Kemendikbud: Perpres 'Full Day School' Segera Terbit


Sekjen Kemendikbud Didik Suhardi. (MP/Fadhli Harahap)
MerahPutih.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah melakukan rapat koordinasi dengan sejumlah instansi kementerian guna merumuskan dan memfinalisasi perpres terkait full day school.
Hal itu dinyatakan Sekjen Kemendikbud Didik Suhardi saat dijumpai di Gedung Keminfo Jakarta, Jumat (18/8).
Berdasarkan penjelasannya, polemik pemberlakuan Permendikbud tenteng FDS kini ditangani Kemenko PMK selaku mitra koordinasi bidang.
"Kemarin Kamis, kita sudah rapat di bawah koordinasi Menko PMK (Puan Maharani) kemudian Menkumham, Setneg, kita finalisasi Perpres dan sudah diharmonisasikan. Isinya? Pengutan pendidikan karakter, bukan FDS," kata Didik.
Menurutnya, kemungkinan diterbitkan Perpres FDS dapat disegerakan karena sedang dalam penggodokan sejumlah kementerian.
"September? Insya Allah keluar, 'kan sudah diharmonisasikan, Senin ini di Kemenkumham, biasanya digodok beberapa hari, gak lama lagilah," kata dia.
Disinggung soal apakah perpres masih mengakomodir sekolah 8 jam dalam lima hari. Didik mengatakan sesuai penjelasan Presiden beberapa waktu lalu soal Program Penguatan Karakter (PPK).
"Presiden sudah sampaikan yang sudah lima hari silakan, yang enam hari silakan. Jadi, kedua-duanya boleh," tukasnya. (Fdi)
Baca berita terkait kebijakan lima hari sekolah lainnya di: Tolak Full Day School, Ketum PBNU: Wallahi Ini Bukan Karena Muhammadiyah
Bagikan
Berita Terkait
Dugaan Korupsi Rp 9,9 Triliun, Kemendikbudristek Ganti Kajian Agar Rekomendasi Jadi Gunakan Sistem Chrome

Lirik Lagu Penuh Motivasi Berjudul 'Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat' Ciptaan Benny Hermanto

DPR Ingatkan Penghapusan Jurusan di SMA Bisa Timbulkan Masalah Tenaga Pendidik

Aturan Seleksi Masuk PTN diubah, Rektor UNS Sebut Tidak Ada Lagi Diskriminasi
