Kuliner

Kisah di Balik Tahu Gejrot Khas Cirebon 

Dwi AstariniDwi Astarini - Jumat, 21 Mei 2021
Kisah di Balik Tahu Gejrot Khas Cirebon 

Ada sejarah panjang di balik sajian tahu gejrot. (foto: dok UIN Cirebon)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MELANCONG ke Cirebon, Jawa Barat, tak lengkap tanpa menikmati kuliner tahu gejrot. Sesuai dengan namanya, kuliner ini berbahan dasar tahu. Bentuk tahunya mirip dengan tahu Sumedang dengan kulit luar berwarna cokelat kekuningan. Meskipun terlihat sama, bahan tahu gejrot berbeda dengan tahu Sumedang.

Biasanya tahu gejrot menggunakan tahu kopong. Disebut kopong, karena tahu ini di bagian dalamnya kosong. Kudapan ini terlihat sederhana, tapi rasanya khas, terdiri dari rasa manis, gurih, dan pedas sekaligus. Rasa ini membaur dengan aroma bawang merah yang menyegarkan.

BACA JUGA:

Sate Bulayak Nikmat Khas NTB

Penjual tahu gejrot menyajikan kudapan ini dengan terlebih dahulu mengulek bumbu pedas dan gurih berupa bawang putih, bawang merah, cabai rawit, serta sedikit garam.

Di balik kepopuleran tahu gejrot Cirebon, ada sejarah panjang . Sejarawan dan budayawan Cirebon, Nurdin M. Noer mengatakan, tahu gejrot tercipta dari dapur pabrik tahu yang berlokasi di Desa Jatiseeng, Kecamatan Ciledug, Cirebon sejak zaman sebelum kemerdekaan.

tahu gejrot
Berbahan tahu kopong dengan kuah rebusan kecap.(foto: Instagram @tahugejrot_abahkakung)

Pabrik tersebut dimiliki oleh keturunan Tionghoa yang menetap di Indonesia dan buruhnya merupakan masyarakat asli Cirebon. Para pemilik pabrik tahu kemudian beralih profesi ataupun usaha setelah keadaan ekonomi mulai membaik.

"Hal tersebut membuat para buruh pabrik berusaha memproduksi tahunya sendiri. Mereka memanfaatkan keterampilan membuat tahu yang didapat, untuk memproduksi tahu sendiri. Tahu gejrot ini berawal saat orang-orang mulai mengolah kemampuan dan ilmu memasaknya. Hingga akhirnya, terciptalah sebuah makanan yang terbuat dari tahu yang dipotong-potong, kemudian disiram dengan rebusan air gula merah dan kecap," tutur Nurdin M Noer, dikutip laman UIN Sunan Kalijaga Cirebon, Jumat (21/5).

Karena zaman dulu masih serba sederhana, maka penyajiannya pun sederhana, yakni dengan menggunakan piring gerabah. Namun, hal inilah yang justru membuat cita rasa tahu gejrot ini menjadi khas dan unik.

tahu gejrot
Disajikan dalam piring gerabah. (foto: Instagram @tahugejrot_abahkakung)

Uniknya, tahu gejrot disajikan dalam gerabah kecil berwarna hitam. Piring inilah yang mempengaruhi cita rasa pada tahu gejrot. Sebab, jika disajikan di atas piring biasa ataupun berbahan plastik, maka rasanya akan berbeda. Air gula yang menyatu dengan gerabah membuat rasa semakin khas.

Adapun nama tahu gejrot sendiri berasal bunyi yang muncul saat kuah dituangkan. Air rebusan kecap dalam botol dituangkan ke potong gerabah yang berisi tahu. Ketika kuah dituang, muncul suara 'jrot ... jrot ... jrot'. Dari situlah, nama makanan ini menjadi tahu gejrot. (Imanha/Jawa Barat)

#Kuliner
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Lifestyle
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut
Yuk jelajahi 10 kuliner khas Kudus yang paling terkenal! Mulai dari soto kerbau legendaris, nasi pindang, hingga gethuk nyimut yang manis dan unik.
ImanK - Minggu, 19 Oktober 2025
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut
Tradisi
Tahok dan Bubur Samin Solo Jadi Warisan Budaya tak Benda
Sebanyak 14 warisan budaya Solo berbagai kategori berbeda dari makanan hingga olahraga tradisional ditetapkan WBTb.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Tahok dan Bubur Samin Solo Jadi Warisan Budaya tak Benda
Dunia
Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber
Sebelumnya, produsen bir ternama ini terpaksa menghentikan seluruh operasi akibat serangan siber.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Jepang Selamat dari Ancaman Kekurangan Bir, Perusahaan Asahi kembali Berproduksi setelah Serangan Siber
Fun
Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B
Wadah ekspresi yang menyatukan inovasi produk F&B dengan berbagai sektor gaya hidup.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B
Kuliner
Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis
Roemah Koffie memperkenalkan sentuhan tropis kelapa dalam secangkir kopi.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis
Fun
Ahhh-fterwork Hadirkan Perjalanan Multisensori nan Penuh Petualangan, Ditutup Sesi Omakase Memanjakan Lidah
Dihadirkan untuk menciptakan momen afterwork yang unik bersama Heineken
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Ahhh-fterwork Hadirkan Perjalanan Multisensori nan Penuh Petualangan, Ditutup Sesi Omakase Memanjakan Lidah
Kuliner
Remaja China Kencingi Kuah Hotpot, Diharuskan Ganti Rugi Rp 4,7 Miliar
Pengadilan juga menyatakan orangtua remaja tersebut gagal menjalankan kewajiban pengawasan sehingga merekalah yang harus menanggung ganti rugi.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Remaja China Kencingi Kuah Hotpot, Diharuskan Ganti Rugi Rp 4,7 Miliar
Fun
'Demon Slayer: Infinity Castle' Jadi Inspirasi Kolaborasi Menu Minuman Eksklusif
Kolaborasi Chatime dan Demon Slayer menghadirkan tiga menu spesial yang terinspirasi dari karakter ikonik.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
'Demon Slayer: Infinity Castle' Jadi Inspirasi Kolaborasi Menu Minuman Eksklusif
Indonesia
Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut
UMKM kini menjerit di District Blok M, Jakarta Selatan. Kenaikan harga sewa menjadi alasan mengapa banyak tenant yang cabut.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Jeritan UMKM di District Blok M, Harga Sewa Naik Langsung Bikin Tenant Cabut
Lifestyle
Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa
Element by Westin Ubud menawarkan ketenangan hingga cita rasa Bali. Momen sederhana bisa jadi istimewa jika dihabiskan di resort ini.
Soffi Amira - Selasa, 26 Agustus 2025
Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa
Bagikan