Koleksi Terbaru Dior Terinspirasi dari Cerita Dongeng
 Andreas Pranatalta - Jumat, 12 Maret 2021
Andreas Pranatalta - Jumat, 12 Maret 2021 
                Terinspirasi dari Little Red Riding Hood. (Foto: i-D Magazine VICE)
RUMAH mode asal Prancis, Christian Dior, baru saja memamerkan koleksi terbarunya pada Senin (8/3). Berbeda dari sebelumnya, koleksi kali ini terinspirasi dari tokoh dalam cerita dongeng Little Red Riding Hood jadi lebih modern dan edgy.
Mengutip laman ANTARA, para model tampak mengenakan jubah berkerudung dan menciptakan kembali pemandangan cahay bulan di bawah lampu gantung yang berkilau di Hall of Mirrors istana Versailles, Paris, Prancis.
Karena pembatasan akibat pandemi COVID-19, Dior di bawah naungan LVMH menggelar pertunjukan bertajuk Disturbing Beauty secara daring dan direkam dari halaman istana.
Kamera mengikuti para penari yang tampil di malam hari dan penuh kabut, hingga kemudian menyorot sejumlah model yang bergaya di panggung pagelaran busana bak putri dari abad ke-17.
Dalam dongeng yang tampak kelam ini, Dior menampilkan gaun kulit hitam dengan puff sleeves, gaun tulle bergaya putri raja, hingga mantel beludru.
Baca juga:
Lihat postingan ini di Instagram
“Saya tidak terobsesi dengan ide seorang putri. Setiap perempuan ingin memainkan karakter yang berbeda, dengan pakaian yang berbeda, untuk sesaat menjadi seorang tentara kemudian menjadi seorang putri,” kata perancang Dior, Maria Grazia Chiuri, mengutip Reuters.
Chiuri telah berusaha untuk memberikan kesan feminis secara terbuka pada rancangannya. Ia ingin memikirkan kembali cerita dari negeri dongeng dengan latar masa yang akan datang.
“Perempuan-perempyan ini tidak menunggu seorang pangeran tetapi lebih mengarah ke dunia untuk menyadari diri mereka sendiri. Saya pikir, perempuan lebih baik ketika mereka membangun hidup mereka dengan tangan mereka sendiri dan tidak menunggu seseorang untuk membantu mereka,” kata Chiuri.
Baca juga:
Lihat postingan ini di Instagram
Sedikit balik ke masa lalu, koleksi Dior banyak menggunakan motif leopard hingga quilted jacke merah cerah yang kini kembali ditampilkan. Penampilan lain termasuk celana panjang dengan benang emas dipasangkan dengan jaket pendek shearling, gaung pinafore dengan bordir anglaise, dan tampilan aviator.
Dalam pameran kali ini, Dior secara virtual mengajak para penonton ke ruangan paling terkenal di Versailles pada saat lembaga budaya Prancis ditutup karena pandemi. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Ekspresi Duka Laut dalam Koleksi ‘Larung’ dari Sejauh Mata Memandang di Jakarta Fashion Week 2026
 
                      Jakarta Fashion Week 2026: Merayakan Warisan Gaya dan Regenerasi Desainer Tanah Air
 
                      Dari Musik ke Mode: Silampukau Hadirkan Kolaborasi Artistik dengan Kasatmata
 
                      Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
 
                      Semangat Segar di Tahun Baru, Converse Sambut Komunitas Converse All Star Class of ’26 dan Katalis Musim ini, Harra.
 
                      Converse Sambut Musim Liburan Akhir Tahun dengan Koleksi Terbaru, Gaya Maksimal di Segala Perayaan
 
                      Gaya Sporty Luxe ala Justin Hubner: Maskulin, Melek Mode, dan Anti Ribet
 
                      Terus Merugi, Sepatu BATA Resmi Hapus Bisnis Produksi Alas Kaki
 
                      Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
 
                      Energi Baru ESMOD Jakarta Meriahkan Senayan City Fashion Nation 2025
 
                      




