Kakorlantas Dorong Integrasi Data Kendaraan


Ilustrasi pembayaran pajak kendaraan. Foto: MP/Istimewa
MerahPutih.com- Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mendorong integrasi data kendaraan antara Samsat Nasional dan daerah. Hal tersebut untuk mengoptimalkan peran Samsat Nasional sebagai pusat data kendaraan.
Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Irjen Firman Shantyabudi mengatakan, konsolidasi data yang dilakukan jajaran di Samsat memiliki banyak manfaat. Salah satunya meningkatkan kepatuhan pembayaran pajak masyarakat.
Baca Juga:
Kecelakaan Truk Berulang, Muncul Dorongan Inspeksi Kendaraan Berat di Setiap Wilayah
“Kita mengkonsolidasikan data kendaraan. Dari data kendaraan nanti, kita akan bisa manfaatkan untuk banyak hal, pertama tentang kepatuhan pembayaran pajak oleh masyarakat,” kata Firman dalam peresmian ruang Sekretariat Pembina Samsat Nasional di Gedung Djayusman, Korlantas, Jakarta, Kamis (21/7).
Selain untuk ketertiban berlalu lintas, Firman menyebut pembayaran pajak akan bermanfaat untuk pembangunan. Peran Korlantas, kata Firman, adalah memastikan data tersebut tersedia.
Pembayaran pajak pemerintah tentunya punya cukup anggaran untuk bisa membangun daerah yang dikembalikan kepada pelayanan masyarakat itu sendiri.
“Kami akan diintegrasikan seluruhnya tingkat wilayah sampai tingkat pusat, di data semuanya sama beliau yang bicara, saya, atau Kemendagri data kita sama,” sambung Firman.
Baca Juga:
DLH DKI Bersiap Terapkan Denda Pajak Kendaraan Bermotor Belum Uji Emisi
Sementara itu, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni mengatakan, Sekretariat bersama Pembina Samsat Nasional menunjukan komitmen bersama untuk mengintegrasikan kebijakan, data, hingga pelayanan.
“Ini menunjukkan komitmen kita bersama untuk satu padu dalam segala hal, dalam kebijakan, data, dan semangat kita yang sama untuk meningkatkan pelayanan demi kesejahteraan masyarakat,” kata Agus.
Dia berharap, ruang sekretariat ini terus menumbuhkan semangat dalam mengimplementasi kebijakan dan mempermudah pekerjaan di lapangan. Sehingga bisa mengoptimalkan seluruh tugas-tugas yang dibebankan kepada bersama.
"Jadi ini merupakan komitmen kita bersama persamaan kita untuk mewujudkan tujuan bersama,” pungkas Agus. (Knu)
Baca Juga:
Kecelakaan Maut di Cibubur Jadi Peringatan Pentingnya Pemeriksaan Kelaikan Kendaraan
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Telat Bayar Pajak, Ratusan Kendaraan Dinas Pelat Merah Pemkot Solo Terjaring Razia

1,1 Juta Orang Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor

Pemilik Kendaraan di Jakarta Sumringah, Denda Pajak Hilang dalam Sekejap Berkat Kebijakan Terbaru

DPRD DKI Minta Pemprov Sosialisasi Penghapusan Pajak Kendaraan: Jangan Sampai Warga Tidak Tahu

Penghapusan Denda Pajak dan Bea Balik Nama Kendaraan Jakarta Berlaku Hingga 31 Agustus

Lebih Dari Sejuta Kendaraan Bermotor di Jakarta Tidak Bayar Pajak

Asik Nih! Pemprov DKI Lakukan Pemutihan Pajak Kendaraan Mulai 14 Juni Sampai 31 Agustus 2025, Hanya Bayar Pokok

Pemutihan Pajak Kendaraan di Jakarta Berakhir Agustus 2025, Cek Syaratnya

Momen HUT Jakarta, Pemprov DKI Beri Pembebasan Denda Pajak

Motif Irjen Agus Suruh Anak Buahnya Merapat ke Bos Proyek dan BUMN
