Libur "Kejepit" Nasional, Okupansi Hotel di Yogyakarta Capai 95 Persen


Kota Yogyakarta menjadi tujuan wisata masyarakat. (Foto: instagram@mastib_38)
LIBUR kejepit sampai besok tanggal 20 November 2018 membuat masyarakat melakukan perjalanan ke destinasi wisata yang ada di Indonesia. Salah satunya adalah di kota Yogyakarta yang kebanjiran wisatawan domestik.
Hotel-hotel dan penginapan penuh sesak oleh wisatawan. Para pelancong tak mau menyia-nyiakan long weekend kali ini untuk bertamasya ke kota budaya ini.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) wilayah DIY Istijab Danunegoro menjelaskan tingkat okupansi (keterisian kamar) meningkat drastis dibanding hari biasa dan akhir pekan normal.
"Hampir semua hotel penuh. Tingkat okupansi sekitar 80-95 persen," kata Istijab di Yogyakarta, Senin 19/11/2018.

Hotel yang penuh berada di wilayah ring 1 yakni kawasan Malioboro dan ring 2 yakni kawasan Tugu dan Keraton Yogyakarta. Sebagian besar hotel bintang 3, 4 dan 5 sudah fully book.
"Mulai ramai sejak Jumat malam sampai Selasa. Hampir semua sudah dibooking," katanya.
Para wisatawan yang datang adalah pribadi seperti orangtua dengan anaknya dan pasangan. Sementara untuk rombongan anak sekolah atau pekerja jumlahnya hanya sedikit. Para pelancong sebagian besar datang menggunakan jalur darat yakni menggunakan kendaraan pribadi, bus dan kereta api. Disusul dengan jalur udara dengan pesawat terbang.

Public Relation Manager Hotel Tentrem, Adventa Pramushanti membenarkan adanya peningkatan tingkat okupansi diliburan kejepit nasional ini. Ia mengatakan tingkat hunian di hotelnya mencapai 96 persen. Padahal saat hari liburan biasa, tingkat hunian berkisar 93-95 persen.
"Sejak Jumat sampai hari ini tingkat hunian tinggi. Didominasi tamu yang berlibur," jelas Venta.
Pantauan Merahputih.com jalanan Yogyakarta dipenuhi mobil dengan beragam plat nomor diluar Yogyakarta (non AB). Lampu merah serta perempatan juga lebih ramai dipadati kendaraan roda empat ketimbang hari biasa. Jalan menuju kawasan Malioboro padat merayap dengan kendaraan roda empat. (*)
Tulisan dari Teresa Ika, kontributor merahputih.com untuk DI. Yogyakarta dan sekitarnya.
Bagikan
Berita Terkait
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh

KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi

Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa

Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY

Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen

85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi

Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer

Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta

Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari

Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
