Kalah Beruntun, Simon McMenemy Tegaskan Dirinya Masih Layak Latih Indonesia

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Rabu, 11 September 2019
Kalah Beruntun, Simon McMenemy Tegaskan Dirinya Masih Layak Latih Indonesia

Pelatih tim nasional Indonesia Simon McMenemy. (Antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pelatih tim nasional Indonesia Simon McMenemy menegaskan bahwa dirinya masih layak untuk menangani skuat berjuluk Garuda usai menelan dua kekalahan beruntun di laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Jakarta.

Bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Indonesia kalah dari Malaysia 2-3, Kamis (5/9) dan takluk dari Thailand 0-3, Selasa (10/9).

Baca Juga:

Prediksi Timnas Indonesia Vs Thailand: Adu Ngotot Demi Poin Perdana

"Tentu saja saya masih layak. Saya tidak akan berkata tidak," ujar Simon usai laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia kontra Thailand di SUGBK, Jakarta, Selasa (10/9) malam.

Simon McMenemy. (Foto: Net)
Simon McMenemy. (Foto: Net)

Pelatih asal Skotlandia itu merasa percaya diri dengan kemampuan yang dimilikinya meski beberapa kali hasil laga timnas Indonesia tidak sesuai harapan.

Dia juga menganggap wajar kekecewaan para suporter Indonesia yang sempat diwujudkan dalam teriakan 'Simon out' di laga kontra Thailand.

"Saya di sini mewakili lebih dari 200 juta penduduk Indonesia yang tidak semuanya memiliki pandangan seperti saya. Saya tahu dalam sepak bola selalu ada kritikan, tetapi yang membuat saya khawatir adalah reputasi dan ekspektasi di luar lapangan," tutur Simon dilansir dari Antara.

Meski demikian, Simon tetap saja terkejut dengan teriakan-teriakan negatif yang diarahkan suporter kepada para pemainnya saat melawan Thailand.

"Ketika pemain keluar untuk berjuang di lapangan, mereka memberikan upaya yang bagus. Jangan lupa Thailand berlaga dengan salah satu pemain terbaik dari Liga Jepang," kata pria yang membawa Bhayangkara FC juara Liga 1 Indonesia 2017 itu.

Tim nasional Indonesia ditaklukkan tamunya Thailand dengan skor 0-3 dalam lanjutan laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, Selasa (10/9) malam, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Dua dari tiga gol Thailand dicetak oleh Supahok Sarachat (56', 72') dan lainnya dibuat Theerathon Bunmathan (64') melalui titik penalti.

Baca Juga:

Jelang Indonesia Vs Thailand, Tiket Baru Terjual 12 Ribu

Hasil dari laga tersebut membuat Indonesia masih menduduki peringkat terbawah atau kelima klasemen sementara Grup G dengan nol poin dari dua laga. Sebelumnya, pada Kamis (5/9), Indonesia ditaklukkan Malaysia 2-3 juga di SUGBK.

Thailand sendiri naik ke puncak klasemen dengan empat poin dari dua laga. UAE berada di posisi kedua dengan tiga poin setelah mengalahkan tuan rumah Malaysia, yang saat ini bertengger di peringkat ketiga klasemen, dengan skor 2-1 di Kuala Lumpur, Selasa (10/9).

Vietnam, yang baru menjalani satu laga, menduduki posisi kempat dengan satu poin. (*)

Baca Juga:

Hadapi Timnas Indonesia di GBK, Ini Tanggapan Gelandang Thailand

#Iimnas Indonesia #Piala Dunia
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Olahraga
Timnas Irak Gagal Lolos Piala Dunia 2026 dari Putaran Keempat, Isu Campur Tangan hingga Pengunduran Diri Menyeruak
Timnas Irak masih punya peluang ke Piala Dunia 2026 setelah menyelesaikan putaran keempat sebagai runner-up grup.
Frengky Aruan - Jumat, 24 Oktober 2025
Timnas Irak Gagal Lolos Piala Dunia 2026 dari Putaran Keempat, Isu Campur Tangan hingga Pengunduran Diri Menyeruak
Olahraga
Sampaikan Pendapat Usai Dipecat bersama Patrick Kluivert, Alex Pastoor: Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tidak Logis
Alex Pastoor angkat bicara di media setelah menjadi bagian tim pelatih yang dipecat PSSI.
Frengky Aruan - Selasa, 21 Oktober 2025
Sampaikan Pendapat Usai Dipecat bersama Patrick Kluivert, Alex Pastoor: Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tidak Logis
Olahraga
Resmi Dipecat PSSI, Kluivert Dinilai Kalah dari Hukum Sepak Bola
Kluivert juga dinilai beberapa kali terjebak dalam eksperimen tak berhasil
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Resmi Dipecat PSSI, Kluivert Dinilai Kalah dari Hukum Sepak Bola
Olahraga
Ole Romeny Sampaikan Pesan Haru Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
Ia merasa support dari seluruh pendukung Tanah Air sungguh luar biasa
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
Ole Romeny Sampaikan Pesan Haru Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
Lifestyle
Verdonk Yakin Kegagalan Timnas Indonesia Main di PIala Dunia 2026 Sebagai 'Penyulut Api' untuk Upgrade Kekuatan
Verdonk sendiri hanya bermain saat Indonesia kalah melawan Irak
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
Verdonk Yakin Kegagalan Timnas Indonesia Main di PIala Dunia 2026 Sebagai 'Penyulut Api' untuk Upgrade Kekuatan
Olahraga
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Kevin Diks Merasa Hampa
Kegagalan menyulut api semangat bagi Calvin Verdonk.
Frengky Aruan - Senin, 13 Oktober 2025
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Kevin Diks Merasa Hampa
Olahraga
Ditanya Soal Masa Depan di Skuad Garuda, Patrick Kluivert Tak Punya Jawaban
Debut Kluivert menakhodai Garuda dimulai dengan hasil buruk, yakni kekalahan telak 1-5 dari Australia
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Ditanya Soal Masa Depan di Skuad Garuda, Patrick Kluivert Tak Punya Jawaban
Olahraga
Skuad Garuda Gagal Terbang ke Piala Dunia, Patrick Kluivert Kecewa Tapi Bangga
Kluivert menilai penampilan Indonesia saat melawan Irak jauh lebih baik dibandingkan saat menghadapi Arab Saudi
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Skuad Garuda Gagal Terbang ke Piala Dunia, Patrick Kluivert Kecewa Tapi Bangga
Olahraga
Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Ambyar! Erick Thohir Curhat Pilu di Medsos
Irak kini menempati posisi kedua klasemen sementara Grup B dengan tiga poin dari satu pertandingan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Ambyar! Erick Thohir Curhat Pilu di Medsos
Olahraga
Rapor Patrick Kluivert: Lulusan Barcelona Melatih Indonesia, Hasilnya Bikin Geleng-Geleng Kepala
Langkah Timnas Indonesia terhenti pada Round 4 setelah gagal bersaing dengan tim kuat seperti Arab Saudi dan Irak
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Rapor Patrick Kluivert: Lulusan Barcelona Melatih Indonesia, Hasilnya Bikin Geleng-Geleng Kepala
Bagikan