Ramadan 2018

KSAD Jenderal Mulyono 'Culik' Ustaz Somad ke Mabes AD

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 06 Juni 2018
KSAD Jenderal Mulyono 'Culik' Ustaz Somad ke Mabes AD

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD)Jenderal TNI Mulyono (kanan) menyampaikan pidato (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Dalam kapasitasnya sebagai seorang jenderal, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono paham betul mengatasi situasi sulit. Tak heran, ketika para prajurit TNI AD ingin mendengarkan ceramah Ustaz Abdul Somad, Jenderal Mulyono tahu bagaimana bisa membawa Ustaz yang kini sedang populer itu ke Mabes AD.

Kepada keluarga besar TNI AD dan awak media yang menghadiri buka puasa bersama di Mabes AD, Jakarta Pusat, Rabu (6/6) Jenderal Mulyono memaparkan siasatnya 'menculik Ustaz Abdul Somad.

"Ustad Abdul Somad ini jadwalnya padat dan tidak ada jadwal untuk kita. Alhamdulillah, dengan strategi dan taktik, tekan dan ulur akhirnya beliau bisa "diculik" untuk berceramah di sini (Mabes AD)," ujar KSAD Jenderal TNI Mulyono, dalam sambutannya.

Ustaz Abdul Somad di Mabes AD
Ustaz Abdul Somad memberikan ceramah di Mabes AD (Foto: Screenshot youtube/tni.ad)

Abdul Somad dijadwalkan akan memimpin tarawih di Masjid IPB, Bogor. Namun, masih menyempatkan diri untuk hadir bersama TNI AD.

"Kita akan mengerahkan enam 'voorijder' untuk mengawal beliau untuk sampai tiba di tempat tujuan tepat waktu," jelasnya.

Mantan Pangkostrad ini pun mengucapkan selamat datang dan menyampaikan terima kasih kepada Ustaz Abdul Somad karena di tengah kesibukannya, beliau masih bisa meluangkan waktu dan berkenan hadir untuk menyampaikan tausyiah dalam rangka memperingati Nuzulul Quran kepada warga Mabes AD.

Dalam kesempatan itu, Mulyono sebagaimana dilansir Antara mengatakan, bahwa Ramadhan identik dengan Nuzulul Quran atau malam turunnya kallamullah kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril pada malam 17 Ramadhan, sebagai salah satu mukjizat beliau.

Jemaah keluarga besar TNI AD
Buka puasa bersama keluarga besar TNI AD (Foto: Screenshot youtube/tni.ad)

"Alquran adalah penyempurna kitab-kitab terdahulu, dengan beberapa keistimewaan yang tidak dimiliki oleh kitab suci yang sebelumnya," katanya.

Dengan tuntunan Alquran yang disebarkan oleh Rasulullah, masyarakat kembali mencapai kemajuan peradaban yang signifikan, khususnya bagi masyarakat Muslim di Jazirah Arab, baik di bidang politik, ekonomi maupun kebudayaan.

Oleh karena itu, dirinya berharap peringatan Nuzulul Quran ini tidak hanya sekedar kegiatan rutin yang bersifat seremonial semata, namun merupakan wahana muhasabah atau introspeksi diri dalam rangka meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran-ajaran yang terkandung dalam Alquran sebagai pedoman hidup, agar kita dapat mencapai kebahagiaan hidup, di dunia dan akhirat.

Sementara itu, Ustaz Abdul Somad mengaku terharu dan mengapresiasi dengan acara yang digelar KSAD Jenderal TNI Mulyono.

Abdul Somad
Ustaz Abdul Somad di Mabes TNI AD (Foto: Screenshot youtube/tni.ad)

Dalam acara itu, Abdul Somad sempat berpantun, "Dari Makkah terus ke Mudzalifah, pergi haji adik beradik. Sudah lama saya berceramah, baru kali ini saya diculik. Maka Saya adalah orang yang diculik yang jatuh cinta dengan yang menculik," ujarnya disambut tawa para jamaah peserta buka puasa bersama tersebut.

Ia mengaku, apa yang dilakukan KSAD memberikan kesejukan yang luar biasa. Abdul Somad menceritakan bagaimana dirinya diculik untuk berceramah di Mabes AD.

"Saya diculik dari Markas Islam Centre Adzikra, Bogor sampai kemari dengan pengawalan yang luar biasa," ucapnya.

Abdul Shomad bahkan menyatakan, jika undangan berceramah di Mabesad ini dapat menghilangkan anggapan-anggapan yang tidak baik terhadap dirinya.

