Jokowi Resmikan Gedung VVIP Bandara Ngurah Rai dan 3 Pelabuhan di Bali


Presiden Jokowi menyampaikan keterangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai sebelum bertolak menuju Kamboja untuk menghadiri KTT ASEAN, Rabu (9/11). ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr.
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Gedung VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali dan tiga pelabuhan di Pulau Dewata tersebut, Rabu, sebelum bertolak ke Kamboja untuk menghadiri KTT ASEAN Ke-40 dan Ke-41.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada sore hari ini saya resmikan Gedung VVIP Banda Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, yang kedua Pelabuhan Sanur, yang ketiga Pelabuhan Sampalan, dan yang keempat Pelabuhan Bias Munjul di Nusa Ceningan, Provinsi Bali," kata Presiden Jokowi dalam sambutannya saat peresmian berlangsung, sebagaimana keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden diterima di Jakarta.
Baca Juga:
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan bahwa Presiden Jokowi mengapresiasi hasil revitalisasi Gedung VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai yang mengusung tema arsitektur tradisional Bali dan dikombinasikan dengan nuansa modern.
"Pak Presiden sangat puas dengan apa yang kita lakukan. Di sini adalah bangunan Wantilan Bali tapi dengan nuansa modern," kata Budi.
Sedangkan terkait tiga pelabuhan yang diresmikan, Menhub mengatakan bahwa hal tersebut merupakan instruksi langsung dari Kepala Negara untuk membangun pelabuhan di Sanur dan dua pelabuhan di Nusa Penida. Tidak hanya pelabuhan, Kementerian Perhubungan menyiapkan dermaga yang sesuai dengan kebutuhan para wisatawan.
"Kita siapkan dengan dermaga-dermaga yang 'proper' dan di dermaga itu kita buat di Sampalan dan Bias Munjul sehingga mereka yang datang ke Nusa Penida, di Bali Sanur itu 'proper', di sana di Sampalan dan Bias Munjul juga 'proper'," ungkapnya.
Baca Juga:
PDIP Sebut Pernyataan Jokowi Soal Pilpres 2024 Jatah Prabowo Sebatas Pujian
Budi mengatakan bahwa revitalisasi dan pembangunan sejumlah infrastruktur tersebut merupakan kolaborasi Kementerian Perhubungan dengan sejumlah pihak terkait dengan memanfaatkan momentum KTT G20. Dia berharap revitalisasi tersebut dapat membantu memperbaiki citra Indonesia di mata dunia.
"Jadi memang kita mengambil momentum kedatangan pimpinan dunia dan semua stakeholder, ada menteri keuangan, menteri transportasi, dan segala macam datang ke sini melihat bahwa Indonesia ini bukan seperti dulu, sudah berubah," kata dia.
"Harapannya tentu ada satu 'image' yang luar biasa untuk Indonesia karena kesempatan ini jarang ada," ujar Budi Karya. (*)
Baca Juga:
Ganjar Sebut Hanya Bicara Soal Ekonomi dengan Jokowi di Istana
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat

KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK

Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan

Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara

2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi

[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
![[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi](https://img.merahputih.com/media/c8/76/71/c876717faa27e398e804f4ec5c8567c0_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
![[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi](https://img.merahputih.com/media/87/d4/c2/87d4c2f6df5e66141ccee3b8612dbf8b_182x135.jpeg)
Dilaporkan ke Polda DIY atas Dugaan Skripsi Palsu, Jokowi Endus Orang Besar yang 'Backup'

Ijazah SMA dan UGM Jokowi Disita Penyidik Polda Metro Jaya, Kuasa Hukum: Di Persidangan Akan Ditunjukan

Jokowi Bantah Perintahkan Kader PSI Unggah Ijazah Aslinya ke Media Sosial
