Kendaraan Arus Balik Di Tol Cipali Mulai Meningkat


Suasana gerbang tol Cipali terpantau lengang. (Foto: MP/Mauritz)
Jumlah kendaraan yang melintas di Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) khususnya di Gerbang Tol (GT) Palimanan utama pada hari H+1 pagi Selasa (27/6), hingga pukul 06.00 WIB naik lebih dari 14,5% menjadi 76.668 unit dari H2 yang masih 66.929 unit.
Peningkatan terbesar terlihat pada kendaraan yang ke arah Jakarta yang melonjak hingga 71% dibanding pagi kemarin yang masih 11.458 unit.
Sepanjang Senin (26/6) pukul 06.00 WIB hingga Selasa (27/6) pukul 06.00 WIB, kendaraan mudik ke arah Cirebon yang keluar di GT Palimanan utama tol Cipali masih mendominasi yakni sebanyak 57.031 unit atau naik 2,8% dari posisi kemarin yang masih 55.471 unit
“Volume kendaraan yang melintas tol Cipali kembali naik sejak hari H dan berlangsung hingga pagi ini . Total volume lalin hari ini mendekati volume pada H-2, dimana total lalin yang masuk dan keluar tol Cipali melalui GT Palimanan mencapai hampir 3 kali lipat normal, dimana pada kondisi normal, kendaraan mencapai 26.000 – 30.000 unit per harinya. Untuk itu, kami tetap memaksimalkan jumah gardu yang dioperasikan yakni 25 gardu di GT Palimanan utama demi mengantisipasi antrian,” tutur Wakil Presiden Direktur PT Lintas Marga Sedaya, Firdaus Azis, Selasa (27/6)
Mengenai gardu tol, LMS menghimbau kepada pengemudi bus, karena tidak semua gardu satelit di GT Palimanan utama bisa dilewati kendaraan bus, pengendara bus diharapkan mengambil lajur yang disediakan dan mengikuti arahan petugas pengatur lalu lintas di gerbang tol. Hal ini agar tidak menutupi kendaraan lain saat memasuki gardu tol, dengan demikian dapat menjaga kelancaran di gardu tol.
Berita ini dilaporkan oleh Mauritz, kontributor merahputih.com di Cirebon dan sekitarnya. Baca juga berita terkait berikut ini: Ini Imbauan Bagi Pemudik yang Melintas Tol Cipali
Bagikan
Berita Terkait
Deretan Fakta Menarik Arus Mudik 2025, Salah Satunya soal Diskon Tarif Tol

Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025

Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik

DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

Angka Kecelakaan saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Diklaim Menurun

Barang Pemudik Senilai Lebih daripada Rp 1,28 Miliar Tertinggal di Kereta Api selama Angkutan Lebaran 2025

Realisasi Pemudik Lebaran 2025 Turun Tipis, Menhub Sebut Bukan Tanda Darurat Ekonomi

Selama Masa Angkutan Lebaran 2025, Ketepatan Waktu Kereta Api Belum Capai 100% On Time

26.282 Penumpang Gunakan Bus AKAP saat Arus Balik Lebaran 2025 di Terminal Kalideres

Jasamarga Berlakukan Kembali Diskon Tarif Tol 20 Persen untuk Arus Balik Lebaran 2025
