang lolos kualifikasi kebetulan di dua nomor yang sama. Jadi karena peraturan Olimpiade yang baru untuk nomor yang sama kita hanya bisa mengirimkan satu atlet," ujar Ketua Umum PABSI Rosan Roeslani kepada Antara (26/03).
"Tapi masih ada atlet-atlet (di nomor) lain yang berpotensi yang bisa bertanding di Olimpiade harapannya kita bisa berprestasi secara maksimal di Kualifikasi ini," tambahnya.
Selain Rizky Juniansyah, tim Merah Putih juga berpeluang untuk menambah tiket menuju Olimpiade melalui kontingen angkat besi nomor 67 Kg lewat lifter Mohammad Yasin.
Di ajang kualifikasi tersebut, Yasin berada di peringkat keempat dengan melakukan total angkatan 293 Kg. Selisih total satu angkatan dari lifter Krygistan, Ishimbek Muratbek Uulu yang mencatatkan total 294 Kg dan meraih medal perunggu.
Di nomor 67 kg tersebut, lifter Korea Utara Ri Won Ju memperoleh medali emas dengan mencatat total 333 kg. Sedangkan medali perak diamankan oleh lifter Italia Sergio Massidda dengan total angkatan 317 kg. (*)
Baca juga:
Eko Yuli Lolos ke di Olimpiade, Ketum NOC Puji Angkat Besi tak Pernah Mengecewakan
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Lifter Indonesia Rizki Juniansyah Raih Dua Emas dan Catatkan Rekor Dunia di Norwegia
Sabet 2 Emas, Lifter Indonesia Rizki Juniansyah Cetak Rekor Dunia Baru Kelas 79 Kg
Pertemuan Ketum NOC dengan Presiden Terpilih IOC Jadi ‘Angin Segar’ untuk Perkembangan Olahraga Indonesia
Sapu Bersih 3 Emas, Lifter Indonesia Rahmat Erwin Cetak Rekor Dunia Baru
American Football Jadi Anggota NOC, Indonesia Berpotensi Kirim Tim ke Olimpiade Los Angeles 2028
Persiapan Menuju Olimpiade Los Angeles 2028, Seluruh Federasi Olahraga Dikumpulkan Satukan Visi Misi
Indonesia Berambisi Jadi Tuan Rumah Olimpiade dan Youth Olympic Games 2030
Pencak Silat Diprediksi Bakal Dipertandingan di Olimpiade Los Angeles 2028
Olympian Indonesia Eks Olimpiade Paris 2024 Terima Dana USD 2.500 dari IOC
Menpora Tegaskan Komitmen Pemerintah Bangun Pusat Pelatihan untuk Atlet Olimpiade 2028