Level PPKM Menurun, Penumpang KRL Yogya - Solo Naik 56 Persen

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 20 Oktober 2021
Level PPKM Menurun, Penumpang KRL Yogya - Solo Naik 56 Persen

Penumpang menunggu KRL Yogya - Solo. (Foto: MP/Patricia Vicka)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Penurunan level PPKM di wilayah DIY dan Surakarta membuat jumlah penumpang KRL Yogya - Solo naik 56 persen. Peningkatan juga terjadi pada kereta lokal KA Prameks.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, antusiasme masyarakat Yogyakarta - Solo untuk menggunakan KRL dan KA Prambanan Ekspres meningkat sejalan dengan terkendalinya COVID-19.

KAI Commuter mencatat volume rata-rata pengguna KRL Yogyakarta - Solo per hari pada bulan Oktober ini naik sebesar 56 persen.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Bansos Dihentikan meski PPKM Terus Diperpanjang

"Bulan September volume rata-rata pengguna KRL Yogyakarta - Solo per harinya sebanyak 3.526 pengguna. Kalau Oktober jadi 5.488 pengguna per hari," jelas Ane melalui keterangan pers di Yogyakarta, Rabu (20/10).

Pengguna KRL Prameks juga naik sebesar 47 persen dari rata-rata 721 pengguna per hari pada Bulan September menjadi 1.061 pengguna per hari pada Bulan Oktober ini.

Pada Oktober ini, tren menggunakan KRL pada hari Sabtu, Minggu dan libur juga meningkat dibandingkan bulan September.

Pada September, rata-rata volume pengguna di akhir pekan tidak jauh berbeda dengan di hari-hari biasa yaitu 3.432 pengguna. Sementara pada Oktober ini volume pengguna di akhir pekan mencapai 6.353.

"Jumlah penumpang tertinggi tercatat pada hari Minggu 17 Oktober lalu. Jumlahnya 7.177 pengguna," jelas Anne.

KA Prameks. (Foto: (Foto: MP/Patricia Vicka)
KA Prameks. (Foto: (Foto: MP/Patricia Vicka)


Saat ini, operasional dan layanan KRL Yogyakarta - Solo tetap berjalan normal dimulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 18.30 WIB dengan 20 perjalanan per harinya. KAI Commuter mengoperasikan 3 rangkaian KRL dengan formasi 8 kereta dalam satu rangkaian (SF 8).

Sedangkan untuk operasional pelayanan KA Lokal Prameks Yogyakarta - Kutoarjo PP, KAI Commuter mengoperasikan 8 perjalanan per harinya dengan jam operasional mulai pukul 05.15 WIB hingga pukul 17.35 WIB yang menggunakan 2 rangkaian Kereta dengan jumlah 5 kereta dalam satu rangkaian.

Syarat untuk menggunakan KRL adalah menunjukkan sertifikat vaksin. Sertifikat vaksin dapat ditunjukkan kepada petugas secara fisik (dicetak) maupun secara digital, atau melalui scan kode QR yang ada di stasiun dengan aplikasi PeduliLindungi. Scan kode QR juga dapat dilakukan melalui aplikasi lainnya yang sudah terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.

Sedangkan penerapan protokol kesehatan dalam menggunakan tranportasi KA Lokal Prameks, para penggunanya diwajibkan mengisi nomor induk kependudukan (NIK) pada pemesanan dan pembelian tiket KA Lokal. Pengisian NIK ini untuk membantu proses validasi dokumen kesehatan calon pengguna KA Lokal karena sistem boarding KAI sudah terintegrasi dengan aplikasi Peduli Lindungi.

Sejalan dengan itu, KAI Commuter juga tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada saat menggunakan KRL maupun KA Lokal Prameks.

Baca Juga:

DIY Masuk PPKM Level 2, Pemda Buka Lokasi Wisata

Pengguna KRL Yogyakarta-Solo juga diwajibkan menggunakan masker ganda dengan salah satunya adalah masker medis dilapis dengan masker kain sebagaimana yang direkomendasikan para dokter dan Kementerian Kesehatan.

Pengguna juga wajib selalu menjaga jarak, dan mencuci tangan sebelum maupun sesudah naik kereta.

