Lembu Clubeighties Buka-Bukaan Soal Pengalaman Berharga di Industri Kreatif

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Selasa, 15 Desember 2020
Lembu Clubeighties Buka-Bukaan Soal Pengalaman Berharga di Industri Kreatif

Lembu Clubeighties berkisah tentang perjalanan karirnya di industri kreatif selain musik (Foto: Mp/Raden Yusuf Nayamenggala)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

LEMBU Wiworo Jati, yang akrab disapa Lembu atau Lembu Clubeighties, adalah sosok yang sudah tidak asing di jagat industri hiburan seperti musik dan industri kreatif.

Mungkin tidak banyak yang sebelumnya mengetahui bahwa Lembu pernah malang-melintang di industri khususnya creative & advertising agency sejak 1998, di sejumlah perusahaan besar. Seperti Fortune Indonesia, Saatchi & Saatchi, JWT Jakarta, Colman Handoko, Pratama ADV, The Colorist, Growinc Group Indonesia dan Hakuhodo Indonesia.

Baca Juga:

Adlani Rambe dan Inka Christie Hadirkan Kembali Lagu Isabella dengan Nuansa Spesial

Selain itu Lembu juga diketahui turut mendirikan perusahaan digital agency-nya sendiri, Lorem Ipsum Digital, pada 2016 silam.

Pentolan grup musik Clubeighties yang telah berkiprah di dunia industri kreatif selama lebih dari satu dekade itu, membagikan kabar dan cerita menarik tentang keterlibatan dan urgensi kreativitas tiada henti di sepanjang perjalanan karirnya.

Masih dalam ruang lingkup dunia kreatif, di 2018 Lembu memutuskan untuk melanjutkan kiprahnya di industri kreatif, dengan berpindah ke sisi brand sebagai Associate VP Marketing-Creative di Bukalapak.

Hingga pada awal tahun ini, pelantun lagu 'Gejolak Kawula Muda' ini dipercaya untuk posisi Chief Brand Officer di salah satu brand layanan telekomunikasi terbaru di Indonesia, yakni Switch Mobile Indonesia.

Lembu mengaku senang bisa berbagi cerita tentang pengalaman dan pandangannya tentang pentingnya kreativitas dan teknologi (Foto: istimewa)


Lembu juga berkesempatan membagikan pengalamannya menjadi pekerja di bidang kreatif, seperti di sesi Masterclass Citra Pariwara 2020 bersama Gushcloud.

"Saya senang sekali karena bisa berbagi cerita dan momen seru bersama para peserta masterclass di sini, terutama tentang hal yang saya tidak bisa hidup tanpanya, yakni kreativitas. Di ajang Masterclass ini, saya berbagi pengalaman dan pandangan tentang bagaimana saya melihat pentingnya kreativitas dan teknologi di industri kreatif yang saya saksikan dan alami secara langsung," Jelas Lembu seperti siaran pers yang diterima merahputih.com.

Lembuh menambahkan "Kreativitas itu penting untuk kita aplikasikan di dalam apapun peran kita, dan dari ruang lingkup sekecil apapun, demi tetap bisa menang di dalam setiap situasi,".

Pada sesi Masterclass berdurasi 120 menit dengan interaksi bersama peserta, Lembu yang didampingi oleh Oddie Randa, Country Director Gushcloud Indonesia, memberikan informasi bermanfaat, tentang bagaimana industri kreatif dapat bertahan jika para pelaku industrinya senantiasa berinovasi dengan teknologi dan kreativitas yang relevan dengan permintaan zaman.

Baca Juga:

Alasan Kuat Enzy Storia Pilih Lagu 'Bila Aku Jatuh Cinta' Jadi Single Perdana

Kedua pembicara juga berpendapat untuk setuju bahwa kreativitas adalah nyawa dan inti dari sebuah merek atau bisnis untuk bertahan, karena kreativitas dari hal sekecil apapun itu mampu membuka peluang yang lebih besar bagi berbagai upaya untuk membuat suatu hal besar baru.

Tak banyak yang tahu Lembu pernah malang melintang di industri kreatif dan advertising agency sejak 1998 (Foto: instagram @lembuwiworojati)

Di sisi lain, industri kreatif juga kini tidak dapat lepas dari peran talent dan influencer yang membangun conversation dan cerita yang engaging di media sosial, dalam menjangkau target audiens secara efektif.

"Perpaduan antara kreativitas dan sense untuk bisa memanfaatkan teknologi secara efektif serta relevan adalah hal yang penting untuk dilakukan di masa kini, Terlebih dengan didukung dari talent dan influencer yang memiliki profil dan nature yang sesuai dengan kampanye atau aktivitas brand," jelas Oddie.

