Kopilot Air India Yang Jatuh Tewaskan 261 Orang Dikabarkan Matikan Sakelar Bahan Bakar

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 18 Juli 2025
Kopilot Air India Yang Jatuh Tewaskan 261 Orang Dikabarkan Matikan Sakelar Bahan Bakar

Ilustrasi laporan kecelakaan pesawat Air India. Foto doc. X : @CISFHQrs

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Penyebab pesawat Air India yang jatuh setelah lepas landas dari negara bagian Gujarat, India, mulai terkuak.

Rekaman kotak hitam mengungkap bahwa kapten pesawat Air India yang jatuh bulan lalu dan menewaskan 261 orang, mematikan sakelar bahan bakar.

Kopilot yang menerbangkan pesawat Boeing 787 Dreamliner mempertanyakan keputusan kapten yang lebih berpengalaman tersebut saat memindahkan sakelar ke posisi cutoff atau mati setelah lepas landas.

Dilansir Wall Street Journal pada Kamis (17/7) yang mengutip penilaian awal dari pejabat AS yang terlibat dalam penyelidikan, Kopilot disebut terkejut dan panik selama insiden tersebut, sementara sang kapten tetap tenang, menurut laporan penyelidikan.

Baca juga:

Investigasi Awal Kecelakaan di Ahmedabad Menimbulkan Pertanyaan Kelalaian Pilot, CEO Air India Minta tak Buru-Buru Ambil Kesimpulan

Kecelakaan pada 12 Juni itu melibatkan 242 orang di dalam pesawat dan hanya satu orang yang selamat setelah melompat dari pesawat.

Para penumpang terdiri dari 169 warga negara India, 53 warga negara Inggris, tujuh warga Portugal, dan satu warga Kanada. Kecelakaan itu juga menyebabkan 19 orang tewas setelah pesawat mendarat.

Pesawat dioperasikan oleh pilot veteran Kapten Sumeet Sabharwal dan Kopilot Clive Kunder.

Pilot AS yang meninjau laporan tersebut menyatakan bahwa Kunder, yang secara aktif menerbangkan pesawat, kemungkinan sedang fokus dengan kontrol penerbangan, sementara Kapten Sabharwal yang mengawasi memiliki kebebasan untuk memanipulasi sakelar.

Laporan tersebut menyebut sakelar dimatikan dengan selisih satu detik dan dinyalakan kembali sekitar sepuluh detik kemudian. Tak lama setelah itu, pesawat jatuh di dekat Bandara Ahmedabad.

Namun, Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat India (AAIB) pada Kamis mengimbau agar publik tidak menarik kesimpulan dari laporan yang selektif dan belum terverifikasi.

“Kami mendesak masyarakat dan media untuk tidak menyebarkan narasi prematur yang berisiko merusak integritas proses investigasi,” kata pernyataan AAIB.

Ia menyatakan, investigasi masih belum selesai, badan itu mengatakan: “Laporan akhir akan keluar dengan penyebab utama dan rekomendasi.

Laporan awal otoritas India belum menyimpulkan apa pun mengenai penyebab kecelakaan atau alasan sakelar bahan bakar dimatikan.

Beberapa pejabat AS menyatakan bahwa insiden tersebut seharusnya menjadi subjek penyelidikan kriminal jika ada potensi tindak pidana, bukan sekedar dianggap sebagai kecelakaan keselamatan, seperti kebiasaan di AS.

Pekan ini, CEO Air India Campbell Wilson mengimbau karyawan maskapai untuk tidak membuat asumsi dini terkait kecelakaan tersebut dan menegaskan bahwa penyelidikan masih berlangsung dan menolak memberikan komentar tentang para pilot. (*)

