Ke Kota Mana Warga Dunia Paling Ingin Pindah?

DATA Remitly, penyedia layanan keuangan, menunjukkan bahwa warga dunia ternyata sangat ingin pindah ke kota Dubai, Uni Emirat Arab.

Remitly menelusuri mesin pencari Google dan menggunakan frase "pindah kota". Dari situ, Remitly mengumpulkan data dari 164 negara dan menganalisisnya. Mereka lalu membuat daftar kota paling favorit untuk dihuni atau tujuan pindah.

Secara berurutan dari yang paling diingini, senarai kota-kota itu adalah Dubai (UEA), Miami (AS), Paris (Prancis), New York City (AS), Madrid (Spanyol), Singapura, London (Inggris), Brussels (Belgia), Toronto (Kanada), Washington DC (AS), Buenos Aires (Argentina), Christchurch (Selandia Baru), Quebec City (Australia), Bogota (Kolombia), Portland (AS), Vienna (Austria), Phoenix (AS), dan Chicago (AS).

"Dubai mengukuhkan posisinya sebagai kota yang paling diminati untuk dihuni oleh banyak orang. Kota ini menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin tinggal di luar negeri, mengalahkan Miami, Paris, dan New York," tulis Dubai Corporation for Tourism and Commerce Marketing (DCTCM) melalui siaran persnya kepada Merahputih.com (17/11).

Baca juga:

Dubai akan Bangun Kereta Bawah Laut Berdinding Kaca

Menurut Remitly, sejak 2020 lalu, saat puncak pandemi COVID-19, ada peningkatan penelusuran untuk pindah ke luar negeri dari orang-orang yang ingin mengubah hidup mereka secara besar-besaran. Mereka ingin melakukan lompatan dengan tinggal dan bekerja di negara yang benar-benar baru.

Penelitian Remitly saat itu mengungkapkan bahwa Kanada adalah negara tujuan pindah paling favorit di seluruh dunia. "Ketika penelitian kami pada tahun 2020 berfokus pada negara-negara pilihan kami, kali ini kami melihat kota-kota paling populer di seluruh dunia yang ingin dituju oleh banyak orang," sebut Remitly dalam remitly.com.

Selama tiga dekade terakhir, terjadi peningkatan berkelanjutan dalam migrasi internasional. Statistik terbaru menunjukkan bahwa sekira 281 juta orang tinggal di negara selain negara kelahiran mereka pada 2020. Jumlah ini 128 juta lebih banyak dibandingkan tahun 1990.

"Dengan menggunakan metodologi serupa dengan penelitian kami sebelumnya, kami menganalisis volume penelusuran Google untuk frasa 'pindah ke [kota]' di 164 negara di seluruh dunia, dan membuat peringkat keseluruhan berdasarkan jumlah negara yang lebih memilih pindah ke kota tertentu di atas semua yang lain," ungkap Remitly.

Baca juga:

Visit Dubai dan Real Madrid Adakan Kerja Sama untuk Perkuat Sektor Pariwisata

Hasilnya, Dubai menjadi kota paling diingini warga dunia untuk pindah. Populasi Dubai telah meningkat hampir 100.000 jiwa selama periode 12 bulan antara tahun 2022 dan 2023.

Bersama peningkatan populasi, ada pembangunan infrastruktur, perbaikan jalan, penyediaan lapangan kerja, arsitektur ultramodern, dan kehidupan malam yang semarak. Ditambah lagi Dubai mendapat sinar matahari sepanjang tahun

"Bagi siapa pun yang menginginkan awal baru di kota baru yang mudah bertemu dan berteman dari seluruh penjuru dunia, Dubai tampaknya menjadi tujuan relokasi yang ideal," sebut Remitly.

Uniknya, warga Uni Emirat Arab sendiri ternyata ingin pindah ke Singapura, kota lain yang masuk dalam daftar sepuluh besar Remitly. Kota ini terkenal dengan beragam komunitas ekspatriat dan peluang kerja. (dru)

Baca juga:

Strategi Aduhai Tarik Wisatawan Indonesia ke Dubai