Jokowi Perluas Kewenangan Ahok Biar Pertamina tidak Tekor Terus

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Selasa, 10 Desember 2019
Jokowi Perluas Kewenangan Ahok Biar Pertamina tidak Tekor Terus

Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). (MP/Ismail).

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperluas kewenangan Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di perusahaan pelat merah itu untuk menurunkan impor minyak dan gas (migas).

"Saya ingin urusan yang berkaitan dengan defisit transaksi berjalan, defisit neraca perdagangan kita bisa diturunkan," kata Jokowi kepada wartawan di Jakarta Pusat, Selasa (10/12).

Baca Juga:

Jabat Komisaris Utama Pertamina, Ahok Didoakan Bisa Jaga Mulut

Menurut Jokowi, arahan ini diberikan untuk menyelesaikan masalah defisit atau tekor neraca perdagangan. Presiden juga meminta Ahok bersama Dirut Pertamina Nicke Widyawati untuk mengawal program biodiesel 305 (B30) sebagai bahan campuran BBM solar yang diluncurkan pada awal tahun depan.

tangki pertamina
Truk tangki milik pertamina yang sempat dibajak Serikat Pekerja Awak Mobil Tanki. (ANTARA News/Ase)

"Penggunaan B30 yang dimulai Januari awal juga agar betul-betul dilaksanakan dan dikawal, sehingga bisa menurunkan impor minyak. Juga pembangunan kilang minyak, harus, sudah 34 tahun nggak bisa bangun, kebangetan. Saya suruh kawal betul dan ikuti terus progresnya," ungkap Jokowi.

Baca Juga:

Gerindra: Pertamina Hanya Batu Loncatan Ahok untuk Jadi Menteri Jokowi

Tak hanya menurunkan impor migas, Jokowi juga meminta Pertamina mampu meningkatkan lifting atau produksi minyak nasional. "Kalau impor migas bisa dikendalikan dengan baik, dan juga lifting, produksi dari migas juga bisa dinaikkan. Intinya mereka menyanggupi," imbuh Kepala Negara.

Sementara itu, Ahok sendiri mengaku siap menjalankan mandat yang diberikan Presiden Jokowi. Dirinya akan segera berkoordinasi dengan Dirut Pertamina.

"Kunci paling besar itu di sektor petrokimia dan migas. Saya kira Ibu (Nicke Widyawati) akan memonitor siapa yang sebetulnya dapat subsidi, karena selama ini kan habis, habis, habis. Pertamina sudah bikin semuanya. Tugas saya bukan campuri bisnis pertamina. Tugas saya itu mengurusi manajemennya," tutur Ahok. (Knu)

Baca Juga:

Tantangan Berat Ahok di Pertamina

#Pertamina
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
KPK Periksa Eks Direktur Keuangan Telkom terkait Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina
KPK telah memeriksa sejumlah petinggi dari PT Telkom dan PT Pertamina dalam kasus digitalisasi SPBU.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
KPK Periksa Eks Direktur Keuangan Telkom terkait Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina
Indonesia
Gas Elpiji 3 Kg di Sragen Kembali Langka, Pertamina Tambah Pasokan 112 Persen
Gas Elpiji 3 kg di Sragen kembali mengalami kelangkaan. Pertamina pun menambah pasokan sebanyak 112 persen.
Soffi Amira - Senin, 11 Agustus 2025
Gas Elpiji 3 Kg di Sragen Kembali Langka, Pertamina Tambah Pasokan 112 Persen
Indonesia
Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Periksa GM Finance Anak Usaha Telkom
KPK akan memeriksa GM Finance terkait kasus digitalisasi SPBU Pertamina. Kasus ini terjadi pada 2018 hingga 2023.
Soffi Amira - Kamis, 07 Agustus 2025
Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Periksa GM Finance Anak Usaha Telkom
Indonesia
Kasus Salah Isi Pertalite Malah Dapat Solar di Kembangan, Pihak SPBU Bisa Dijerat Pasal UU Perlindungan Konsumen
Polisi sudah melakukan penyegelan pada SPBU tersebut
Angga Yudha Pratama - Selasa, 05 Agustus 2025
Kasus Salah Isi Pertalite Malah Dapat Solar di Kembangan, Pihak SPBU Bisa Dijerat Pasal UU Perlindungan Konsumen
Indonesia
Salah Isi Bensin Bikin 25 Motor di Jakarta Rusak Total, Bengkel Dekat SPBU Kembangan Auto Cuan
Operasional SPBU tersebut ditutup untuk sementara, dan banyak pengendara yang terpaksa mencari SPBU lain.
Angga Yudha Pratama - Selasa, 05 Agustus 2025
Salah Isi Bensin Bikin 25 Motor di Jakarta Rusak Total, Bengkel Dekat SPBU Kembangan Auto Cuan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Mantan Komisaris Utama Pertamina, Ahok, menyinggung nama Jokowi dalam kasus korupsi Pertamina. Namun, apakah berita ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 05 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Indonesia
SPBU Meruya Utara Tanggung Biaya Perbaikan Motor Mogok dan Ganti Isi Pertamax Full
SPBU 34.116.12 Meruya Utara, Jakarta Barat (Jakbar), yang menyebabkan belasan motor mogok setelah mengisi pertalite telah dijatuhi sanksi penutupan sementara.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 Agustus 2025
SPBU Meruya Utara Tanggung Biaya Perbaikan Motor Mogok dan Ganti Isi Pertamax Full
Indonesia
Dampak Ledakan Stasiun Pengumpul Pertamina: Pasokan Gas ke Warga Subang Terhenti
Pertamina mengimbau agar masyarakat yang terdampak mencari solusi alternatif akibat penghentian sementara pasokan gas.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 05 Agustus 2025
Dampak Ledakan Stasiun Pengumpul Pertamina: Pasokan Gas ke Warga Subang Terhenti
Indonesia
Ledakan Pipa Gas di Subang Memakan Korban, Pertamina Lakukan Investigasi
Manager Communication Relations and CID Pertamina EP memastikan pihaknya akan melakukan investigasi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 05 Agustus 2025
Ledakan Pipa Gas di Subang Memakan Korban, Pertamina Lakukan Investigasi
Indonesia
SPBU Meruya Utara Salah Isi Tabung Biosolar ke Pertalite Ditutup, Pertamina: Statusnya Milik Swasta
Petugas SPBU lalai saat proses pengisian BBM Biosolar dari mobil tangki Pertamina salah masuk ke tabung stok pertalite.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 Agustus 2025
SPBU Meruya Utara Salah Isi Tabung Biosolar ke Pertalite Ditutup, Pertamina: Statusnya Milik Swasta
Bagikan