Kedatangan DVI Saudi Arabia Permudah Identifikasi Korban AirAsia QZ8501
MerahPutih Nasional- Proses pencarian korban pesawat AirAsia QZ8501 masih terus berlangsung di perairan Karimata, Kalimantan Tengah.
Duka ini tidak hanya menyelimuti para keluarga saja, namun banyaknya empati dari berbagai negara akhirnya mendatangkan banyak bantuan. Pagi tadi, bantuan tenaga dari DVI Arab datangi posko tempat identifikasi para korban guna membantu proses identifikasi korban pesawat AirAsia yang jatuh di perarian Karimata pada 28 Desember 2014 lalu.
"Kedatangan tenaga bantuan dari Saudi Arabia ini guna membantu kita dalam melakukan proses pengidentifikasian para jenazah. Hingga saat ini data ante morten yang berhasi terkumpul sebanyak 162 dengan lengkap," tutur Kombespol Alwi Setiyo kepada TvOne di posko identifikasi, Selasa 10/1/2015.
Kombespol menambahkan bahwa sampai saat ini posko identifikasi sedang melakukan proses identifikasi 21 dari 37 jenazah pesawat AirAsia yang sudah dievakuasi oleh Basarnas, Pasalnya, tim DVI akan memperkuat jalannya identifikasi melalui bukti data atau sampel yang datang dari pihak keluarga korban. (gms)
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Cerita Korban Kecelakaan Helikopter di Kalsel Kirimkan SMS ke Keluarga
Identitas Nama 8 Orang Korban Helikopter Estindo Air Hilang Kontak di Kalsel
Helikopter Estindo Air Hilang Kontak di Mentewe Kalsel, Bawa 8 Orang Termasuk Pilot
Operasional Bandara Ilaga Papua Sudah Normal Setelah Insiden Kebakaran Pesawat
Pesawat Latih Jatuh di Bogor, TNI AU Konfirmasi 1 Orang Meninggal Dunia
Pesawat Jatuh di Timur Jauh Rusia, Semua Penumpang Tewas
Keluarga Korban Jeju Air Kritik Laporan yang Menyalahkan Pilot, Menyebut Investigasi Mengabaikan Faktor Tembok Pembatas
19 Orang Tewas dan 164 Terluka Dalam Kecelakaan Pesawat di Ibu Kota Bangladesh
Kopilot Air India Yang Jatuh Tewaskan 261 Orang Dikabarkan Matikan Sakelar Bahan Bakar