Kegelisahan Seorang Okin dalam Single Terbaru ‘Bersama Melangkah’

NIKO Al Haki, atau yang dikenal dengan nama Okin merupakan musisi yang telah malang melinting di dunia musik Indonesia. Sudah banyak karya yang telah tercipta darinya, termasuk bersama LYON.

Kali ini, Okin sepertinya telah siap untuk berkarier secara solo dengan merilis single terbaru berjudul Bersama Melangkah yang merupakan single kedua yang rilis dari proyek solonya.

Baca juga:

Rasvan Kikoo RIlis Video ‘Can We Talk?’ Jelang Album Baru

“Lagu ini adalah hasil kegelisahan aku dengan omongan orang-orang yang mengatakan bahwa perpisahan sama saja dengan mengorbankan anak,” ungkap Okin dalam keterangan resmi yang diterima Merah Putih pada Selasa (11/5).

Lagu ini menceritakan seorang Ayah yang berusaha menyakinkan anaknya jika perpisahan orangtua bukanlah suatu hal yang harus ditangisi, bukan juga menjadi alasan hidup menjadi tersiksa seperti yang digambarkan dan dibicarakan banyak orang. Okin memang berusaha membuktikan cinta seorang Ayah yang selalu ada untuk sang anak selama-lamanya.

“Buat aku, bagaimana anak bisa terus bahagia kalau orangtuanya juga tidak bahagia? Bukankah lebih menyakitkan hidup dalam satu rumah tangga namun dengan suasana yang tidak menyenangkan?,” tambah Okin.

Selain merefleksikan ke dalam kehidupannya sendiri, Okin juga mengaku telah menanyakan ke beberapa temannya yang ternyata masih mampu merasakan kebahagiaan walau orangtua mereka berpisah. Dan mereka mengaku masih dapat merasakan kasih sayang orangtua hingga dewasa, walaupun dalam keadaan seperti itu.

Baca juga:

Anoa Records Rilis Kompilasi Shoegaze dan Dream Pop Indonesia

Hal inilah yang ingin sekali seorang Okin sampaikan kepada kedua anaknya yang dituangkan dalam sebuah lirik dibantu oleh Rudy, partnernya di LYON. Ia juga turut menemukan formula yang cocok untuk Okin menuangkan lirik ke dalam sebuah lagu.

Bebalut pop alternatif yang dihadirkan dalam single terbarunya ini. Penyanyi yang memiliki dua buah hati ini mengatakan bahwa single Bersama Melangkah digarap sebagai sebuah wadah alter egonya dalam bermusik.

Dia pun ingin suatu saat nanti, kedua anaknya dapat mendengarkan karya ini dan mendapatkan pesan yang ingin disampaikan oleh dirinya lewat lagu ini.

“Semoga karya ini bisa diapresiasi dengan baik oleh penikmat musik Indonesia. Yang terpenting adalah, saya ingin terus menuangkan kegelisahan yang ada di dalam hati saya ke dalam sebuah karya sekaligus meluapkan sisi alter ego saya, yang tidak bisa saya tuangkan ke dalam band saya,” harap Okin. (far)

Baca juga:

Ditinggal Bassist dan Drummer, NAIF Resmi Bubar?