Kunjungi Pasar Tradisional di Surabaya, Anggota DPR Ini Bantah Pengakuan Jokowi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 14 November 2017
Kunjungi Pasar Tradisional di Surabaya, Anggota DPR Ini Bantah Pengakuan Jokowi

Presiden Jokowi dan Ibu Negara saat di pasar tradional di Papua. (FB/Presiden Joko Widodo)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Pernyataan Presiden Jokowi yang menyebutkan daya beli masyarakat naik dianggap tidak sesuai kenyataan. Hal ini disampaikan oleh anggota Komisi VI DPR Bambang Haryo Soekarnoto saat melakukan sidak di pasar-pasar tradisonal di Surabaya.

"Jadi, ketika kami tanyakan ke pedagang, ternyata semua jawabnya sama. Daya beli masyarakat itu sudah turun sekitar 40 persen. Ini fakta," terang Bambang saat di Pasar Genteng Surabaya.

Bambang pun mempertanyakan pernyataan Presiden Jokowi yang mengacu pada pembelian yang banyak beralih pada sistem online.

"Persoalannya, banyak ibu-ibu yang tidak bisa online. Kalau pun bisa mengunakan ponsel, daging mentah dan rempah rempah lainnya apa ya bisa dibeli online. Kalau bisa, bagaimana nasib pasar tradisional," katanya.

Dari hasil sidak, kata Bambang, ada beberapa faktor yang menyebabkan pasar tradisonal mulai sepi pengujung. Salah satunya adalah faktor kebersihan.

"Ternyata pasarnya begitu kumuh. Pasar baru dibersihkan ketika ada kunjungan pejabat yang datang. Ini kan aneh, ngapain melayani pejabat. Seharusnya pasar tiap hari dibersihkan, agar ibu-ibu betah belanja di pasar. Ketika banyak transaksi, berati pasar tidak mati," ujarnya.

Bukan hanya itu, lanjut Bambang, selain kumuh, fasilitas juga tidak mendukung. Mulai dari alat pemadam yang tidak pernah dicek kelayakan fungsinya, serta tidak ada tim medis di pasar.

Oleh sebab itu, Bambang Haryo menekankan kepada pemerintah agar benar-benar memperhatikan pasarnya, tidak hanya sekadar membenahi pasar saat ada pejabat.

"Untung saya tadi sidak sendiri, jadi akhirnya tahu semua. Ternyata pasar tradisonal kita itu seperti ini. Kumuh, tidak menunjang," tutupnya. (*)

Berita ini merupakan laporan dari Budi Lentera, kontributor merahputih.com untuk wilayah Surabaya dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya dalam artikel: Menolak Kebijakan Baru, Pedagang Pasar Induk Tanah Tinggi Mogok Dagang

#Bambang Haryo Soekartono #Presiden Jokowi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Berita Foto
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Djan Faridz usai menjalani pemeriksaan KPK di Gedung Merah Putih, Kuningan, Jakarta, Rabu (26/3/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 26 Maret 2025
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Indonesia
Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat
Jokowi diharapkan kembali berbaur dengan masyarakat di wilayah setempat.
Frengky Aruan - Selasa, 22 Oktober 2024
Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat
Indonesia
H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi
Presiden Joko Widodo akan kembali ke Solo setelah purnatugas.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 19 Oktober 2024
H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi
Indonesia
Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan
Jokowi juga menggelar makan siang terakhir bersama jajaran menteri kabinet kerja
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 Oktober 2024
Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan
Lifestyle
Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi
Presiden Joko Widodo menanam pohon pulai di perkarangan Istana Negara Jakarta pada Kamis (17/10) atau sebelum berakhirnya masa jabatan.
Frengky Aruan - Jumat, 18 Oktober 2024
Mitos Seputar Pohon Pulai yang Ditanam di Istana Negara oleh Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
Dalam narasinya disebutkan Jokowi marah karena Prabowo diam-diam memilih mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan sebagai wakil presiden (wapres) pengganti Gibran Rakabuming Raka.
Frengky Aruan - Jumat, 18 Oktober 2024
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marah karena Prabowo Tiba-tiba Pilih Anies Jadi Wapres
Indonesia
Di Penghujung Jabatan, Jokowi Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Polri
Angga Yudha Pratama - Kamis, 17 Oktober 2024
Di Penghujung Jabatan, Jokowi Bentuk Korps Pemberantasan Korupsi Polri
Indonesia
Gantikan Heru Budi, Sekda Joko Ditunjuk Jadi Plh Pj Gubernur Jakarta
Sekda DKI Jakarta, Joko Agus Setyono, ditunjuk sebagai Plh Pj Gubernur Jakarta. Ia menggantikan Heru Budi yang lengser hari ini.
Soffi Amira - Kamis, 17 Oktober 2024
Gantikan Heru Budi, Sekda Joko Ditunjuk Jadi Plh Pj Gubernur Jakarta
Indonesia
Presiden Berhentikan Heru Budi sebagai Pj Gubernur, Diganti Teguh Setyabudi
Presiden Jokowi telah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 125P tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pj Gubernur DKI Jakarta.
Frengky Aruan - Kamis, 17 Oktober 2024
Presiden Berhentikan Heru Budi sebagai Pj Gubernur, Diganti Teguh Setyabudi
Bagikan