Jokowi Pensiun 20 Oktober, Rumah di Karanganyar belum Bisa Ditempati


Rumah pensiun Jokowi di di Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu (9/10). (Foto: Merahputih.com/Ismail)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:
MERAHPUTIH.COM - RUMAH pensiun Presiden ke-7 Republik Indonesia Jokowi, yang merupakan hadiah negara, dipastikan belum bisa ditempati pada 20 Oktober 2024. Rumah pensiun dari negara yang dibangun di atas lahan seluas 12.000 meter persegi yang berlokasi di Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, ini diperkirakan baru selesai dibangun pada 2025.
Berdasarkan pemantauan Merahputih.com, bangunan rumah pensiun Jokowi yang berlokasi Jalan Adi Sucipto tersebut tampak ditutupi seng setinggi 2,5 meter. Di depan rumah itu terdapat dua akses pintu masuk untuk keluar masuk pekerja dan material bangunan. Hanya tampak bedeng rumah pekerja proyek pembangunan. Sejumlah pekerja terlihat keluar masuk area proyek.
Pada sisi kiri bagian dalam, terdapat bangunan setengah jadi mirip seperti bangunan lokasi tempat parkir mobil. Sementara itu, bangunan utama rumah Jokowi baru tahap fondasi cakar ayam. Pembangunan diperkirakan baru 10-20 persen
Camat Colomadu Dwi Adi Susilo, mengatakan, pada 20 Oktober 2024 rumah pensiun Jokowi belum bisa ditempati. Sampai sekarang masih sebatas fondasi. “Rumah pensiun beliau (Jokowi) belum bisa ditempati pada 20 Oktober 2024,” ujar Dwi, Rabu (9/10). Ia mengatakan pembangunan rumah tersebut dikerjakan kontraktor dari Denpasar, Bali, yakni PT Tunas Jaya Sanur. Warga antusias menyambut Jokowi pensiun tinggal di rumah Karanganyar.
Baca juga:
Peletakan Batu Pertama Rumah Pensiun Jokowi Dilakukan Tertutup, Camat dan Kades Tak Diundang
Dia mengatakan pihak kecamatan tidak punya akses sama sekali melihat langsung perkembangan pekerjaan. Hanya pekerja dan petugas yang bisa keluar masuk dengan pengawasan ketat petugas.
“Pekerjaan masih berlangsung. Proyek pembangunan rumah pensiunan untuk Jokowi tidak ditarget selesai tepat sesuai berakhirnya masa jabatannya (20 Oktober),” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Berita Terkait
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun
Hasil penelusuran fakta menunjukkan tidak ditemukan pemberitaan kredibel yang dapat membenarkan klaim yang beredar tersebut
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
![[HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun](https://img.merahputih.com/media/61/f2/8c/61f28c376d685e8f3371a09b06ab7dd3_182x135.png)
Indonesia
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Mantan Wali Kota Solo ini mendapatkan rumah pensiun hadiah dari negara di bangun di atas lahan seluas 12.000 meter persegi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025

Indonesia
Jokowi Doakan Prabowo di Hari Ultah, Diberi Kekuatan dalam Emban Amanat Besar
Jokowi menyampaikan doa untuk Prabowo yang memasuki usia ke-74.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025

Indonesia
Ultah Ke-74 Prabowo Dapat Kado Spesial Berupa Pujian 'Manis' dari Jokowi di UGM!
Ia mendoakan agar penerusnya tersebut senantiasa diberikan kekuatan dan kesehatan dalam memimpin negara
Angga Yudha Pratama - Jumat, 17 Oktober 2025

Indonesia
Kumpulkan Pengurus DPP PSI di Bali, Jokowi Ngaku hanya Beri Arahan Kerja Politik
Menyatakan siap kerja keras untuk PSI.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025

Indonesia
Kader Partai Lain Loncat Gabung PSI, Jokowi Melihat Masa Depan Cerah
Jokowi menilai mereka yang bergabung ke PSI kemungkinan melihat masa depan cerah PSI atau merasa cocok dengan suasananya.
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025

Indonesia
Jokowi dan Zulhas Jadi Saksi Nikah Walkot Tegal, Ngakak Dengar Tepuk Sakinah
Kedua mempelai disebut menguasai dan fasih melakukan tepuk sakinah.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi AS jika Jokowi Jadi Presiden Lagi
Ketua DEN, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bahwa ekonomi Indonesia bisa melebihi AS jika Jokowi jadi presiden lagi. Apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
![[HOAKS atau FAKTA]: Luhut Yakin Ekonomi Indonesia Melebihi AS jika Jokowi Jadi Presiden Lagi](https://img.merahputih.com/media/c6/a4/11/c6a411b764a183dd20f1e4743b63bb8c_182x135.png)
Indonesia
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Publik sebaiknya tidak lagi terpaku pada persoalan pilpres yang telah usai.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025

Indonesia
MPR Sebut Pertemuan Prabowo-Jokowi Bawa Kebaikan dan Hadirkan Situasi Politik yang Sejuk Serta Guyub
Eddy menambahkan bahwa Presiden Prabowo selama ini dikenal sebagai sosok yang terbuka dalam menerima
Angga Yudha Pratama - Selasa, 07 Oktober 2025
