Kemkomdigi Tekankan Pentingnya PP Tunas Lindungi Anak dari Ancaman Digital

Ilustrasi media sosial. (Foto: Unsplash/dole777)
Merahputih.com - Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menyoroti sinergi positif antara Peraturan Pemerintah tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam Perlindungan Anak (PP Tunas) dan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dalam upaya meningkatkan kesehatan anak-anak Indonesia.
Baca juga:
PP TUNAS Bakal Amankan Dunia Digital Anak Indonesia, Fokus pada Regulasi dan Batasan Medsos
Direktur Komunikasi Publik Kemkomdigi Bambang Dwi Anggono menekankan bahwa PP Nomor 17 Tahun 2025 atau PP Tunas fokus pada pengamanan anak-anak di ranah digital.
Ia juga mengingatkan pentingnya literasi digital dan peran aktif orang tua serta masyarakat dalam menciptakan lingkungan daring yang aman dari cyberbullying.
"Dan konten negatif yang dapat mengancam karakter generasi muda," jelas Bambang dikutip Antara, Senin (19/5).
Lebih lanjut, Bambang mengapresiasi Program MBG sebagai manifestasi perhatian negara terhadap kesehatan fisik dan mental anak-anak. Program ini telah menjangkau jutaan penerima dan terus diperluas.
Baca juga:
PP TUNAS Perlindungan Nyata Anak-Anak di Dunia Maya, UNICEF Akui Indonesia Visioner
Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana menambahkan bahwa MBG, yang menyasar berbagai jenjang pendidikan termasuk santri, adalah langkah nyata pemerintah dalam mewujudkan generasi yang sehat dan kuat.
Program ini juga memberdayakan ekonomi lokal melalui pelibatan masyarakat sebagai penyedia.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Ada Ulat di Menu MBG SMAN 6 Solo, Wali Kota Segera Laporkan ke BGN

Food Tray MBG Diduga Mengandung Minyak Babi, Komisi IX DPR Desak BGN Koordinasi dengan BPOM

MBG Sebabkan Keracunan, Pakar Ibaratkan Obat Baru Langsung Dibagikan tanpa Uji Klinis

Insiden Keracunan MBG Dinilai Ancam Generasi Masa Depan Bangsa, Pemerintah Dikritik Gagal dan tak Serius

Miliki Anggaran Paling Besar Dibanding Lembaga Negara, Program Makan Bergizi Gratis Serap 600 Ribu Tenaga Kerja

Jadi Wakil Kepala BGN, Nanik S Deyang Segera Lakukan Investigasi Makan Bergizi Gratis

Bantah Isu Minyak Babi di Nampan MBG, Kepala BGN: Sudah Dapat Sertifikat Halal

Anggota DPR Deng Ical Desak Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Mundur dari Wamen Komdigi

Temuan Ribuan Dapur Fiktif Program MBG, BGN Didesak Buka Daftarnya ke Publik

12 Siswa Diduga Keracunan Makanan Bergizi Gratis di Kabupaten Bandung, Legislator Tekankan Pentingnya Keterlibatan Ahli Gizi
