Jokowi: Pemerintah Sungguh-Sungguh Atasi Persoalan Minyak Goreng

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 16 Maret 2022
Jokowi: Pemerintah Sungguh-Sungguh Atasi Persoalan Minyak Goreng

Mendag M.Lutfi sidak ritel moderen. (Foto: Kemendag)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kenaikan harga sawit dunia, membuat pemerintah meyalurkan subsidi minyak goreng agar masyarakat tetap memiliki daya beli.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan, alasan pemerintah memutuskan subsidi minyak goreng curah. Keputusan ini diambil dengan memperhatikan kenaikan harga minyak nabati, termasuk minyak kelapa sawit global.

Baca Juga:

Perintah Kapolri Jamin Ketersediaan Minyak Goreng, Polres Klaten Datangi Distributor

"Memperhatikan kenaikan harga komoditas minyak nabati, termasuk minyak kelapa sawit secara global, pemerintah memutuskan untuk menyubsidi harga minyak kelapa sawit curah," kata Jokowi yang dikutip dari akun Instagram @jokowi, Rabu (16/3).

Jokowi memastikan, pemerintah sungguh-sungguh mengatasi persoalan minyak goreng. Selain memutuskan subsidi minyak goreng curah, pemerintah akan terus memperhatikan ketersediaan dan distribusi minyak goreng di pasaran.

"Pemerintah juga terus memperhatikan dengan sungguh-sungguh ketersediaan dan distribusi minyak goreng di pasaran," kata Jokowi.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah akan memberikan subsidi untuk minyak goreng (migor) kelapa sawit curah, baik yang dijual di pasar modern maupun pasar tradisional. Dengan kebijakan ini, harga naik dari Rp 11 ribu menjadi Rp 14 ribu per liter.

Kebijakan itu ditempuh setelah pemerintah memperhatikan situasi penyaluran dan keadaan distribusi minyak goreng. Termasuk memperhatikan situasi global di mana terjadi kenaikan harga komoditas, termasuk minyak nabati yang di dalamnya minyak kelapa sawit.

Minyak Goreng. (Foto: Kemendag)
Minyak Goreng. (Foto: Kemendag)

"Maka, pemerintah memutuskan akan mensubsidi harga minyak kelapa sawit curah sebesar Rp 14.000 per liter. Dan, subsidi akan diberikan berbasis kepada dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS),” kata Airlangga saat memberikan keterangan pers usai rapat di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa (15/3).

Menurut Airlangga, terkait minyak goreng sawit kemasan lain, harganya akan menyesuaikan nilai keekonomian sehingga diharapkan minyak goreng akan tersedia di pasar modern dan pasar tradisional.

Menurut Kementerian Perdagangan, para pelaku usaha eksportir CPO di Indonesia telah mematuhi kebijakan Domestic Mandatory Obligation (DMO) untuk mengalokasikan 20 persen CPO total ekspor, yang kini diubah menjadi 30 persen, untuk kebutuhan dalam negeri yaitu produksi minyak goreng. (Knu)

Baca Juga:

Kapolri Pastikan Awasi Pabrik-Pabrik Minyak Goreng

#Minyak Goreng #Sembako #Harga Sembako
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Antrean KJP Pasar Jaya 2025 Kembali Dibuka, ini Cara Akses Link dan Daftarnya
Antrean KJP Pasar Jaya 2025 kini sudah kembali dibuka. Warga DKI Jakarta bisa mendapatkan sembako dengan harga murah.
Soffi Amira - Selasa, 07 Oktober 2025
Antrean KJP Pasar Jaya 2025 Kembali Dibuka, ini Cara Akses Link dan Daftarnya
Indonesia
Dekatkan Diri dengan Warga Jakarta, PAM Jaya Gelar Bazar Sembako Gratis
Pemprov DKI Jakarta melalui PAM Jaya menggelar Bazar Sembako Gratis. Hal ini menjadi bagian dari kehadiran 100 persen cakupan layanan air bersih 2029.
Soffi Amira - Senin, 06 Oktober 2025
Dekatkan Diri dengan Warga Jakarta, PAM Jaya Gelar Bazar Sembako Gratis
Indonesia
Bantuan Pangan Ditambah; Bukan Hanya Beras Tapi Ada 2 Liter Minyak Goreng
Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyebut pihaknya sudah mengajukan anggaran tambahan sebesar Rp 6,5 triliun guna mendukung penyaluran beras dan minyak goreng
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 September 2025
Bantuan Pangan Ditambah; Bukan Hanya Beras Tapi Ada 2 Liter Minyak Goreng
Indonesia
Gerakan Pangan Murah di Seluruh Indonesia, Polri-Bulog Jual Beras hingga Minyak di Bawah Harga Normal
Kegiatan ini digelar untuk menstabilkan harga pangan, terutama beras, agar tetap terjangkau masyarakat.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
Gerakan Pangan Murah di Seluruh Indonesia, Polri-Bulog Jual Beras hingga Minyak di Bawah Harga Normal
Indonesia
Harga Mayoritas Kebutuhan Pokok Kompak Turun pada Minggu (10/8), Bikin Emak-Emak Auto Tersenyum Lebar
Penurunan ini mencakup berbagai bahan pokok seperti cabai rawit merah, bawang merah, beras, dan daging ayam
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
Harga Mayoritas Kebutuhan Pokok Kompak Turun pada Minggu (10/8), Bikin Emak-Emak Auto Tersenyum Lebar
Indonesia
Harga Minyakita Selalu Melebihi Ketentuan HET, Ini Permintaan Para Pengusaha
mengatur ulang skema distribusi tidak akan berpengaruh besar terhadap harga MinyaKita.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 07 Juli 2025
Harga Minyakita Selalu Melebihi Ketentuan HET, Ini Permintaan Para Pengusaha
Indonesia
Minyakita Capai Rp 50 Ribu Per Liter di Papua, Pemerintah Bakal Ubah Pola Distribusi
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada minggu keempat Juni 2025, harga Minyakita masih tinggi atau di atas HET.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 04 Juli 2025
Minyakita Capai Rp 50 Ribu Per Liter di Papua, Pemerintah Bakal Ubah Pola Distribusi
Indonesia
Tidak Perlu Cemas saat Antrean KJP Sembako Terlewat dan QR Code Hilang, Ini yang Harus Dilakukan
KJP sembako sendiri merupakan program sosial yang tujuannya membantu meringankan beban kebutuhan pokok keluarga kurang mampu di Jakarta.
Frengky Aruan - Jumat, 20 Juni 2025
Tidak Perlu Cemas saat Antrean KJP Sembako Terlewat dan QR Code Hilang, Ini yang Harus Dilakukan
Indonesia
Harga MinyaKita 59 Kota/Kabupaten di Bawah HET, Termurah Probolinggo
Sebanyak 18 Kabupaten/Kota dengan harga Minyakita lebih rendah dari HET di Pulau Jawa, sedangkan 41 Kabupaten/Kota sisanya berada di luar Jawa.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Harga MinyaKita 59 Kota/Kabupaten di Bawah HET, Termurah Probolinggo
Indonesia
Pemerintah Kasih Paket Intensif pada Juni-Juli 2025, Ada Diskon Listrik hingga Transportasi
Pemerintah akan memberikan paket intensif pada Juni-Juli 2025. Paket tersebut berupa diskon listrik hingga transportasi.
Soffi Amira - Minggu, 25 Mei 2025
Pemerintah Kasih Paket Intensif pada Juni-Juli 2025, Ada Diskon Listrik hingga Transportasi
Bagikan