Kapal Tenggelam, 10 Orang Tewas di Tanjung Pinang
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho (Foto: MerahPutih/Yohanes Abimanyu)
MerahPutih Nasional - Akibat cuaca ekstrim di perairan Kelurahan Penyengat, Kecamatan Tanjung Pinang Kota, Kota Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau sebuah kapal kayu angkutan penumpang atau pompong tenggelam pada Minggu (21/8) pukul 09.30 WIB.
Kapal tersebut berangkat dari Tanjung Pinang ke Pulau Penyengat mengangkut 17 orang yang terdiri dari satu pengemudi, dua anak-anak, dan 14 orang dewasa.
Melalui rilis dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), saat ini Tim SAR gabungan yang dipimpin Basarnas saat ini masih melakukan pencarian korban.
"Lebih dari 200 personil Tim SAR gabungan terdiri dari Basarnas, BPBD, Marinir TNI AL, Polisi Air, Tagana, Satpol PP, SKPD, masyarakat dan relawan masih melakukan pencarian," tulis Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB dalam rilisnya, Minggu (21/8).
Hingga saat ini Minggu pukul 14.30 WIB, tim SAR gabungan telah berhasil menemukan 12 orang penumpang, dimana dua luka-luka dan 10 orang meninggal dunia. Korban meninggal dikarenakan tidak bisa berenang hingga akhirnya hanyut dan tenggelam.
"Lima penumpang masih hilang dan dalam pencarian. Saat kapal terbalik dan tenggelam penumpang berusaha berenang dan diselamatkan pompong yang berada disekitarnya," katanya.
Sekitar 20 kapal dan 50 pompong dikerahkan mencari korban hilang. Pasukan Marinir menyelam mencari korban yang tenggelam. Kendala utama adalah arus cukup kencang. (Yni)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Badai Melissa Melintasi Kuba, Haiti, dan Jamaika, Tewaskan Puluhan Orang dan Tinggalkan Jejak Kehancuran
Badai Melissa Mengamuk di Jamaika, Disebut Badai Terkuat di 2025
8 Orang Tewas, 22 Ribu Penduduk Terpaksa Mengungsi Menyusul Badai Tropis Fengshen yang Terjang Filipina
Cuaca Ekstrem, Warga Jakarta Waspada Hujan Sangat Lebat hingga 13 Agustus 2025
Mengenal Kapal Motor Barcelona yang Terbakar di Perairan Minahasa hingga Tewaskan Sejumlah Penumpang
Banyak Korban Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya Belum Ditemukan, Operasi Pencarian Diperpanjang 7 Hari
Ungkit Janji Wapres Gibran, Keluarga Korban KMP Tunu Pratama Jaya Tuntut Operasi SAR Terus Diperpanjang
Baru Masuk Investigasi Fase 1, Ini Temuan KNKT terkait Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya
Operasi Pencarian Diperpanjang, 2 Korban tenggelam KMP Tunu Pratama Ditemukan di Pantai Jembrana Bali
KMP Tunu Pratama Jaya Terakhir Dicek Sebulan Sebelum Tenggelam, Menhub Pastikan Hasilnya Laik