Anak-anak di bawah umur 12 tahun sementara masih tidak diperkenankan naik KRL maupun KA Lokal. (Patricia Vicka/Yogyakarta)

Baca Juga:

Level PPKM Jakarta Turun, Anies: Kita Ingin Kondisi Ini Bisa Terjaga

#PT KAI #KRL Solo-Yogya #Kereta Rel Listrik (KRL)
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Angkutan Barang Alami Peningkatan, PT KAI Tegaskan Industri Butuh Transportasi Efisien
Sepanjang Januari–November 2025, batu bara menjadi komoditas terbesar yang diangkut KAI dengan volume 52.722.455 ton atau 82,84 persen dari total angkutan barang.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
Angkutan Barang Alami Peningkatan, PT KAI Tegaskan Industri Butuh Transportasi Efisien
Indonesia
PT KAI Berikan Diskon 12.12, Tapi Ini Syaratnya
pelanggan dapat menikmati proses transaksi yang praktis, cepat, dan aman sebagai bagian dari transformasi digital berkelanjutan KAI.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 10 Desember 2025
PT KAI Berikan Diskon 12.12, Tapi Ini Syaratnya
Indonesia
Jalur KAI Sumatera Tuntas Diperbaiki, Jalur Duku-BIM Sumbar Hingga Perjalanan ke Bandara Lancar Jaya
Di Sumatera Barat, pemulihan operasional dilakukan secara menyeluruh
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 Desember 2025
Jalur KAI Sumatera Tuntas Diperbaiki, Jalur Duku-BIM Sumbar Hingga Perjalanan ke Bandara Lancar Jaya
Indonesia
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Mudik Nataru 2026 kini jadi lebih lancar, karena tak ada antrean lagi saat boarding kereta api.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Indonesia
Animo Mudik Nataru 2026 Tinggi, Surabaya-Malang-Yogyakarta Jadi Favorit Penumpang Kereta
KAI mencatat 1 juta lebih tiket terjual untuk Nataru 2026. Surabaya, Malang, dan Yogyakarta menjadi tujuan terfavorit penumpang kereta jarak jauh.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Animo Mudik Nataru 2026 Tinggi, Surabaya-Malang-Yogyakarta Jadi Favorit Penumpang Kereta
Indonesia
Angkutan Perkebunan KAI Tembus 521.698 Ton, Topang Kebutuhan Jelang Natal dan Tahun
Volume besar ini menjadi fondasi penting bagi tersedianya kebutuhan pangan dan produk turunan yang digunakan masyarakat pada puncak musim liburan.
Dwi Astarini - Sabtu, 06 Desember 2025
Angkutan Perkebunan KAI Tembus 521.698 Ton, Topang Kebutuhan Jelang Natal dan Tahun
Indonesia
Inspeksi Jalur Kereta Api di Pulau Jawa Jelang Nataru 2026, KAI dan KNKT Temukan Sejumlah Titik Rawan Longsor
PT KAI melakukan inspeksi jalur 2-4 Desember 2025 di lintas utara dan selatan Jawa. Memastikan kesiapan prasarana, sarana, dan layanan jelang Nataru 2025–2026.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
Inspeksi Jalur Kereta Api di Pulau Jawa Jelang Nataru 2026, KAI dan KNKT Temukan Sejumlah Titik Rawan Longsor
Indonesia
Infrastruktur Mulai Pulih setelah Bencana Alam, Jalur Kereta Api Medan–Binjai Beroperasi Kembali
Memastikan mobilitas masyarakat tetap terjaga, distribusi logistik kembali lancar, dan aktivitas ekonomi tidak terhambat.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
Infrastruktur Mulai Pulih setelah Bencana Alam, Jalur Kereta Api Medan–Binjai Beroperasi Kembali
Indonesia
Kereta Petani dan Pedagang Resmi Beroperasi, Tarif Rp 3.000
Tarif perjalanan ditetapkan sebesar Rp 3.000, sama dengan tarif penumpang umum pada KRL, melalui skema public service obligation (PSO) dari pemerintah.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Kereta Petani dan Pedagang Resmi Beroperasi, Tarif Rp 3.000
Indonesia
Banjir Sumatra, PT KAI Lakukan Percepatan Jalur Terdampak demi Utamakan Keselamatan Penumpang
Perjalanan hanya dapat kembali dibuka setelah tim prasarana memastikan seluruh aspek jalur memenuhi standar keselamatan.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
Banjir Sumatra, PT KAI Lakukan Percepatan Jalur Terdampak demi Utamakan Keselamatan Penumpang
Bagikan