Ketua DPR Tuntut Negara Hadir Lindungi Rakyat dari Ancaman Corona

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 16 Maret 2020
Ketua DPR Tuntut Negara Hadir Lindungi Rakyat dari Ancaman Corona

Petugas medis memeriksa kondisi pasien di ruang isolasi dalam Simulasi Penanganan Pasien Corona di Rumah Sakit Lavalette, Malang, Jawa Timur, Jumat (13/3/2020). (ANTARA/Ari Bowo Sucipto)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Ketua DPR Puan Maharani menuntut Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang dibentuk pemerintah segera mengumumkan langkah-langkah penanganan wabah Corona secara transparan kepada masyarakat dan konkret terkait pencegahan wabah Corona.

"Gugus Tugas juga harus menjadi representasi kehadiran negara dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat disertai langkah-langkah konkret sosialisiasi, edukasi, mitigasi, tanggap darurat dan pembatasan sosial untuk kepentingan penanganan wabah Corona," kata Puan dalam keterangannya, Senin, (16/3).

Baca Juga:

Cegah Corona, Samsung Hadirkan Layanan Bersih-Bersih Gadget

Pemerintah juga diminta mengoptimalkan peran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk menjalankan fungsi terpadu dan terintegrasi dalam penanganan wabah Corona di bawah koordinasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Langkah terpadu dan terintegrasi itu meliputi sosialisasi, deteksi dini, penanganan pasien, penanganan dampak dan rehabilitasi sesuai pedoman penanganan protokol WHO dalam hal pencegahan pandemik Corona," jelas dia.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga meminta pemerintah melalui BNPB untuk memperkuat partisipasi masyarakat dan swasta dalam penanganan wabah Corona

"DPR RI mendukung penetapan wabah Covid-19 sebagai Bencana Nasional Non-alam sehingga respons atas peristiwa ini menggunakan langkah-langkah tanggap darurat bencana nasional yang dikoordinir oleh BNPB," ujarnya.

Warga berjalan dengan latar depan spanduk bertuliskan COVID-19 di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, Kamis (12/3) yang mengajak warga agar tidak panik tapi tetap waspada terhadap penyebaranCOVID-19. (Antara)
Warga berjalan dengan latar depan spanduk bertuliskan COVID-19 di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, Kamis (12/3) yang mengajak warga agar tidak panik tapi tetap waspada terhadap penyebaranCOVID-19. (Antara)

Putri Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri itu memastikan DPR mendukung sistem penanggulangan covid – 19 dengan menerapkan isolasi terbatas dan karantina wilayah berdasarkan UU No 6 tahun 2018 tentang Karantina seperti meliburkan sekolah dan menggantinya dengan sistem belajar online.

"Kita meminta masyarakat membatasi pertemuan-pertemuan yang melibatkan keramaian massa, menyarankan warga untuk bekerja dari rumah serta bentuk-bentuk aktivitas lain yang mendukung social distancing. Karena itu DPR RI meminta Pemerintah dan Masyarakat disiplin melaksanakan social distancing," kata Puan. (Pon)

Baca Juga:

Pasien Positif Corona Kabur, RSUP Persahabatan Akui Teledor

#Virus Corona #Pasien Corona #Penyakit Corona
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Dunia
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Kasus positif COVID-19 di Tiongkok memuncak lagi.
Zulfikar Sy - Selasa, 13 Juni 2023
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Indonesia
Biaya Pasien COVID-19 Masih Ditanggung Pemerintah Meski PPKM Dicabut
Pemerintah secara resmi mengumumkan pencabutan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Mula Akmal - Jumat, 30 Desember 2022
Biaya Pasien COVID-19 Masih Ditanggung Pemerintah Meski PPKM Dicabut
Bagikan