Kenangan Anies Tentang Sosok Sabam Sirait

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan takziyah ke rumah duka Sabam Sirait. Dalam kesempatan itu, Anies menyampaikan duka cita atas meninggalnya pendiri PDI Perjuangan itu.

"Memberikan penghormatan terakhir bagi mendiang Bapak Sabam Sirait, anggota DPD RI dari DKI Jakarta," tulis Anies melalui akun Instagramnya, Kamis (30/9).

Baca Juga

Politikus Senior Sabam Sirait Meninggal Dunia

Anies pun mengungkapkan, kenangannya dengan mendiang, yakni kakeknya Abdurrahman Baswedan merupakan teman dekat dari Sabam Sirait.

Orang nomor satu di Jakarta ini mengatakan, jika dirinya kerap bertukar pikiran dengan mendiang Sabam Sirait, ketika masih mengenyam pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM).

"Saat kami masih mahasiswa, jika beliau ke Yogya kita berdiskusi amat panjang. Dan saat sudah pindah ke Jakarta, setiap ngobrol pasti terasa semangat juang yang amat tinggi," papar dia.

View this post on Instagram

A post shared by Anies Rasyid Baswedan (@aniesbaswedan)

Kenang Anies, beliau adalah seorang aktivis yang sepanjang perjalanan karir hidupnya untuk perjuangan masyarakat. Almarhum juga aktif di berbagai organisasi.

Semasa hidup, Sabam menjadi salah satu pendiri PDI Perjuangan pada September 1998. Ia pun aktif menjadi anggota dewan DPR di parlemen sejak 1967 hingga menjadi anggota DPD RI hingga akhir hayatnya.

"Ya, Pak Sabam ini memiliki semangat juang yang luar biasa. Selalu aktif sejak muda hingga menjelang akhir hayatnya," tambah Anies.

Untuk diketahui, Sabam Sirait meninggal dunia di usia 85 tahun pada Rabu (29/9) pukul 22.37 WIB di Rumah Sakit (RS) Siloam Karawaci, Tangerang, Banten. (Asp)

Baca Juga

Cerita Sabam Sirait Tentang Mangara Siahaan Membesarkan PDIP