Kata Wagub DKI Soal Anggota PSI Adu Mulut dengan Polisi saat Kena Ganjil Genap


Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberikan pernyataan pada awak media di Balai Kota Jakarta, Rabu (28/7/2021) malam. (ANTARA/Ricky Prayoga)
MerahPutih.com - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi aksi anggota DPRD DKI Fraksi PSI Viani Limardi yang adu mulut dengan aparat polisi ketika diminta putar balik saat kena aturan ganjil genap.
Dengan adanya peristiwa ini, Riza meminta kepada semua pihak baik masyarakat ataupun pemangku kepentingan untuk mau mengikuti aturan yang berlaku. Kebijakan ganjil genap dimaksudkan menurunkan kegiatan warga dalam menekan penyebaran virus corona.
"Ya kepada siapa pun kita harus patuh taat melaksanakan aturan yang ada," papar Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta ini.
Baca Juga:
Wagub DKI Minta Jangan Ada Tenaga Kesehatan Langgar Ketentuan
Riza menyangkan peristiwa tersebut, apalagi yang bersitegang dengan petugas di lapangan merupakan seorang wakil rakyat. Mestinya mereka mengetahui adanya sistem ganjil genap, lantaran yang membuat kebijakan.
Terlebih, ucap politikus berasal dari Gerindra ini, pejabat publik harusnya memberikan contoh yang baik dalam segala aspek. Sebab, pejabat menjadi pusat perhatian dari masyarakat.
"Apa pun posisi kita apa pun jabatan kita mari kita tunjukkan kepada masyarakat kepada warga bahwa kita adalah warga yang patuh dan taat," tuturnya.

Sebelumnya, beredar di media sosial artikel media menyatakan anggota DPRD Fraksi PSI Viani Limardi tak terima diputar balik oleh petugas dishub dan polisi ketika bertugas mengatur kebijakan ganjil genap.
Ia berdalih, selama ini mobilnya melintas di ruas jalan ganjil genap tak ada masalah, kenapa di saat PPKM ini tak diperbolehkan melintas.
Mobil Viani diketahui melaju dari arah Ragunan dan dihentikan saat hendak mengarah ke Jalan Gatot Subroto. Mobil Viani berpelat nomor ganjil dan hari tersebut merupakan tanggal genap.
Viani pun mengancam akan memprotes kebijakan ganjil genap ini dan ia juga menyebut turut andil dalam peraturan ini.
Baca Juga:
Masuk Mal Wajib Tunjukan Surat Vaksin, Wagub DKI: Ada Pelonggaran
Akibat aksi yang dianggap tak terpuji itu, Viani langsung disemprot oleh Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia (DPW PSI) DKI Jakarta.
Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar mengaku, sudah memberikan teguran keras menyusul insiden penerapan ganjil genap itu pada Viani.
“Kami sudah menegur keras anggota kami Sis Viani, sekaligus memastikan bahwa ini tidak akan terulang kembali,” ujar Michael. (Asp)
Baca Juga:
Wagub DKI Klaim Kelebihan Bayar Gaji PNS Meninggal Sudah Dikembalikan 50 Persen
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Usai Insiden Affan Kurniawan Dilindas Rantis Polisi, Prabowo Disebut Ingin Demokrasi Dibangun di Atas Aspirasi yang Sehat

Pramono Ngaku Dipuji Ketua Timses RK Riza Patria setelah Debat Pilkada Jakarta

80.000 Kopdes Merah Putih Dibentuk, Wamendes Jamin Bukan untuk Matikan BUMDes

Wamendes PDT Riza Patria Sebut Koalisi Permanen Gagasan Prabowo Subianto untuk Perjuangkan Kepentingan Rakyat

Wamendes PDTT Ancam Copot Kades yang Terlibat di Perkara Pagar Laut Tangerang

Ketua Timses RIDO Ajak Semua Pihak Tak Gunakan Kampanye Hitam di Pilkada Jakarta
RK Tak Masalah Ketua Timsesnya Jadi Wamendes PDTT

Dapat Jatah di Kabinet Prabowo-Gibran, Riza Patria Diyakini Bereskan Urusan Pilkada Jakarta

Senang Ketua Tim Suksesnya Riza Patria Jadi Wamen Kabinet Prabowo, RK: Bukan Kaleng-Kaleng

Tidak Ada Penolakan Warga terhadap RK-Suswono, Ketua Timses: Cuma Miskomunikasi
