KPK Pastikan Bakal Periksa Mertua Menpora Bos Maktour Travel di Kasus Korupsi Haji


Pemilik Maktour Travel Fuad Hasan Masyhur di Gedung KPK. (Foto: MerahPutih.com/Ponco)
MerahPutih.com - KPK memastikan akan memeriksa Fuad Hasan Masyhur (FHM), pemilik Maktour Travel, dalam dugaan korupsi penetapan kuota haji di Kementerian Agama (Kemenag) 2023-2024.
"Tentunya nanti akan dilakukan pemanggilan, dilakukan pemeriksaan," kata Juru Bicara (Jubir) KPK Budi Prasetyo, saat dikonfirmasi awak media, dikutip dari Antara, Sabtu (16/8).
Namun, Budi belum bersedia menjelaskan kapan pemanggilan pemeriksaan FHM akan dilakukan. Dia hanya menegaskan FHM saat ini telah dicekal untuk bepergian keluar negeri.
Baca juga:
Mertua Menpora Turut Dicegah KPK Terkait Kasus Haji, Satu Lagi Eks Stafsus Menag Yaqut
"Terlebih dalam perkara ini KPK juga sudah melakukan cegah ke luar negeri ya kepada pihak-pihak terkait yang memang dibutuhkan keberadaannya untuk tetap di Indonesia," tuturnya.
Lembaga antirasuah juga mengungkapkan adanya upaya penghilangan barang bukti usai melakukan penggeledahan di kantor Maktour Travel yang digelar di Jakarta Kamis (14/8) lalu.
Bahkan, KPK menegaskan tidak akan segan-segan untuk menerapkan pasal obstruction of justice atau perintangan penyidikan pada pihak manapun yang dengan sengaja menghilangkan barang bukti dalam kasus yang tengah diusut itu.
Baca juga:
Bos Maktour Jelaskan Reservasi Tiket Pesawat Umroh Rombongan SYL ke KPK
"Atas tindakan tersebut, KPK kemudian melakukan evaluasi dan tentunya penyidik tidak segan untuk mempertimbangkan pengenaan pasal 21 obstruction of justice," tandas Jubir KPK itu.
Untuk diketahui, Grup Maktour dan Fuad Hasan Masyhur (FHM) kini terseret kasus dugaan korupsi kuota haji tahun 2023-2024 yang diduga merugikan negara mencapai Rp 1 triliun lebih.
FHM saat ini juga sudah dikenai larangan bepergian ke luar negeri. Namun, KPK menegaskan mertua dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo itu saat ini statusnya masih sebagai saksi. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
KPK Dinilai Terlalu Tendensius ke Salah Satu Ormas Dalam Mengusut Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji

Menteri Haji Serahkan 200 Nama Calon Anak Buahnya ke KPK, Minta Dicek Rekam Jejaknya

Menteri Haji dan Umrah Datangi KPK Bahas Pencegahan Korupsi Penyelenggaraan Haji

KPK Beberkan Keterkaitan Abdul Halim, La Nyalla, dan Khofifah dalam Kasus Suap Dana Hibah Jatim

KPK Tetapkan Staf Ahli Eks Mensos Tersangka Korupsi Bansos

KPK Usut Aliran Dana Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil

Kembalikan Mercy BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil, KPK: Status Kepemilikannya Belum Tuntas secara Hukum

KPK Tahan Mantan Dirut PGN Periode 2008-2017 Hendi Prio Santoso

KPK Tahan Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso, Langsung Dibui Usai Pemeriksaan

Deretan Kendaraan Sitaan kasus K3 Kemnaker dipindahkan ke Rupbasan KPK
