Komunitas Kebaya Ajak Kaum Perempuan Cinta Kebaya

Komunitas Perempuan Berkebaya mulai aktif mempromosikan kebaya. Salah satunya dengan cara kampanye pakai kebaya. Sejumlah perempuan yang tergabung dalam Komunitas Perempuan Berkebaya mengajak masyarakat Indonesia kembali mencintai kebaya.

"Melalui pergelaran ini, kami ingin mengajar masyarakat Indonesia untuk membangkitkan kembali semangat melestarikan kebaya sebagai busana nasional yang diakui dunia," ujar Ketua Panitia, Rahmi Hidayati, usai pergelaran 1.000 Perempuan Berkebaya di Jakarta, Jumat, (3/3).

Dulu kebaya dipakai para perempuan dari berbagai kalangan. Perbedaan model kebaya yang digunakan menunjukkan kelas sosial.

Namun seiring perkembangan zaman, penggunaan kebaya semakin ditinggalkan para perempuan di Tanah Air.

"Salah satu cara untuk mencintai Indonesia bisa diwujudkan dengan berkebaya, karena berkebaya merupakan busana nasional yang menjadi identitas bangsa," kata dia.

Kebaya merupakan identitas perempuan serta warisan budaya dalam berbusana yang tak hanya harus dilestarikan namun dikembangkan.

"Berkebaya bukan sesuatu yang ribet, yang menjadi perempuan sulit bergerak. Tanpa meninggalkan pakem yang ada, perempuan Indonesia tetap bisa leluasa beraktivitas dalam kebaya, sebagaimana perempuan India yang tetap menggunakan sari mereka." Berkebaya juga tidak meninggalkan modernitas, jusru menjadikan perempuan modern kembali ke akaranya sebagai perempuan yang berbudaya, berjati diri dan berkelas, bukan mengekor budaya lain.

"Kami berharap melalui perhelatan ini dapat mendorong pemerintah untuk lebih peduli pada pelestarian kebaya, dengan mengenalkan sejak dini di bangku sekolah melalui kurikulum pendidikan kebudayaan," harap dia.

Sumber: ANTARA