Kasus COVID-19 di Jateng Melonjak, Piala Wali Kota Solo Ditunda

MerahPutih.com - Turnamen pramusim Piala Wali Kota Solo yang sedianya diadakan pada tanggal 20-26 Juni akhirnya ditunda.

Penundaaan tersebut didasari adanya instruksi dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi terkait molonjaknya kasus COVID-19 di Jawa Tenggah.

Baca Juga

Ini Besaran Hadiah dan Match Fee Piala Wali Kota Solo

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka membenarkan adanya penundaan Piala Wali Kota Solo. Keputusan penundaan itu dilakukan usai berkominukasi dengan Gubernur Jawa Tengah dan Kapolda Jawa Tengah.

"Atas instruksi Gubernur dan Kapolda Jawa Tengah, Piala Wali Kota Solo ditunda dulu selama sepekan," ujar Gibran pada MerahPutih.com di Balai Kota, Rabu (16/6).

Gibran mengatakan rencana jadwal Piala Wali Kota Solo diadakan antara tanggal 27, 28 atau 29 Juni. Namun demikian, ia masih menunggu pihak panitia Mahaka Sport terjakait jadwal resminya.

"Kami tunda dulu sepekan. Nanti sore kita keluarkan pernyataan resmi dari panitia Mahaka Sport," kata dia.

Ia mengatakan untuk jadwal terbaru juga menunggu instruksi dari Gubernur Jawa Tengah dan Kapolda Jawa Tengah. Gibran menegaskan sebebarnya SOP protokol kesehan sudah disiapkan, meliputi tes swab antigen, vaksinasi, dan pertandingan tanpa penonton.

"Penundaaan ini sudah saya infokan pada peserta delapan klub peserta Liga 1 dan Liga 2 pada meeting Selasa siang kemarin," ucap dia.

Putra sulung presiden Jokowi ini berharap mundurnya jadwal Piala Walikota Solo ini tidak berbenturan dengan agenda lainnya. Terutama Piala AFC yang diikuti Bali United.

"Jika Bali United mundur karena jadwal Piala Wali Kota Solo mepet dengan Piala AFC kita carikan tim pengganti. Sejauh ini belum ada tim yang mengajukan mundur," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Dewa United FC Targetkan Lolos Semifinal di Piala Wali Kota Solo