Gushcloud Indonesia berperan sebagai salah satu sponsor untuk ajang Citra Pariwara 2020. Citra Pariwara sendiri merupakan salah satu festival terbesar dan tertua di Indonesia, bagi seluruh praktisi komunikasi pemasaran: advertising, media, dan digital, yang diinisiasi oleh Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) DKI Jaya. (Ryn)

Baca Juga:

Gandeng Afifah Yusuf, Diskoria Rilis Lagu 'Pelangi Cinta'

#Musisi Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

ShowBiz
Iga Massardi Berkolaborasi dengan Basajan di Selector! Setelah Menangi Rekamkamar X MSA
Setelah Sukses di Rekamkamar X MSA Selector!, Iga Massardi Gaet Basajan di Program Selector!
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Iga Massardi Berkolaborasi dengan Basajan di Selector! Setelah Menangi Rekamkamar X MSA
ShowBiz
Dendi Nata Lepas Single 'Selamanya', Simak Lirik Lagu hingga Makna di Baliknya
Lagu Selamanya ditulis sebagai bentuk penghormatan bagi seseorang yang sangat berarti dalam hidup Dendi Nata.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Dendi Nata Lepas Single 'Selamanya', Simak Lirik Lagu hingga Makna di Baliknya
ShowBiz
JayJax dan TOXICDEV! Padukan Hyperpop dan Elektronik di Lagu 'FOMO'
Lagu FOMO dari JayJax dan TOXICDEV! menawarkan atmosfer klub yang energik sejak detik pertama.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
JayJax dan TOXICDEV! Padukan Hyperpop dan Elektronik di Lagu 'FOMO'
ShowBiz
Supple Hadirkan Single 'Terbelah Dua', Potret Dilema dan Konflik Batin yang Manusiawi
Terbelah Dua menghadirkan potret kegelisahan yang dekat dengan sisi manusiawi pendengarnya.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
Supple Hadirkan Single 'Terbelah Dua', Potret Dilema dan Konflik Batin yang Manusiawi
ShowBiz
Baila Gambarkan Kebingungan lewat Single 'Mau Sampai Kapan', Simak Lirik Lagunya
Mau Sampai Kapan memadukan lirik yang sederhana namun sarat emosi, menyalurkan rasa gelisah, bingung, dan putus asa akibat hubungan tanpa status (HTS).
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
Baila Gambarkan Kebingungan lewat Single 'Mau Sampai Kapan', Simak Lirik Lagunya
ShowBiz
Écoutez Kembali Hadir dengan Single 'Cerita Kita', Rayakan Persahabatan dan Reuni Setelah 12 Tahun
Band pop jazz Écoutez resmi merilis single terbaru “Cerita Kita” yang menandai kembalinya Delia setelah 12 tahun. Lagu ini mengisahkan persahabatan dan perjalanan panjang para personel.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
Écoutez Kembali Hadir dengan Single 'Cerita Kita', Rayakan Persahabatan dan Reuni Setelah 12 Tahun
ShowBiz
Bangkit dari Jeda, Mahalini Rilis Album Koma Berisi 10 Lagu
Penyanyi Mahalini Raharja resmi menandai kembalinya ke industri musik Indonesia setelah mengambil masa istirahat setelah melahirkan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Bangkit dari Jeda, Mahalini Rilis Album Koma Berisi 10 Lagu
ShowBiz
Skyline Hadirkan Sisi Baru lewat Album 'butterflies and tulips… all circling around my head'
Skyline meluncurkan album butterflies and tulips… all circling around my head.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
Skyline Hadirkan Sisi Baru lewat Album 'butterflies and tulips… all circling around my head'
ShowBiz
Mini Album '4 Mata, 5 Cerita': Babak Baru Harra. dalam Mengeksplorasi Makna Cinta
Lewat EP 4 Mata, 5 Cerita, Harra. mengajak pendengarnya merayakan babak pertama dalam hidup, entah itu cinta pertama maupun karya pertama.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 24 Oktober 2025
Mini Album '4 Mata, 5 Cerita': Babak Baru Harra. dalam Mengeksplorasi Makna Cinta
ShowBiz
Mini Album 'Daur' Jadi Cara Hursa Berdamai dengan Luka dan Menemukan Bahagia
Mini album Daur dari Hursa menjadi refleksi tentang bagaimana seseorang belajar berdamai dengan luka dan menemukan kebahagiaan yang sejati.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
Mini Album 'Daur' Jadi Cara Hursa Berdamai dengan Luka dan Menemukan Bahagia
Bagikan