"Biasanya saya yang mendatangi pejabat, tapi kali ini saya yang didatangi ke kamar, disambut, diajak berfoto. Kalau foto ini di share akan menaikkan rating dan menghilangkan tuduhan-tuduhan radikal dan anti NKRI dari orang-orang yang tidak kenal," tuturnya.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Ali Mochtar Ngabalin Sebut Koalisi Keumatan Pecah Belah Bangsa

#Buka Puasa Bersama #TNI AD #Jenderal Mulyono #Ustadz Abdul Somad
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Mengenal Sosok Sjafrie Sjamsoeddin, Menko Polkam Baru Pengganti Budi Gunawan yang Pernah jadi ‘Tameng Hidup’ Presiden Kedua RI Soeharto
Sjafrie akan bekerja sampai menko polkam tetap dilantik Presiden Prabowo Subianto.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Mengenal Sosok Sjafrie Sjamsoeddin, Menko Polkam Baru Pengganti Budi Gunawan yang Pernah jadi ‘Tameng Hidup’ Presiden Kedua RI Soeharto
Indonesia
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Sekarang situasi politiknya juga sudah beda, terus juga keterbukaan informasi juga sudah sangat luas
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Indonesia
DPR RI Minta Keseriusan Pemerintah dalam Pembinaan Prajurit, TB Hasanuddin Ingatkan Kualitas Prajurit TNI Menentukan Kekuatan Pertahanan
Selain itu, ia menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi modern dalam sistem pertahanan
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
DPR RI Minta Keseriusan Pemerintah dalam Pembinaan Prajurit, TB Hasanuddin Ingatkan Kualitas Prajurit TNI Menentukan Kekuatan Pertahanan
Indonesia
Panglima TNI Tunjuk Letjen Saleh Mustaf Jadi Wakil KSAD dan Ganti 3 Panglima Daerah
Penunjukan itu Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa itu berdasarkan Kep/1102/VIII/2025 tentng pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
Panglima TNI Tunjuk Letjen Saleh Mustaf Jadi Wakil KSAD dan Ganti 3 Panglima Daerah
Indonesia
Perwira Muda Lulusan Akmil Diduga Otak Penganiayaan Prada Lucky hingga Tewas, DPR: Panglima TNI Harus Beri Petunjuk Hubungan Sehat Senior-Junior
Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin mengungkap, pelaku diduga merupakan komandan pleton Prada Lucky.
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
Perwira Muda Lulusan Akmil Diduga Otak Penganiayaan Prada Lucky hingga Tewas, DPR: Panglima TNI Harus Beri Petunjuk Hubungan Sehat Senior-Junior
Indonesia
Dicetuskan Dudung, Proyek Rumah Prajurit TNI AD Mangkrak, Komisi I DPR Akan Panggil Panglima TNI atau KSAD
Hasil penelusuran IndonesiaLeaks menunjukkan proyek-proyek perumahan khusus anggota TNI di sejumlah wilayah seperti Bekasi, Purwakarta, dan Jambi tidak kunjung dibangun.
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
Dicetuskan Dudung, Proyek Rumah Prajurit TNI AD Mangkrak, Komisi I DPR Akan Panggil Panglima TNI atau KSAD
Indonesia
Menko Polkam Budi Gunawan Awasi Pengusutan Kematian Prada Lucky, Janji Transparan
Menurut BG, proses hukum harus berjalan sesuai dengan undang-undang yang berlaku demi tegaknya keadilan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Menko Polkam Budi Gunawan Awasi Pengusutan Kematian Prada Lucky, Janji Transparan
Indonesia
Indentitas Tersangka Perwira yang Izinkan 'Pembinaan' ke Prada Lucky Masih Dirahasiakan
TNI AD membenarkan peristiwa penganiayaan Prada Lucky Chepril Saputra Namo awalnya terjadi saat masa pembinaan prajurit.
Wisnu Cipto - Selasa, 12 Agustus 2025
Indentitas Tersangka Perwira yang Izinkan 'Pembinaan' ke Prada Lucky Masih Dirahasiakan
Indonesia
Enam Kodam Baru TNI AD Siap Beroperasi dengan Kekuatan Penuh, Markasnya Hampir Rampung Akhir 2025
Wahyu juga memastikan bahwa setiap Kodam baru telah dilengkapi dengan personel dan alat utama sistem senjata (alutsista) yang memadai
Angga Yudha Pratama - Selasa, 12 Agustus 2025
Enam Kodam Baru TNI AD Siap Beroperasi dengan Kekuatan Penuh, Markasnya Hampir Rampung Akhir 2025
Indonesia
Dugaan Pemicu Prada Lucky Tewas Dianiaya Seniornya, TNI AD: Berawal dari Pembinaan di Satuan
20 anggota TNI sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polisi Militer Kodam (Pomdam) Udayana.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 11 Agustus 2025
Dugaan Pemicu Prada Lucky Tewas Dianiaya Seniornya, TNI AD: Berawal dari Pembinaan di Satuan
Bagikan