Kereta Otonom Tanpa Rel Diklaim Sudah Siap Layani Penumpang Saat HUT RI di IKN


Pengecekan kereta otonom tanpa rel di IKN, Penajam, Selasa (6/8/2024). (ANTARA/Ahmad Rifandi)
MerahPutih.com - Pada perayaan HUT Ke-79 RI, dua rangkaian kereta otonom tanpa rel atau Autonomous Rail Rapid Transit (ART) dengan jumlah tiga gerbong per set melayani rute tertentu di kawasan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) untuk mengangkut para tamu undangan. Kapasitas maksimal satu rangkaian ART adalah 300 penumpang, namun jumlah gerbong dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan M Risal Wasal memastikan, kereta otonom tanpa rel atau Autonomous Rail Rapid Transit (ART) siap beroperasi di Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk melayani antar-jemput tamu pada perayaan Hari Ulang Tahun Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
"Mulai 10 Agustus, kami melakukan uji coba. Selama lima hari ke depan tim kami memastikan kelaikan dan kesesuaian ART dengan jalur yang telah ditentukan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP)," ujar Risal saat pengecekan ART di KIPP IKN, Penajam Paser Utara, Kaltim, Selasa (6/8).
Ia menjelaskan, ART yang beroperasi di IKN merupakan moda transportasi massal berbasis elektrik yang tidak memerlukan rel konvensional. Kereta ini menggunakan sistem pandu otomatis yang mengikuti marka khusus yang telah terpasang di jalan.
Baca juga:
Perayaan 17 Agustus di IKN dan Jakarta 2024, Beragam Acara Digelar
"Salah satu keunggulan ART adalah biaya operasional yang lebih efisien karena tidak memerlukan perawatan jalur rel secara berkala. Kami fokus pada perawatan sarana kereta saja," jelas Risal.
Uji kelaikan kereta melibatkan berbagai pihak, termasuk Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), pihak produsen dari perusahaan China Railway Construction Corporation Limited (CRCC), dan pihak terkait lainnya. Tujuannya untuk memastikan seluruh sistem, mulai dari sarana kereta hingga infrastruktur pendukung, berfungsi dengan baik dan aman.
"Kami optimistis ART dapat menjadi salah satu ikon transportasi masa depan di Indonesia. Selain efisien, ART juga ramah lingkungan karena tidak menghasilkan emisi gas karbon. Kami berharap kehadiran ART dapat memberikan pengalaman transportasi yang baru dan menarik bagi masyarakat, khususnya di IKN," katanya. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Solo Masuk Daftar 10 Kota dengan Biaya Transportasi Termahal, Dishub Beri Respons

Pemindahan ASN ke IKN Terus Berlanjut, Tahapan Persiapan Pembangunan Tahap Ke-2 Telah Rampung

Komisi II DPR Dukung Syarat Prabowo Teken Keppres Pemindahan ke IKN

Tunggu Arahan Prabowo untuk Pindah Kantor, Gibran: Kemarin Diminta di Papua, Sekarang di IKN

Demi Selamatkan Anggaran Negara, Wapres Gibran Didesak Segera Berkantor di IKN

IKN Bakal Terus Diguyur Dana, DPR Jamin Tak Akan Layu Sebelum Berkembang

Prabowo Tak Kunjung Putuskan Ibu Kota Pindah karena Proyek IKN Belum Rampung

Banggar DPR Janjikan Tiap Tahun IKN Dapat Anggaran, Proyek Tidak Boleh Mangkrak

Ketemu Pimpinan DPR, Kepala OIKN Minta Status Bandara Diubah

TNI AL Bangun 5 Batalyon Infantri Anyar Termasuk di IKN
