Alasan Kuat Enzy Storia Pilih Lagu 'Bila Aku Jatuh Cinta' Jadi Single Perdana

AKTRIS sekaligus penyanyi muda Enzy Storia secara mengejutkan menghadirkan kembali lagu Bila Aku Jatuh Cinta yang dipopulerkan oleh Nidji.

Di mana lagu milik Nidji itu merupakan bagian dari '2000-an di JOOX', program kerja sama antara JOOX bersama Trinity Optima Production, dalam memperkenalkan kekayaan musik Indonesia pada generasi muda, dengan mengemas ulang lagu-lagu populer di tahun 2000-an.

Baca Juga:

Gandeng Afifah Yusuf, Diskoria Rilis Lagu 'Pelangi Cinta'

Lagu Bila Aku Jatuh Cinta sendiri merupakan salah satu hit single Nidji dari album perdana mereka Breakthru yang dirilis pada 2006.

Pemilihan lagu Bila Aku Jatuh Cinta tentunya bukan tanpa sebab, Enzy Storia punya alasan sendiri mengapa dia memilih lagu itu sebagai single perdananya. Karena pada SMP kelas 3 itu pertama kalinya aku punya pacar dan momennya itu ada di album Breakthru.

"Aku kalau lagi jatuh cinta suka senyum-senyum sendiri, karena jarang. Terus, aku diam aja, kayak salting gitu. Jadi, “Bila Aku Jatuh Cinta” pas sama aku karena aku suka lagu slow dan mellow," tutur Enzy seperti rilis yang diterima merahputih.com, Jumat (11/6).

Selama proses rekaman, Enzy mengaku sempat enggak percaya diri. Namun, seiring berjalannya waktu, dia sangat menikmati semua momen yang terjadi di studio rekaman.

Ezny merasa bersyukur ada Barsena (A&R Trinity Optima Production) yang telah membantunya dan menyakinkannya. Karena ini merupakan pertama kalinya Enzy rekaman serius.

"Aku happy dan puas sama hasilnya. Aku suka sama aransemennya, backing vocal-nya yang Barsena masukin bikin Bila Aku Jatuh Cinta versi aku jadi lebih enak,” kata Enzy.

Baca Juga:

Serenata Jiwa Lara, Single Anyar Kolaborasi Diskoria Bersama Dian Sastrowardoyo

Lagu Bila aku Jatuh Cinta versi Enzy hadir dengan nuansa dreamy, sesuai dengan karakter suara perempuan yang juga berprofesi sebagai pembawa acara itu.

Mengenai proses rekaman lagu Bila Aku Jatuh Cinta versi Enzy tersebut, Barsena Bestandhi mengaku sangat senang bisa bekerjasama dengan aktris sekaligus penyanyi muda itu.

"Dia orangnya seru dan penuh semangat. Proses rekamannya pun lancar dan cukup singkat karena Enzy menguasai lagunya. Bahkan, dia sampai latihan setiap hari sebelum rekaman di studio. Orang yang seperti ini biasanya bakal ‘panjang’ di industri entertainment," ujar Barsena.

Terkait single perdananya, Enzy berharap Bila Aku Jatuh Cinta versi dirinya bisa disukai dan dinikmati para penggemarnya. Lagu itu pun sekaligus menjadi pembuktian bahwa Enzy bisa menaklukan insecurity-nya.

"Aku mencoba hal baru dan keluar dari zona nyaman aku. Tahun ini cukup berat, tapi di tahun ini aku berusaha eksplorasi diri aku lebih jauh. Segala hal aku coba di tahun ini untuk lebih mengenal diriku sendiri," jelas Enzy.

View this post on Instagram

Tahun ini, banyak hal baru yang gue explore. Segala sesuatu di coba aja dulu kalo emang ada kesempatannya. Bismillah yaaaa SURPRISE! Besok nih rilis ‘Bila Aku Jatuh Cinta’ exclusive di @jooxid Jangan lupa dengerin ya teman teman, kaya apasih rasanya jatuh cinta? Besok aku ingetin ya ???????? #katahati

A post shared by Enzy Storia L (@enzystoria) on Nov 3, 2020 at 10:31pm PST

Sebelum Enzy Storia, Gen Halilintar, Mawar de Jongh, Lesti Kejora, Felix, dan Tami Aulia
lebih dulu merilis lagu untuk program ‘2000-an di JOOX’.

Gen Halilintar merilis Dunia Menangis, Mawar de Jongh meluncurkan Tanya Hati, Lesti Kejora lewat Saat Terakhir, Felix dengan Bersamamu, dan Tami Aulia dengan Lagu Rindu. Nah, lagu Bila Aku Jatuh Cinta versi Enzy Storia menjadi penutup manis project ‘2000-an di JOOX’. (Ryn)

Baca Juga:

Empat Tahun Berkarier di Industri Musik, Diskoria Rilis Single Perdana 'Balada Insan Muda'