#Air India #Kecelakaan Pesawat #Kecelakaan
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
4 Orang Meninggal di Dalam Mobil Saat di Tol Tegal, Polisi Tunggu Hasil Forensik
Saat itu kendaraan dalam kondisi mati dengan kondisi AC masih hidup dan kaca mobil tertutup
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
4 Orang Meninggal di Dalam Mobil Saat di Tol Tegal, Polisi Tunggu Hasil Forensik
Indonesia
22 Korban Terluka, Sopir Pengantar MBG Ditetapkan sebagai Tersangka oleh Polisi
Polisi menetapkan AI, sopir mobil MBG, sebagai tersangka kecelakaan yang melukai 22 orang di SDN Kalibaru 01 Cilincing. Insiden dipastikan murni kelalaian.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 Desember 2025
22 Korban Terluka, Sopir Pengantar MBG Ditetapkan sebagai Tersangka oleh Polisi
Indonesia
Pascainsiden Mobil SPPG, SDN 01 Kalibaru Terapkan PJJ untuk Sementara
SDN 01 Kalibaru menerapkan PJJ setelah insiden mobil SPPG menabrak 20 murid dan seorang guru.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 Desember 2025
Pascainsiden Mobil SPPG, SDN 01 Kalibaru Terapkan PJJ untuk Sementara
Indonesia
Pemprov DKI Diminta Terapkan Aturan Mobil Masuk Sekolah Buntut Mobil MBG Seruduk Siswa SDN Kalibaru 01
Kejadian ini melampaui kesalahan individu
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 Desember 2025
Pemprov DKI Diminta Terapkan Aturan Mobil Masuk Sekolah Buntut Mobil MBG Seruduk Siswa SDN Kalibaru 01
Indonesia
Mobil SPPG Tabrak Siswa dan Guru di SDN Kalibaru Jakarta Utara, Wagub Rano: Korban Patah Kaki Segera Dioperasi
Mobil pengantar MBG menabrak siswa dan guru di SDN Kalibaru 01 Pagi Cilincing. 2 korban harus menjalani operasi, seluruh biaya ditanggung Pemprov DKI Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
Mobil SPPG Tabrak Siswa dan Guru di SDN Kalibaru Jakarta Utara, Wagub Rano: Korban Patah Kaki Segera Dioperasi
Indonesia
Olah TKP Mobil MBG 'Seruduk' Siswa SDN Kalibaru 01 Libatkan Dua Direktorat Sekaligus, Apa Tujuannya?
Polres Jakut siapkan trauma healing dan janji usut tuntas
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 Desember 2025
Olah TKP Mobil MBG 'Seruduk' Siswa SDN Kalibaru 01 Libatkan Dua Direktorat Sekaligus, Apa Tujuannya?
Indonesia
Mobil MBG 'Seruduk' Puluhan Siswa SDN Kalibaru 01, Polisi Pastikan Tak Ada yang Meninggal
Minibus penerobos pagar SDN Kalibaru 01 Cilincing lukai 19 siswa dan 1 guru. 20 korban dievakuasi ke RS Koja dan RSUD Cilincing
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 Desember 2025
Mobil MBG 'Seruduk' Puluhan Siswa SDN Kalibaru 01, Polisi Pastikan Tak Ada yang Meninggal
Indonesia
19 Siswa di SDN Kalibaru Cilincing Dirawat usai Ditabrak Mobil Pengantar MBG
Sebanyak 19 siswa SDN Kalibaru Cilincing ditabrak mobil pengantar MBG. Seluruh korban dirawat di dua rumah sakit.
Soffi Amira - Kamis, 11 Desember 2025
19 Siswa di SDN Kalibaru Cilincing Dirawat usai Ditabrak Mobil Pengantar MBG
Indonesia
Pesepeda Meninggal Tertabrak Bus Listrik Transjakarta, Pemprov DKI: Kami Kawal Penanganannya
Pemprov DKI menyampaikan belasungkawa atas tewasnya pesepeda dalam kecelakaan di Jalan Sudirman dan memastikan kasusnya dikawal hingga tuntas.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
Pesepeda Meninggal Tertabrak Bus Listrik Transjakarta, Pemprov DKI: Kami Kawal Penanganannya
Indonesia
Transjakarta Sampaikan Duka atas Meninggalnya Pejabat SKK Migas Akibat Kecelakaan
VP Sekretaris SKK Migas, Hudi Dananjoyo Suryodipuro, meninggal usai menabrak bus Transjakarta di Sudirman. Transjakarta dan polisi benarkan insiden tersebut.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
Transjakarta Sampaikan Duka atas Meninggalnya Pejabat SKK Migas Akibat Kecelakaan
Bagikan